Kriteria Pareto Konsep Kesejahteraan

commit to user 17 e Keluarga rekreasi bersama paling kurang sekali dalam enam bulan. f Keluarga memperoleh berita dari surat kabar majalah TV radio. g Anggota keluarga menggunakan sarana transportasi aetempat 4 Keluarga Sejahtera Tahap III Plus, meliputi : a Keluarga secara teratur memberikan sumbangan. b Ada anggota keluarga yang aktif sebagai pengurus yayasan institusi masyarakat.

b. Kriteria Pareto

Menurut Sadono Sukirno, 1994, Makroekonomi, Grafindo Jakarta bahwa kriteria pareto menilai keinginan relatif dari berbagai penggunaan sumberdaya. Kriteria ini merumuskan bahwa keuntungan masyarakat dan kesejahteraan sosial akan meningkat dengan adanya realokasi sumber daya sehingga semua individu memperoleh keuntungan atau paling tidak ada satu individu yang memperoleh keuntungan dan tidak ada individu lain yang berkurang kepuasannya. 1 Kegunaan Kriteria Pareto Kriteria pareto memberikan pedoman hanya jika tidak ada kepuasan individual yang berkurang dengan adanya realokasi. Pendekatan ini mempunyai keuntungan dan kerugian. Keuntungannya adalah pemisahan perbandingan kepuasan antar personal atau manfaat dan kerugian bagi orang-orang yang commit to user 18 berbeda. Kriteria ini dikatakan cukup obyektif. Namun demikian, banyak atau hampir semua kebijaksanaan selalu mengakibatkan ada orang yang “beruntung” dan ada yang “merugi”. Oleh karena itu, sangat perlu untuk mengembangkan kriteria tambahan untuk mengevaluasi realokasi yang diajukan. 2 Kriteria Pareto Menghasilkan Efisiensi Kriteria pareto merupakan dasar bagi suatu pengevaluasian efisiensi penggunaan sumber daya. Suatu alokasi sumber daya dikatakan efisien secara Pareto pareto-optimal jika dalam upaya dalam upaya untuk menaikan kepuasan paling tidak bagi satu orang anggota masyarakat akan memerlukan penurunan tingkat kepuasan palint tidak untuk satu orang anggota masyarakat lain.

c. Konsep Kesejahteraan

Menurut Marshall, selain didefinisikan sebagai studi kekayaan. Ekonomi sangat berkaitan erat dengan aktivitas manusia, sedangkan pokok pikiran Marshall adalah: 1 Kesejahteraan manusia. Marshall menggunakan kata ekonomi dalam politik ekonomi untuk membuat ini lebih familiar daripada fisika. Marshall berasumsi bahwa ekonomi harus suatu ilmu pengetahuan meskipun hal yang dihadapkan mengubah kekuatan alami manusia commit to user 19 2 Hidup bisnis biasa Istilah siklus bisnis biasa berhubungan dengan bagaimana seseorang mendapat kekayaan dan bagaimana ia membelanjakannya. 3 Kekayaan adalah kebutuhan Marshall mendefinisikan kekayaan sebagai alat ke kesejahteraan, sebagai sumber yang menyangkut perbaikan dari hidup manusia.

d. Kritik Definisi Kesejahteraan

Dokumen yang terkait

PENGARUH TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

0 65 7

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Dampak Program Dana Bergulir PNPM Mandiri Perkotaan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Medan Kota

0 95 100

Respon Masyarakat Terhadap Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir

4 59 100

Sosialisasi Pemanfaatan Fasilitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (Study Deskriptif di Desa Purbadolok, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbanghasundutan)

4 63 111

Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Terhadap Pengembangan Sosio-Ekonomi Dan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir

0 50 160

Efektivitas Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Desa Pulo Dogom Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara

1 39 106

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Analisis Dampak Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Pengembangan Kecamatan Terhadap pengentasan Kemiskinan Di Kabupaten Deli Serdang

2 51 121

ANALISIS EKONOMI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN TANON KABUPATEN SRAGEN.

0 0 13