atau produk dan juga untuk mencari informasi, apakah terdapat variabel antara dan bukan variabel antara dari B pengenalan merek, C keyakinan konsumen,
dan A sikap konsumen yang dapat mempengaruhi F pesan iklan terhadap I
niat beli.
2.2.9. Pengaruh Metode Counsumer Decision Model dalam Mengukur
Pengenalan Merek
Perilaku pembelian konsumen merupakan proses pengambilan keputusan oleh konsumen untuk melakukan pembelian suatu roduk di awali oleh adanya
kesadaran atas pemenuhan kebutuhan dan keinginan yang oleh Assael disebut need arousal
. Sutisna, 2003:15. Dalam keputusan membeli barang konsumen seringkali ada lebih dati dua pihak yang terlibat dalam proses pertukaran atau
pembeliannya. Umumnya ada lima macam peranan yang dapat dilakukan seseorang.
Consumer Decision Model CDM adalah suatu model dengan enam
variabel yang saling berhubungan yaitu Pesan Iklan F, finding information, Pengenalan Merek B, brand recognition, Kepercayaan Konsumen C,
confidence , Sikap Konsumen A, attitude, Niat Beli I, intention, dan
Pembelian Nyata P, purchase. Consumer Decision Model merupakan proses pembedaan dan pengelompokan bentuk pikiran konsumen dalam perilaku
pembeliannya. Dalam Consumer Decision Model tersebut terlihat bagaimana konsumen mencari dan mempertimbangkan suatu keputusan untuk membeli
produk.
Alur model tersebut berawal dari konsumen yang menerima informasi atau pesan iklan F. Informasi yang diterima dapat menyebabkan tiga kemungkinan
pengaruh yang dimulai dari pengenalan merek oleh konsumen B atau dari informasi yang dapat langsung menambah perbendaharaan pikiran konsumen
sebagai tingkat kepercayaan C. Atau dari informasi itu yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen menunjukkan kesesuaian yang akan
membentuk sikap A. Kemudian dari pengenalan merek B dievaluasi apakah pengenalan merek tersebut sesuai dengan keinginan dan kebutuhan, kemudian
membentuk sikap A serta menambah tingkat kepercayaan C. Pengenalan merek mempunyai sumbangan berupa penguatan terhadap sikap dan keyakinan
konsumen terhadap merek yang ditawarkan, sehingga diharapkan mampu menimbulkan niat beli I konsumen. Hal ini tentu saja akan mampu
mempengaruhi konsumen untuk melakukan suatu pembelian nyata P. Consumer Decision Model
CDM menunjukkan bahwa informasi dapat
menyebabkan calon pembeli mengenal suatu merek, mengevaluasi merek-merek yang dibutuhkan calon pembeli, menentukan sikap dan mengukur seberapa besar
kepuasan konsumen terhadap suatu merek serta atribut-atribut lainnya suatu produk. Durianto, 2003:63
2.3. Kerangka Konseptual
Infromasi F X
1
Brand Recognation B X
2
Sikap Konsumen A X
3
Keyakinan Konsumen C X
4
Niat Beli I Y
Pembelian P Z
Rasa Takut X
1.1
Musik X
1.2
Fantasi X
1.3
Atribut X
2.1
Manfaat X
2.2
Nilai X
2.3
Kepribadian X
2.4
Pemakai X
2.5
Komponen Kognitif X
3.1
Komponen Afeksi X
3.2
Komponen Konatif X
3.3
Kepercayaan Obyek X
4.1
Kepercayaan Manfaat X
4.2
Kepercayaan Manfaat- Obyek
X
4.3
Harga Y
1
Kemasan Y
2
Kualitas Y
3
Complex Decision Making
Z
1
Brand Loyalty Z
2
Variety Seeking Z
3
Inertia Z
4