hukum yang relevan dan dapat dipergunakan untuk melengkapi data yang diperlukan dalam penelitian ini. Agar diperoleh informasi yang terbaru dan
berkaitan erat dengan permasalahannya, maka kepustakaan yang dicari dan dipilih harus relevan dan mutakhir.
56
3. Teknik Pengumpulan Data
Dari aspek permasalahan yang akan dicari jawabannya dalam penelitian ini, maka data dan informasi yang diperlukan bersifat kualitatif.
57
Hal itu sejalan dengan arah penelitian yang bertujuan untuk mencari dan menemukan konsep-konsep
hukum
58
dalam konteksnya dengan kebenaran hukum. Upaya itu dilakukan secara terencana, sistematis dan konsisten dengan menggunakan teknik pengumpulan data
dan analisa data. Karena bentuk penelitian ini library research, maka dalam pengumpulan data yang diperlukan, digunakan teknik dokumentasi berupa
penelusuran dan pengkajian terhadap berbagai sumber melalui tahap pengumpulan data, penilaian data, penafsiran dan penyimpulan.
59
56
Bambang Sunggono, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1996, hal. 113.
57
Istilah penelitian kualitatif menurut Kirk dan Miller seperti dikutip Moleong, pada mulanya bersumber pada pengamatan kualitatif yang dipertentangkan dengan pengamatan kuantitatif.
Pengamatan kuantitatif melibatkan diri pada perhitungan atau angka atau kuantitas. Sedangkan penelitian kualitatif menunjuk pada segi ilmiah yang dipertentangkan dengan kuantum atau jumlah
tersebut. Atas dasar pertimbangan itulah maka kemudian penelitian kualitatif tampaknya diartikan sebagai penelitian yang tidak mengadakan perhitungan. Lihat: Lexy J. Moleong, Metodologi
Penelitian Kualitatif, cet. XVI, Bandung, Rosdakarya, 2002, hal. 2.
58
Yang dimaksud dengan konsep-konsep hukum di sini adalah keseluruhan norma dan kaedah- kaedah hukum yang berhubungan dengan perbuatan manusia sebagai anggota masyarakat yang harus
diperhatikan oleh penguasa dalam melaksanakan tugasnya. Lihat: Burah Ashshofa, Metode Penelitian Hukum, cet. III, Jakarta, Rineka Cipta, 2001, hal. 12.
Eliza Oktaliana Sari : Hukuman Mati Kaitannya Dengan Hak Asasi Manusia Dalam Perkara Nomor 176 K Pid1998, 2009
Tahap pengumpulan data, penilaian data, penafsiran dan penyimpulan ini didukung dengan field research, dengan melakukan studi kasus ke Pengadilan Negeri
Medan dan Lembaga Bantuan Hukum Medan, serta wawancara langsung guna memperoleh data yang lebih akurat mengenai hukuman mati.
4. Analisis Data