Syarat Mutu Beton Menurut Standar Nasional Indonesia

2.9 Syarat Mutu Beton Menurut Standar Nasional Indonesia

Menurut SNI 03-0691-1996, standar mutu yang harus dipenuhi oleh paving block adalah sebagai berikut : 1 Sifat tampak paving block, harus mempunyai permukaan yang rata, tidak terdapat retak- retak dan cacat, bagian sudut dan rusuknya tidak mudah direpihkan dengan kekuatan jari tangan. 2 Ukuran paving block harus mempunyai tebal minimum 60 mm dengan toleransi +8. 3 Paving block untuk lantai apabila diuji dengan natrium sulfat tidak boleh cacat dan kehilangan berat yang diperbolehkan maksimum 1. 4 Paving block untuk lantai harus mempunyai kekuatan fisik seperti yang ditunjukkan pada tabel berikut. Tabel 2.2. Persyaratan Mutu Setiap Jenis Bata Beton Menurut SNI 03-0691-1996 Mutu Kuat Tekan kgcm 2 Ketahanan Aus mmmenit Daya Serap Air Rata-rata Minimum Rata-rata Minimum Rata-rata Maks A 400 350 0,009 0,103 3 B 200 170 0,130 1,149 6 C 150 125 0,160 1,184 8 D 100 85 0,219 0,251 10 Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada masa perkembangan di era globalisasi ini negara Indonesia tidak hanya mulai berbenah diri pada keadaan sektor ekonomi dan politik tetapi Indonesia juga mulai mengalami perkembangan yang pesat pada sektor pembangunan.Hal tersebut dapat kita lihat pada jumlah bangunan yang berdiri tegak kokoh dan bahkan memiliki puluhan lantai, baik itu bangunan hotel, apartemen, sekolah, mall hingga gedung perkantoran. Dengan semakin majunya zaman, perkembangan infrastruktur dalam industri konstruksi juga ikut mengalami perkembangan, sebagaimana yang kita ketahui dahulunya nenek moyang kita menggunakan perekat dinding hanya menggunakan putih telur saja dan hingga saat ini kita dapat menggunakan berbagai macam ragam bahan bangunan yang dapat kita gunakan seperti semen dan beton. Beton adalah batu buatan dan bahan lain yang terdiri dari semen, pasir, dan kerikilsplit dengan perbandingan tertentu yang bila diaduk dan dicampur dengan air kemudian dimasukkan kedalam suatu cetakan akan mengikat, mengering, dan mengeras dengan baik setelah beberapa lama. Adiyono. 2008 Beton merupakan suatu bahan konstruksi yang banyak digunakan pada pekerjaan struktur bangunan di Indonesia karena banyak keuntungan yang diberikan diantaranya adalah bahan-bahan pembentuknya mudah diperoleh dan mudah dibentuk.Beton pada dasarnya terbentuk dari campuran agregat halus, agregat kasar, semen dan air atau tanpa bahan campuran tambahan dengan suatu perbandingan tertentu. Beberapa usaha yang telah dikembangkan di negara maju dan masih berlangsung untuk mereduksi penggunaan semen dalam rangka mengantisipasi pemanasan global diantaranya adalah dengan memanfaatkan polimer sebagai bahan perekat pengganti semen sehingga dihasilkan beton dengan kuat tekan yang lebih tinggi dan dalam waktu yang lebih singkat. Universitas Sumatera Utara