68
Tabel 09. Pengelompokan kecenderungan skor rata-rata No
Skor Kategori
1. X
≥ X¯ + 1.SBx Sangat baik
2. X¯ + 1.SBx X
≥ X¯ Baik
3. X¯ X
≥ X¯ - 1.SBx Cukup baik
4. X X¯ - 1.SBx
Kurang baik Djemari Mardapi, 2012:162
Dimana: X¯
: rerata skor keseluruhan SBx
: simpangan baku skor keseluruhan X
: skor yang dicapai Keterangan :
1. Skor batas bawah kategori sangat baik adalah: 0.80 x 200 = 160 dan batas atasnya 200
2. Skor batas bawah kategori baik adalah 0.60 x 200 = 120 dan batas atasnya 199
3. Skor batas bawah kategori cukup baik adalah 0.40 x 200 = 80 dan batas atasnya 119
4. Skor batas bawah kategori kurang baik adalah kurang dari 80
69
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Berdasarkan hasil observasi penelitian terhadap pelaksanaan pembelajaran pengantar pariwisata yang telah dilakukan, pelaksanaan pembelajaran pengantar
pariwisata siswa kelas X Busana Butik 1 SMK N 6 Yogyakarta guru menerapkan pendekatan saintifik dalam proses belajarnya. Hal ini dikarenakan pendekatan
saintifik merupakan pendekatan yang paling sesuai dengan kurikulum 2013. Pendekatan saintifik ditandai dengan adanya proses pembelajaran melalui lima
tahapan yaitu, mengamati observing, menanya questioning, menalar associating, mencoba experimenting dan mengomunikasikan networking.
Deskripsi data Pelaksanaan Pembelajaran Pengantar Pariwisata Siswa Kelas X Busana Butik 1 SMK N 6 Yogyakarta ditinjau dari kegiatan-kegiatan
pembelajaran. Deskripsi data pada penelitian ini merupakan penjelasan mengenai hasil penelitian. Dalam pelaksanaan pembelajaran pengantar
pariwisata, terdapat kegiatan pembelajaran yang saling mendukung satu sama lainnya. Kegiatan pembelajaran tersebut yaitu pendahuluan, inti dan penutup.
Berikut ini disajikan hasil penelitian pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan saintifik pengantar pariwisata siswa kelas x Busana Butik 1 SMK N 6
Yogyakarta berdasarkan kegiatan-kegiatan pembelajaran, yaitu sebagai berikut:
70
1. Kegiatan Pendahuluan
Jumlah keseluruhan item pernyataan Pelaksanaan Pembelajaran Pada Materi Sumber Daya Pariwisata Siswa Kelas X Busana Butik 1 SMK N 6
Yogyakarta ditinjau dari kegiatan pendahuluan yakni 12 item. Masing-masing butir memiliki skala jawaban 1 kurang baik sampai skala jawaban 4 sangat
baik. Dengan demikian akan didapatkan skor terendah 12 dan skor tertinggi 48. Berdasarkan data yang diperoleh dari lembar observasi kelas X Busana
Butik 1 SMK N 6 Yogyakarta, dengan jumlah soal 12 butir diperoleh skor terendah 19.2 dan skor tertinggi 38.4. Perhitungan tersebut dijelaskan lebih rinci
pada lampiran. Untuk mengidentifikasi kecenderungan tinggi rendahnya skor yang didapat terhadap pelaksanaan pembelajaran pengantar pariwisata di kelas
X jurusan Busana Butik 1 SMK N 6 Yogyakarta menggunakan skor ideal kurang baik dan skor ideal sangat baik. Dari harga-harga tersebut digunakan untuk
perhitungan kategorisasi ke dalam 4 empat kelompok kriteria kecenderungan yaitu sangat baik, baik, cukup baik dan kurang baik. Adapun hasil perhitungan
kategori kegiatan pendahuluan terhadap pelaksanaan pembelajaran pengantar pariwisata siswa kelas X jurusan Busana Butik 1 SMK N 6 Yogyakarta dapat
dilihat pada tabel 10 di bawah ini: Tabel 10. Hasil Persentase Pelaksanaan Pembelajaran Pengantar Pariwisata
Siswa Kelas X Busana Butik 1 ditinjau dari Kegiatan Pendahuluan No Kategori
Golongan Frekuensi
Absolut Frekuensi
Persentase
1. Sangat baik
X ≥ 38.4
37.5-38.4 4
33.33 2.
Baik 28.8
≤ X 37.4 37.4-28.8
6 50
3. Cukup
19.2 ≤ X ≤ 27.8 27.8-19.2
4. Kurang baik
X 19.2 0-19.1
2 16.67
Jumlah 12
100