Brosur Billboard Teori tentang Media 1. Pemilihan Media Iklan

4. Pengumuman Publik Pengumuman publik menyertakan beragam laporan atau pengumuman pemerintah dan keuangan, pengumuman publik tentang perubahan – perubahan dalam bisnis dan hubungan pribadi seperti pengumuman pernikahan yang diberikan oleh sebuah lembaga pemerintah.

II.4.3. Brosur

Brosur terdiri dari satu halaman, brosur atau pamflet umumnya dicetak pada kedua sisi, dan dilipat dengan pola lipatan tertentu hingga membentuk sejumlah panel yang terpisah. Brosur yang hanya terdiri dari satu lembar halaman sering disebut selebaran Hasan, 2008. Selain itu, brosur yang memuat informasi tentang produk disebut juga dengan katalog produk atau yang disebut juga dengan katalog. Brosur memuat informasi atau penjelasan tentang suatu produk, layanan, fasilitas umum, profil perusahaan, sekolah atau dimaksudkan sebagai sarana beriklan. Informasi dalam brosur ditulis dalam bahasa yang ringkas, dan dimaksudkan mudah dipahami dalam waktu singkat. Brosur juga didesain agar menarik perhatian, dan dicetak di atas kertas yang baik dalam usaha membangun citra yang baik terhadap layanan produk tersebut. Kelebihan Brosur menurut Hasan 2008 adalah : 1. Fleksibilitas 2. Sangat terkendali 3. Dapat mendramatisir pesan Universitas Sumatera Utara 4. Biaya relatif rendah 5. Kontrol penuh Keterbatasan brosur adalah produksi yang berlebihan bisa menyebabkan biaya mengalir sia – sia.

II.4.4. Billboard

Bagi media penyiaran papan reklame luar ruang atau billboard memiliki keuntungan jika digunakan sebagai media untuk beriklan. Berasal dari kata bill yang artinya poster, karena poster – poster iklan tersebut kemudian ditempel di papan agar lebih menarik maka kemudian dinamakan billboard. Menurut Angipora 1999 Billboard berupa papan – papan besar bergambar yang dipasang di tempat dianggap strategis, mudah dilihat di jalan raya yang ramai dilalui kendaraan. Media ini bersifat mengingatkan sehingga memerlukan pesan yang jelas, singkat, mudah dipahami, dan gambarnya menarik. Keuntungan billboard sebagai media iklan antara lain dalam hal ukurannya yang dapat disesuaikan dengan efek – efek khusus seperti efek cahaya, gelombang, gerakan berputar, dan sebagainya Morrisan,2008. Billboard akan sangat bermanfaat sebagai iklan media penyiaran, jika ditempatkan di lokasi di pinggir lalu lintas ramai yang sering macet. Agar lebih efektif maka desain billboard dibuat dengan menggunakan warna semenarik mungkin. Universitas Sumatera Utara Menurut Tjiptono 1997 bahwa kelebihan dari billboard adalah sebagai berikut: 1. Murah 2. Sangat menncolok karena ukurannya besar 3. Penampilan menarik 4. Menayangkan pesan iklan yang sama berkali - kali. 5. Memiliki kesinambungan atau kontinuitas yang baik. 6. Penempatan yang strategis dapat membuat masyarakat yang lalu lalang terekspos untuk memandangnya. Kekurangan dari Billboard ini adalah sebagai berikut : 1. Dalam waktu 3-5 detik, billboard harus dapat membuat orang yang lewat mencurahkan perhatiannya. 2. Kreativitas terbatas karena pesannya harus singkat dan jelas. 3. Kefektifannya tergantung pada lingkungan. 4. Secara demografis kurang mengena karena segmentasinya terlalu luas. Beberapa elemen bekerja bersama untuk menciptakan visual dari billboard Graphics. Grafis atau ilustrasi dari billboard dapat membius perhatian khalayak sehingga perhatian mereka menuju ke iklan billboard tersebut. 1. Ukuran Ukuran gambar di billboard harus cukup besar agar dapat menyita perhatian. Universitas Sumatera Utara 2. Warna Warna yang terang dan jelas memudahkan perhatian orang untuk tertuju ke iklan billboard. Warna merupakan faktor penting di dalam persepsi terhadap stimuli visual. Warna juga dapat mempengaruhi faktor – faktor lain seperti respon psikologis, dan mood. 3. LatarFigur Hubungan antara figur dan latar pada iklan billboard harus dibuat sejelas mungkin. Sebuah gambar iklan dari soft drink akan sulit untuk ditangkap dari kendaraan motor yang sedang melaju. Latarnya jangan sampai menyaingi subjeknya. 4. Tipografi Tulisan dapat dibaca dengan jelas dari jarak jauh, bentuk font memudahkan untuk dibaca dari kendaraan yang sedang melaju di jalan. Sedapat mungkin tidak memakai ornamen – ornamen di dalam font, ataupun all capital letters. 5. Indentifikasi labelproduk Indentifikasi label perusahaan tersebut harus cukup besar untuk ditangkap orang yang lewat dan dapat mudah dimengerti bahwa itu iklan produk dari jenis barang tertentu, misalnya: rokok, makanan instan, dan lain – lain. 6. Bingkai Bingkai daripada billboard dapat dibesarkan untuk melebarkan skala dan keluarnya dari batasan rectangle. Universitas Sumatera Utara 7. Efek Untuk dampak visual, penambahan efek 3 D pada ilustrasi dan bermain dengan horizons, garis yang menudar dan kotak – kotak dimensional dapat dilakukan pada Billboard. 8. Panel Penambahan alat elektrik pada billboard dapat membuat bagian – bagian dari billboard itu bergerak. Pesan di billboard juga dapat digerakkan menggunakan relvolving panels panel yang dapat bergerak secara melingkar . II.5. Teori tentang Pesan Setelah mengirimkan pesan, komunikator harus meneliti pengaruh pesan tersebut pada audiens. Ini mencakup menanyakan kepada audiens sasaran apakah mereka mengingat pesan, berapa kali mereka mengingat pesan, berapa kali mereka melihatnya, hal apa saja yang mereka ingat, bagaimana pendapat mereka mengenai pesan tersebut, dan sikap mereka, sebelum dan sesudah melihat pesan terhadap produk serta perusahaan. Pengiriman pesan message transmission memerlukan suatu saluran seperti radio, koran, atau media komunikasi lainnya. Ekspresi wajah atau gerak isyarat dapat juga berperan sebagai saluran. Pengiriman dapat juga dihambat oleh faktor situasional seperti lingkungan fisik seperti lampu, suara, lokasi dan cuaca, kehadiran orang lain, atau suasana hati.McDaniel,2001 Universitas Sumatera Utara Iklan meliputi latihan menulis dan mendesain dalam kata-kata dan gambar, serta memerlukan kemampuan verbal maupun kemampuan menggambar yang memadai. Perbedaan antara satu iklan dengan iklan yang lain seringkali terletak pada pesan itu sendiri itulah arti komunikasi. Pernyataan strategi pesan cenderung cenderung berupa kalimat langsung dan sederhana mengenai manfaat yang ingin ditekankan oleh pemasang iklan. Pemasang iklan sekarang harus mengembangkan konsep kreatif yang meyakinkan atau ide besar yang akan menghidupkan strategi pesan dengan cara unik dan tidak mudah dilupakan. Konsep kreatif akan memandu pemilihan daya tarik spesifik yang akan digunakan dalam kegiatan periklanan. Daya tarik iklan sebaiknya mempunyai tiga karakteristik yaitu : 1. Bermakna Pesan yang digunakan menunjukkan manfaat yang membuat produk itu lebih diinginkan atau lebih menarik bagi konsumen. 2. Dapat dipercaya Pesan yang digunakan mampu membuat konsumen percaya bahwa produk atau jasa akan memberikan manfaat yang dijanjikan. 3. Khas Pesan yang digunakan mampu menjelaskan mengapa produk tersebut lebih baik dibandingkan merk pesaing. Faktor kreativitas dalam iklan lebih penting daripada jumlah uang yang dikeluarkan. Suatu iklan baru dapat membantu meningkatkan penjualan hanya setelah Universitas Sumatera Utara mendapat perhatian, dengan demikian maka faktor kreativitas dalam menetapkan dan memilih iklan merupakan faktor yang sangat penting karena fakta – fakta saja tidaklah cukup bahkan terkadang membosankan, oleh karena itu diperlukan pesan yang kreatif dalam iklan. Hasan,2008. Menurut Kotler dalam Laksana 2008 terdapat 4 tahap dalam mengembangkan strategi kreatif pesan, yaitu : 1. Message generation Pembentukan pesan Pembentukan pesan dari suatu produk pada prinsipnya harus dapat menyampaikan pesan utama dari suatu merek produk yaitu manfaat yang ditawarkan oleh merek tersebut. 2. Message evaluating and selecting Evaluasi dan pemilihan pesan Pemasar harus dapat mengevaluasi pesan – pesan alternatif, pesan dibagi tiga tingkatan yaitu : 1 diinginkannya maksudnya bahwa pesan tersebut harus dapat mengatakan sesuatu yang diinginkannya atau menarik produk tersebut, 2 keeklusifannya maksudnya pesan harus mengatakan sesuatu yang ekslusif atau yang membedakan, yang tidak terdapat pada semua merek di dalam kategori produk tersebut, 3 kepercayaannya maksudnya pesan harus dapat dibuktikan. 3. Social Responsibility Tanggung jawab sosial Pada saat yang sama, pengiklan dan bironya harus memastikan bahwa iklannya yang kreatif, tidak melanggar norma – norma sosial dan hukum. Akhirnya, elemen format membedakan antara dampak iklan dan juga harganya. Perubahan kecil dalam desain iklan dapat membuat perbedaan besar pada Universitas Sumatera Utara efeknya. Ilustrasi merupakan hal pertama yang pembaca lihat, harus cukup kuat untuk menarik perhatian. Selanjutnya headline harus secara efektif merangsang orang yang tepat untuk membaca pesan tersebut. Akhirnya pesan itu harus sederhana sekaligus kuat dan meyakinkan. Ketiga unsur ini harus secara efektif bekerjasama Kotler,2001. 4. Message executing Pelaksanaan pesan Menurut Hasan 2008 dalam melakukan pelaksanaan pesan perlu diperhatikan hal – hal sebagai berikut: a. Pengaruh pesan iklan tidak hanya tergantung pada apa yang dikatakan tetapi juga bagaimana cara mengatakannya. b. Iklan harus mengarah pada penentuan posisi rasional dan emosional c. Iklan – iklan harus dapat menyajikan tampilan atau manfaat eksplisit yang dirancang untuk menarik pikiran yang rasional: ”menjadikan cucian lebih bersih, memberikan kelegaan lebih cepat”, dan seterusnya. d. Iklan juga harus dapat menghasilkan asosiasi dan tanggapan yang menarik emosional. Pengaruh pesan tidak hanya tergantung pada apa yang dikatakannya tetapi juga bagaimana mengatakannya. Menurut Kotler 2002 terdapat tiga faktor penting dalam melaksanakan pesan iklan yaitu : a Gaya pesan Gaya pesan dapat disajikan dalam berbagai gaya yaitu: 1 potongan kehidupan, menunjukkan penggunaan produk dalam suatu potongan kehidupan drama yang Universitas Sumatera Utara normal, 2 gaya hidup, menekankan bagaimana produk sesuai dengan gaya hidup, 3 fantasi, menciptakan fantasi di sekitar produk tersebut atau penggunaannya, 4 suasana dan citra, membangkitkan suasana dan citra di sekitar produk tersebut, 5 musik, menggunakan latar belakang musik, 6 simbol kepribadian, menciptakan karakter yang menjadi personifikasi produk tersebut, 7 keahlian teknis, menunjukkan keahlian, pengalaman, dan kebanggaan perusahaan dalam membuat produk tersebut, 8 bukti ilmiah, menyajikan bukti survei yang ilmiah bahwa merek tersebut lebih disukai atau mengungguli merek yang lain, 9 bukti kesaksian, menampilkan sumber yang sangat terpecaya, disukai, atau ahli yang mendukung produk tersebut seperti selebritis. b Nada Pemasar harus juga menetapkan nada yang tepat untuk iklannya, nada iklan bisa bersifat positif terhadap produknya. Perusahaan menggunakan emosi untuk menentukan nadanya, terutama perusahaan film, telepon, asuransi, yang mengutamakan hubungan manusiawi. Kata – kata yang digunakanpun harus mudah diingat dan menarik perhatian dan paling tidak ditemukan dalam headline berita. c Kata – kata Pemasar harus dapat menentukan kata – kata yang tepat untuk pesannya dalam iklan. Kata – kata yang tepat ini adalah kata – kata yang mudah diingat dan menarik perhatian konsumen. Universitas Sumatera Utara Sejumlah periset iklan cetak melaporkan bahwa gambar, headline berita dan kata – kata itu penting, sesuai urutan tersebut. Pembaca pertama – tama memerhatikan gambar, dan gambar harus cukup menarik perhatian. Kemudian headline berita harus mendorong orang untuk membaca kata – katanya. Kata – kata itu sendiri harus disusun dengan baik Hasan,2008.

II.6. Teori tentang Perilaku Konsumen