BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis
Statistical Quality Control 6.1.1. Diagram Pareto
Diagram pareto dibuat untuk melihat dan mengetahui jenis-jenis kecacatan yang memberikan kontribusi paling besar terhadap kecacatan yang terjadi dalam
suatu perusahaan. Hasil diagram pareto dapat dilihat pada gambar 6.1. berikut :
Universitas Sumatera Utara
Gambar 6.1. Pareto Diagram Produk Crumb Rubber
Berdasarkan aturan 80-20, hasil diagram pareto diperoleh dua jenis kecacatan yang berpotensi mengakibatkan resiko kegagalan yaitu:
1. Keras dengan persentase kumulatif 43,6 2. Mata ikan dengan persentase kumulatif 29
Artinya frekuensi kegagalan yang terjadi dalam proses produksi, 80 merupakn dua jenis kegagalan dan 20 lainnya dapat berkurang, jika kedua jenis
kegagalan tersebut dapat diketahui factor penyebabnya serta dapat dilakukan perbaikan segera.
Universitas Sumatera Utara
6.1.2. Cause and Effect Diagram
Cause and Effect Diagram berguna untuk menganalisis dan menemukan faktor-faktor yang berpengaruh secara signifikan didalam menentukan karakteristik
kualitas output kerja. Pada cause and effect diagram sumber-sumber potensial yang menjadi masalah dibagi menjadi 4 bagian yaitu: manusia, metode, mesin dan
material. Penyebab-penyebab dari setiap jenis kecacatan keras dan mata ikan dapat dilihat pada Gambar 6.2. dan Gambar 6.3.
Universitas Sumatera Utara
KERAS MATERIAL
MANUSIA
MESIN Operator tidak memeriksa
mesin secara berkala Pencampuran bahan baku
tidak sesuai aturan Operator kurang teliti
Operator kurang teliti Kualitas bahan baku
kurang baik
Umur mesin sudah tua Suhu mesin terlalu tinggi
Gambar 6.2. Diagram Sebab-akibat Kecacatan Produk Crumb Rubber Keras
MATA IKAN MATERIAL
MANUSIA
MESIN Operator tidak tanggap dalam
mengoperasikan mesin Operator menekan
pecahan latex Operator mengalami kelelahan
Terdapat air pada bahan baku
Suhu mesin tidak stabil
Mesin tidak bekerja secara optimal Umur mesin sudah tua
Operator kurang teliti
Gambar 6.3. Diagram Sebab-akibat Kecacatan Produk Crumb Rubber Mata
Ikan
Universitas Sumatera Utara
6.2. Analisis Perbandingan Nilai RPN dalam FMEA dengan