Prosedur Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

I. Analisis Data

Analisa data beertujuan untuk menyusun data dalam cara yang bermakna agar dapat dipahami Helmi,2010. Analisa data yang digunakan adalah analisis univariat dilakukan untuk memberikan gambaran tentang variabel tingkat pengetahuan, usia, riwayat penggunaan, dan alasan penggunaan lensa kontak. Analisis data hasil penelitian dilakukan melalui dua tahap yaitu pengolahan data dan analisis data dengan menggunakan komputer sotfware Analisis yaitu Microsoft Exel dan Statistical package for social science SPSS. Pada analisis ini data demografi dan tingkat pengetahuan pelajar putri tentang penggunaan lensa kontak akan dideskriptifkan dalam bentuk distribusi frekuensi yang dilakukan dengan menggunkan statistik deskriptif. Statistik deskriptif dapat digunakan bila peneliti hanya ingin mendeskripsikan data sampel dan tidak ingin membuat kesimpulan yang berlaku untuk populasi dimana sampel diambil Sugiyono, 2010. Penilaian dilakukan dengan cara presentasi jawaban diinterpretasikan dalam kalimat kualitatif dengan acuan sebagai berikut : a. pengetahuan baik skor jawaban responden 76-100 b. pengetahuan cukup skor jawaban responden 56-75 c. pengetahuan kurang skor jawaban responden ≤56 dari pengklasifikasian di atas, dapat diketahui bagaimana gambaran tingkat pengetahuan pelajar putri tentang penggunaan lensa kontak dan akan disajikan dalam bentuk tabel.

J. Etika Penelitian

Masalah etika penelitian keperawatan merupakan masalah yang sangat penting dalam penelitian, mengingat penelitian keperawatan berhubungan langsung dengan manusia, maka segi etika penelitian harus diperhatikan. Masalah etika yang harus diperhatikan antara lain adalah sebagai berikut Hidayat, 2008:

1. Informed Consent menjelaskan tujuan

Informed Consent merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dan responden penelitian dengan memberikan lembar persetujuan. Informed consent tersebut diberikan sebelum penelitian dilakukan dengan memberikan lembar persetujuan untuk menjadi responden. Tujuan informed consent adalah agar subjek mengerti maksud dan tujuan penelitian, mengetahui dampaknya. Jika subjek bersedia maka mereka harus menandatangani lembar persetujuan. Jika responden tidak bersedia, maka peneliti harus menghormati hak pasien. Beberapa informasi yang harus ada dalam informed consent tersebut antara lain yakni Partisipasi pasien, tujuan dilakukannya tindakan, jenis data yang dibutuhkan, komitmen prosedur pelaksanaan, potensial masalah yang akan terjadi, manfaat, kerahasiaan, informasi yang mudah dihubungi, dan lain-lain Hidayat, 2008:

2. Anomity Tanpa Nama

Masalah etika keperawatan merupakan masalah yang memberikan jaminan dalam penggunaan subjek penelitian dengan cara tidak memberikan atau mencantumkan nama responden pada lembar alat ukur