Estimasi VAR HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BIRATE does not Granger Cause IHSG 45 5.68728 0.0026 IHSG does not Granger Cause BIRATE 2.79454 0.0533 Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hubungan antara BIrate danIHSG adalah unidirectional causality yakni variabel BIrate mempengaruhi IHSG dan sebaliknya IHSG mempengaruhi BI rate. Hasil penelitian ini sejalan dengan teori hubungan suku bunga dengan IHSG Janes, 2004, yang menyatakan bahwa BI rate mempengaruhi IHSG dan sebaliknya IHSG mempengaruhi BI rate. Artinya terdapat hubungan timbal balik antara BI rate dengan IHSG.

4.6 Estimasi VAR

Estimasi VAR adalah masalah penentuan panjangnya kelambanan didalam sistem VAR.Panjang kelambanan variabel yang optimal diperlukan untuk menangkap pengaruh dari setiap variabel yang lain dalam sistem VAR.Dengan menggunakan AIC pada lag 3 optimal sebelumnya, yakni AIC pada lag 3.Selanjutnya akan dilihat varibel BI rate mempengaruhi IHSG, atau sebaliknya, dengan membandingkan nilai t – statistik hasil estimasi dengan nilait – tabel. - H : bi = 0, …………. tidak signifikan - Ha : bi ≠ 0, ................. signifikan Kriteria pengambilan keputusan adalah sebagai berikut: - H diterima apabila t-statistik t-tabel, maka variabel independen secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. t-stat t-tabel Universitas Sumatera Utara - Ha diterima apabila t-statistik t-tabel, maka variabel independen secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. t-stat tabel Tabel 4.6 Hasil Estimasi VAR Keterangan : signifikan pada α = 10 Hasil estimasi VAR untuk model IHSG dapat dilihat pada tabel 4.6.Pada periode pertama IHSG sebelumnya berhubungan positif dan berpengaruh nyata terhadap IHSG, yaitu artinya setiap kenaikan satu persen IHSG sebelumnya maka akan meningkatkan 5,2198 persen terhadap IHSG itu sendiri. Sedangkan periode kedua IHSG sebelumnya berhubungan negatif dan tidak signifikan terhadap IHSG itu sendiri. Begitu juga dengan IHSG periode ketiga sebelumnya berhubungan negatif dantidak signifikan terhadap IHSG itu sendiri. Pada periode pertama BI rate sebelumnya berhubungan negatif dan tidak signifikan terhadap IHSG. Begitu juga dengan BI rate periode kedua berhubungan positif dan tidak signifikan terhadap IHSG. Selanjutnya BI rate pada periode ketiga sebelumnya berhubungan positif dan tidak signifikan terhadap IHSG. Hasil estimasi VAR untuk model BI rate dapat dilihat pada tabel 4.6. Pada periode pertama BI rate sebelumnya berhubungan positif dan signifikan terhadap IHSG BIRATE IHSG -1 [5.2198] [-1.26405] BIRATE -1 [-1.47013] [11.0472] IHSG -2 [-1.22811] [2.82089] BIRATE -2 [0.34149] [-3.04962] IHSG -3 [0.16035] [0.65913] BIRATE -3 [0.34149] [-3.04962] C [2.81200] [0.18820] Universitas Sumatera Utara BI rate itu sendiri, yaitu artinya setiap kenaikan satu persen BI rate sebelumnya akan meningkatkan 11,0472 persen BI rate itu sendiri. Begitu juga pada periode kedua BI rate sebelumnya berhubungan negatif dan signifikan terhadap BI rate itu sendiri, yaitu setiap kenaikan satu persen periode kedua BI rate sebelumnya akan menurunkan 3,04926 persen terhadap BI rate itu sendiri. Selanjutnya periode ketiga BI rate sebelumnya berhubungan negatif dan signifikan terhadap BI rate itu sendiri, yaitu artinya setiap kenaikan satu persen periode ketiga BI rate sebelumnya akan menurunkan sebesar 3,04926 persen terhadap BI rate itu sendiri. Pada periode pertama IHSG sebelumnya berhubungan negatif dan tidak signifikan terhadap BI rate. Sedangkan pada periode kedua IHSG sebelumnya berhubungan positif dan signifikan terhadap BI rate, yaitu setiap kenaikan satu persen IHSG akan meningkatkan 2,82089 persen terhadap BI rate. Selanjutnya periode ketiga IHSG sebelumnya berhubungan positif dan tidak signifikan terhadap BI rate.

4.7 Impulse Response Function IRF