Respon Form F Determinan Tes Rorschach
24
pengertian atau wawasan, pemahaman serta penerimaan. Dorongan-dorongan ini merupakan dorongan paling primitif
dari kepribadian, baik merupakan insting atau merupakan dorongan pada awal kehidupan.
Animal movement FM dapat menjadi manifestasi dari
bentuk agresi atau secara jelas menunjukkan ketidakberdayaan, kebutuhan akan pertolongan, dan kiranya mengindikasikan
kebutuhan ketergantungan. Dalam jumlah respon yang dapat dipertimbangkan, subyek menyadari dorongan yang harus
dipenuhi dengan segera ini. Dalam jumlah respon yang cukup banyak, dapat dikatakan bahwa subyek, baik merasakan
dorongan ini atau tidak, subyek menunjukkan dorongan ini dalam aksi.
iii. Inanimate movement m
Menurut Ainsworth dan Klopfer, kemunculan satu atau dua respon inanimate movement m merupakan refleksi
terhadap kesadaran akan paksaan-paksaan dari luar kontrol subyek, yang mengancam integritas dari organisasi kepribadian
subyek. Paksaan-paksaan ini sering kali datang dari diri subyek sendiri dalam bentuk dorongan-dorongan yang mengancam
sistem nilai dan gambar diri. Inanimate movement m mengindikasikan tegangan dan konflik antar dorongan hidup
25
dan tujuan jangka panjang subyek, dan tegangan karena usaha untuk mencegah dorongan. Dalam banyak kasus, respon ini
menunjukkan kebutuhan yang represif. Di sisi lain, respon ini menunjukkan perasaan ketidakberdayaan dalam menghadapi
ancaman paksaan dari lingkungan. Indikasi terhadap kesulitan dalam penyesuaian diri dan
kesadaran terhadap paksaan baru bisa dipertimbangkan ketika jumlah respon inanimate movement m cukup banyak.
Kemunculan satu atau dua respon ini dapat dipertimbangkan sebagai adanya penyesuaian okupasi, adanya usaha untuk
mengesampingkan dorongan terhadap tujuan jangka panjang maupun terhadap kenyataan. Orang yang dapat menyesuaikan
diri dengan baik menghasilkan beberapa respon inanimate movement m,
dapat dikatakan bisa mengintegrasikan dorongan hidup dengan gambar diri dan sistem nilai serta ancaman dari
luar. Respon
inanimate movement
m dipercaya
mengindikasikan kesadaran akan adanya konflik dan ancaman sehingga ketidakmunculannya mengindikasikan penghentian
perjuangan mencapai integrasi.