Untuk menjamin operasionalisasi peralatan kesehatan,maka aspek-aspek tersebut diatas perlu diupayakan keberadaannya. Depkes, 2001
Operasionalisasi peralatan dalam menunjang penyelenggaraan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, memerlukan prosedur yang baku mengenai
pengoperasian dan pemeliharaan peralatan kesehatan. Prosedur yang baku tersebut adalah “Prosedur tetap Protap Pengoperasian” dan “Prosedur tetap Protap
Pemeliharaan”, Depkes, 2001.
2.1.3. Pemeliharaan
Pemeliharaan adalah suatu kombinasi dari setiap tindakan untuk menjaga suatu alat agar mencapai suatu kondisi yang bisa diterima, yaitu kondisi alat dapat
berfungsi normal Depkes, 1992. Pemeliharaan adalah suatu kombinasi dari berbagai tindakan yang dilakukan
untuk menjaga suatu barang, atau memperbaikinya, sampai pada kondisi yang bisa diterima Corder, 1992.
Pemeliharaan adalah seluruh kegiatan yang berlangsung dalam dan sekitar fungsi pemeliharaan biasanya mencakup salah satu diantara kategori sebagai berikut
yaitu : Teknik-teknik manajemen, prosedur-prosedur administratif, praktek teknologi, manajemen personalia dan pengendalian atas aspek pelaksanaannya. Jika kelima
unsur fungsi pemeliharaan tersebut dikombinasikan, barulah akan didapatkan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan Priel, 1974.
Siti Rahmah: Analisis Sistem Pemeliharaan Peralatan Kesehatan Di Rumah Sakit Kota Medan, 2008. USU e-Repository © 2008
Pemeliharaan yang sistematik merupakan pengembangan suatu pelayanan yang didasarkan atas tata urutan operasi yang terinci, sedangkan rincian operasinya
sendiri dalam implementasinya dapat dipilih dengan mencocokan dengan kondisi dan lingkungan yang ada. Priel, 1974.
Pemeliharaan peralatan tersebut dapat dilaksanakan oleh petugas operator alat, tenaga pemeliharaan sarana rumah sakit, oleh tehnisi yang mempunyai
pengetahuan khusus tentang peralatan yang bersangkutan atau oleh tenaga ahli yang mempunyai pengetahuan khusus WHO, 1994.
Menurut Corder 1992, tujuan utama dari pemeliharaan adalah : 1. Untuk memperpanjang usia kegunaan asset. Hal ini penting terutama di
Negara berkembang karena kurangnya sumber daya modal untuk penggantian. 2. Untuk menjamin ketersediaan yang optimum peralatan yang dipasang untuk
produksi jasa dan mendapatkan laba investasi return of investment semaksimal mungkin.
3. Untuk menjamin kesiapan operasional dari seluruh peralatan yang diperlukan dalam keadaan darurat seperti peralatan cadangan dan pemadam kebakaran.
4. Untuk menjamin keselamatan orang yang menggunakan peralatan atau sarana tersebut.
Dalmy Iskandar 1998 mengatakan bahwa salah satu dari kewajiban umum Rumah Sakit adalah, memelihara peralatan dengan baik dan agar selalu dalam
keadaan siap pakai dan merujuk kepada Rumah Sakit lain jika tidak tersedia.
Siti Rahmah: Analisis Sistem Pemeliharaan Peralatan Kesehatan Di Rumah Sakit Kota Medan, 2008. USU e-Repository © 2008
Pemeliharaan peralatan kesehatan elektromedik merupakan suatu upaya yang dilakukan agar supaya peralatan kesehatan selalu dalam kondisi laik pakai, dapat
difungsikan dengan baik dan menjamin usia pakai lebih lama. Aspek-aspek yang berkaitan dalam pelaksanaan pemeliharaan yaitu Sumber daya manusia SDM,
fasilitas dan peralatan kerja, dokumen pemeliharaan, suku cadang dan bahan pemeliharaan. Aspek-aspek ini pada umumnya memerlukan pembiayaan. POPPK,
Depkes 2001. Terdapat dua kriteria pemeliharaan dalam pemeliharaan peralatan yaitu
pemeliharaan terencana dan pemeliharaan tidak terencana, seperti terlihat pada bagan kriteria pemeliharaan Depkes 2001.
Pemeliharaan terencana adalah kegiatan pemeliharaan yang dilaksanakan terhadap alat sesuai dengan jadwal yang telah disusun. Pemeliharaan terencana
meliputi pemeliharaan preventif pencegahan dan pemeliharaan korektif perbaikan. Pemeliharaan tidak terencana adalah kegiatan pemeliharaan yang bersifat darurat
berupa perbaikan terhadap kerusakan alat yang tidak terduga dan harus segera dilaksanakan mengingat alat sangat dibutuhkan dalam pelayanan.
Pemeliharaan tidak terencana dapat ditekan serendah mungkin apabila pihak rumah sakit membuat jadwal kegiatan pemeliharaan terencana dan disiplin
melaksanakan kegiatan tersebut. Pelaksanaan pengujian dan kalibrasi alat kesehatan, termasuk pemeliharaan terencana yaitu pemeliharaan preventif, pada saat inspection
seperti terlihat pada gambar 1.
Siti Rahmah: Analisis Sistem Pemeliharaan Peralatan Kesehatan Di Rumah Sakit Kota Medan, 2008. USU e-Repository © 2008
PEMELIHARAAN
PEMELIHARAAN TIDAK TERENCANA
PEMELIHARAAN TERENCANA
PEMELIHARAAN KOREKTIF
PEMELIHARAAN PREVENTIF
PEMELIHARAAN DARURAT
Pemeliha raan Pemeliharaan Perbaikan Overhaul Perbaikan terhadap Waktu Operasional Waktu Tidak terhadap kerusakan alat yang
Running Maintenance Operasional kerusakan alat mendadaktidak Shut Down yang terencana terduga
Maintenance Bersifat Korektif
Inspection: Lihat, rasakan, dengarkan,
Pembersihan, Pelumasan
Tanpadengan alat ukur Penyetelan, Penggantian
Bahan pemeliharaan Pelumasan,
Penyetelan Sumber Pedoman Operasional dan Pemeliharaan Peralatan Kesehatan, 2001