permintaan total atas sumber daya alam dan jasa lingkungan yang terdapat di wilayah pelabuhan dan lautan tidak melebihi kemampuan ekosistem untuk menyediakannya.
Dimensi sosial politik, mensyaratkan bahwa perlu diciptakan suasana yang kondusif bagi segenap lapisan masyarakat untuk dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan
sumber daya pelabuhan dan lautan. Dimensi hukum dan kelembagaan mensyaratkan perlunya sistem dan kinerja hukum dan kelembagaan yang dapat mendukung
pelaksanaan pembangunan pelabuhan secara berkelanjutan.
2.5. Penelitian Sebelumnya
Adapun penelitian sebelumnya yang berkenaan dengan tesis ini adalah: 1.
Faisal H. 2000, menulis tesis yang berjudul ”Pengembangan Pelabuhan Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Rakyat di Kabupaten Aceh Timur”,
mengemukakan bahwa terdapat hubungan antara pengembangan kawasan pelabuhan dengan peningkatan kesempatan kerja dan pendapatan masyarakat
di Kabupaten Aceh Timur. Berdasarkan pengujian statistik diperoleh angka korelasi pendapatan masyarakat dengan penyerapan tenaga kerja. Partisipasi
masyarakat dan pihak swasta dalam mengembangkan sektor pelabuhan di Kabupaten Aceh Timur cukup baik dalam mendukung upaya pengembangan
pelabuhan di Kabupaten Aceh Timur. 2.
Amiruddin. 2006, menulis tesis yang berjudul ”Pengaruh Variabel-Variabel Motivasi dan Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Persero Pelabuhan I
Cabang Kuala Langsa”. Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa
Zulfan: Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Sekitar, 2008. USU e-Repository © 2008
motivasi dan produktivitas kerja karyawan PT. Pelabuhan Kuala Langsa dipengaruhi oleh besarnya bonus dan insentif dari perusahaan.
2.6. Kerangka Berfikir
Beberapa analisis yang akan dilakukan dalam upaya menjawab permasalahan yang diangkat dalam studi ini adalah:
1. Analisis pengembangan kawasan Pelabuhan Kuala Langsa dan pengaruhnya bagi pengembangan wilayah;
Analisis ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kawasan Pelabuhan Kuala Langsa dengan melihat fasilitas infrastruktur yang ada. Analisis dilakukan secara
deskriptif kualitatif berdasarkan data primer yang diperoleh dari kuisioner yang disebarkan pada responden dan bentuk fisik bangunan yang ada.
2. Analisis perkembangan ekonomi masyarakat setempat; Analisis ini bertujuan untuk mengambarkan perkembangan ekonomi masyarakat
setempat dalam kaitannya dengan potensi ekonomi yang dimiliki. Analisis dilakukan dengan Uji Wilcoxon Signed-Rank.
Zulfan: Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Sekitar, 2008. USU e-Repository © 2008
Kerangka Berfikir
Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa
P e n i n g k a t a n K e s e j a h t e r a a n M a s y a r a k a t S e k i t a r
Indikator untuk mengukur Pengembangan Kawasan Pelabuhan
Kuala Langsa: 1. Aktivitas Pelabuhan
2. Jumlah Infra struktur I n d i k a t o r u n t u k m e n g u k u r
K e s e j a h t e r a a n M a s y a r a k a t S e k i t a r :
1 . P e n d a p a t a n 2 . K e s e m p a t a n K e r j a
3 . T i n g k a t K e a m a n a n 4 . J a s a T r a n s p o r t a s i
5 . K e s e h a t a n P e n g e m b a n g a n W i l a y a h
K a w a s a n P e l a b u h a n
Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Sekitar
Gambar II.1. Kerangka Fikir
2.7. Hipotesis