Ekologi Wilayah PROFIL WILAYAH PESISIR KABUPATEN DELI SERDANG

Suhu Suhu dipermukaan laut di daerah tropis umumnya tinggi, akan tetapi variasi musiman dan tahunannya kecil, karena variasi intensitas penyinaran matahari tidak besar. Suhu permukaan laut di selat malaka bervariasi antara 27,5 sampai 29,0 o C Wyrtki, 1961. Salinitas Salinitas di perairan Selat Melaka lebih bervariasi dari suhu, baik secara spasial maupun secara temporal. Hasil pengukuran salinitas di muara sungai Bandar Khalifah, muara sungai Percut dan Pantai Labu menunjukkan salinitas masing- masing 14,3 o oo, 12,7 o oo dan 30 o oo BPS, 2008.

4.2. Ekologi Wilayah

Ekosistem peisir yang dikemukakan khususnya Kabupaten Deli Serdang berupa vegetasi pantai antara lain jenis mangrove bakau. Di beberapa daerah di Pantai Labu vegetasi bakau dijumpai dengan ketebalan cukup tipis 300 m di daerah Percut vegetasi mangrove ditemukan dengan ketebalan sedang 25 – 100 m hingga lebat 100 m. Ketebalan dan kerapatan hutan mangrove di lokasi ini menjadikan daerah tersebut sebagai tempat persinggahan beberapa jenis burung. Jenis vegetasi mangrove yang mendominasi di daerah ini adalah jenis Avicennia sp, Rhizophora sp dan Nypa fucticans nipah. Selain vegetasi mangrove, di daerah ini juga ditemukan vegetasi pantai lainnya seperti kelapa Cocos nucifera, jenis Pinus dan Waru Laut Hibiscus BAPPEDA, 2003. Universitas Sumatera Utara Tabel 5. Kondisi Vegetasi Mangrove di Kabupaten Deli Serdang PeruntukanStatus Ha No Kecamatan Luas Ha HSN HPT HPK 1 Labuhan Deli 2.982,99 2.982,99 - - 2 Hamparan Perak 5.509,68 1.192,15 4.317,53 - 3 Percut Sei Tuan 3.817,00 2.580,60 - 1.236,40 4 Pantai Labu 2.079,53 - 2.079,53 - Jumlah 14.389,20 6.755,74 6.397,06 1.236,40 Sumber: Statistik Kehutanan Kab. Deli Serdang, 2008. Dari data Tabel 5 di atas, maka kondisi hutan mangrove sekarang tampaknya telah mengalami perubahan. Perubahan tersebut berupa pengurangan luasan hutan mangrove karena konservasi lahan atau kegiatan lainnya yang berdampak pada kerusakan mangrove BAPPEDA, 2008. Kondisi Umum Lokasi Penelitian Kecamatan Pantai Labu Luas Daerah Kecamatan Pantai Labu memiliki luas 81,85 km 2 8.185 Ha, yang terdiri dari 19 desa dan 76 dusun dengan ibukota Desa Kelambir. Keadaan Alam Topografi Secara geografis, Kecamatan Pantai Labu terletak pada 2 57’ – 3 16 ’ LU dan 98 37 ’ - 99 27’ BT yang merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian 0 – 8 m di atas permukaan laut yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka. Universitas Sumatera Utara Iklim Daerah Kecamatan Pantai Labu beriklim tropis dengan dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau dengan suhu berkisar antara 23 C sampai dengan 34 C. Kedua musim ini sangat dipengaruhi oleh angin laut yang membawa hujan dan angin gunung yang membawa panas dan lembab. Curah hujan yang menonjol di wilayah Kecamatan Pantai Labu adalah pada bulan-bulan Maret, April, September sampai dengan Desember. Sedangkan musim kemarau terjadi pada bulan-bulan Januari, Pebruari, Mei sampai dengan Agustus BPS, 2008. Batas-batas Wilayah Kecamatan Pantai Labu berbatasan dengan Sebelah Utara berbatasan dengan : Selat Malaka Sebelah Timur berbatasan dengan : Kecamatan Pantai Cermin Sebelah Selatan berbatasan dengan : Kecamatan Beringin Sebelah Barat berbatasan dengan : Kecamatan Percut Sei Tuan Jumlah penduduk di Kecamatan Pantai Labu adalah sebanyak 42.618 jiwa yang terdiri dari laki-laki sebanyak 21.762 jiwa dan perempuan sebanyak 20.866 jiwa yang mendiami 8.702 rumah tangga dengan sebagian besar suku Melayu dan Jawa, sedang suku-suku lain adalah Cina, Batak, Banjar dan lainnya BPS, 2008. Universitas Sumatera Utara Mata Pencaharian Seperti pada umumnya masyarakat pedesaan di Indonesia mata pencaharian utama masyarakat di wilayah Kecamatan Pantai Labu adalah sektor pertanian tanaman pangan, yang didukung dengan sektor perikanan laut yang umumnya digeluti oleh masyarakat pesisir 6 desa yang menjadi lokasi penelitian. Wilayah Kecamatan Percut Sei Tuan mempunyai luas 190,79 km 2 yang terdiri dari 18 desa dan 2 kelurahan. 3 desa dari wilayah kecamatan merupakan desa pantaipesisir dengan ketinggian dari permukaan air laut berkisar dari 10-20 m dengan curah hujan rata-rata 243 persen adapun desa yang menjadi desa penelitian ini adalah: 1. Pematang Lalang, 2. Percut, dan 3. Tanjung Rejo BPS, 2008. Pusat pemerintahannya berkedudukan di jalan Medan – Batang Kuis Desa Bandar Klippa, dengan batas-batas sebagai berikut: Sebelah Utara berbatasan dengan : Selat Malaka Sebelah Timur berbatasan dengan : Kec. Batang Kuis dan Pantai Labu Sebelah Barat berbatasan dengan : Kec. Labuhan Deli dan Kota Medan Sebelah Selatan berbatasan dengan : Kota Medan Kecamatan Labuhan Deli Wilayah kecamatan Labuhan Deli mempunyai luas wilayah 127,23 km 2 yang terdiri dari 5 desa. 3 desa dari wilayah kecamatan merupakan Desa Pantaipesisir dengan ketinggian dari permukaan air laut berkisar 5 m. Pusat pemerintahannya berkedudukan di Jalan Veteran Desa Helvetia, dengan batas-batas sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Sebelah Utara :berbatasan dengan : Selat Malaka dan Kabupaten Langkat Sebelah Timur : berbatasan dengan : Kota Medan dan Kecamatan Sunggal Sebelah Barat : berbatasan dengan : Kecamatan Hamparan Perak Sebelah Selatan : berbatasan dengan : Kecamatan Percut Sei Tuan dan Medan Kecamatan Hamparan Perak Luas Kecamatan Hamparan Perak lebih kurang 230,15 km 2 atau 9,21 dari luas Kabupaten Deli Serdang terdiri dari 20 Desa dan 218 dusun. Wilayah Kecamatan Hamparan Perak berada pada ketinggian 0 – 15 meter dari permukaan laut, yang berarti merupakan dataran rendah dan sebagaian berbatasan dengan selat malaka dan dengan demikian Kecamatan Hamparan Perak adalah wilayah pantai. Di Kecamatan Hamparan Perak terdapat beberapa sungai yaitu: Sei Belawan, Sei Arang Dalu, Sei Pinang dan beberapa sungai lainnya yang semua bermuara di Selat Malaka BPS, 2008. Kecamatan Hamparan Perak terletak di antara Kota Medan, Kota Binjai, Kabupaten Langkat dan Selat Malaka. Batas-batas wilayah adalah sebagai berikut: Sebelah Utara berbatasan dengan : Kec. Labuhan Deli dan Selat Malaka Sebelah Timur berbatasan dengan : Kota Medan dan Kec. Labuhan Deli Sebelah Barat berbatasan dengan : Kota Binjai dan Kab. Langkat Sebelah Selatan berbatasan dengan : Kec. Sunggal dan Kota Medan Universitas Sumatera Utara Keadaan iklim di wilayah Kecamatan Hamparan Perak, seperti daerah pantai lainnya di Kabupaten Deli Serdang dipengaruhi oleh iklim musim hujan dan musim kemarau dengan suhu 18 sd 35 C. Musim hujan biasanya terjadi pada bulan Agustus sd Desember setiap tahunnya dengan curah hujan terbanyak pada bulan September dan Oktober BPS, 2008.

4.3. Sektor Perikanan