Populasi Teknik Penentuan Sampel

42

3.2. Teknik Penentuan Sampel

3.2.1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sugiyono, 2003. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan masyarat yang mendengarkan dan membeli album grup band Caramel. 3.2.2. Sampel Adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2003 : 56. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Sugiyono, 2003:60. Adapun kriteria atau ciri–ciri yang dipakai peneliti yang akan dijadikan sampel antara lain : 1. Masyarakat yang mendengarkan lagu grup band Caramel 2. Masyarakat yang membeli album grup band Caramel Sedangkan berdasarkan Ferdinand 2002 : 48 pedomannya adalah: 1. 100-200 sampel untuk teknik Maximum Likelihood Estimation 2. Tergantung pada jumlah parameter yang diestimasi. Pedomannya adalah 5-10 kali jumlah parameter yang diestimasi. 3. Tergantung pada jumlah indikator yang digunakan dalam seluruh variabel laten. Jumlah sampel adalah jumlah indikator dikali 5 sampai 10. Bila terdapat 20 indikator, besarnya sampel adalah antara 100-200. 43 4. Bila sampelnya sangat besar, maka peneliti dapat memilih teknik estimasi. Berdasarkan pedoman penentuan sampel diatas maka jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 5 X 21 indikator = 105 sampel jadi jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 105 responden. 3.3. Teknik Pengumpulan Data 3.3.1. Jenis Data Data-data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer, yaitu data yang diperoleh dari penyebaran daftar pertanyaan atau kuesioner kepada responden dan data sekunder yaitu data yang diperoleh berupa catatan- catatan atau dokumen-dokumen perusahaan. 3.3.2. Metode Pengumpulan Data Data yang diperlukan dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan cara: 1. Studi Kepustakaan Studi kepustakaan adalah penelitian yang dilakukan dengan mempelajari catatan-catatan perusahaan dan literatur-literatur pendukung yang berkaitan dengan penelitian ini sebagai acuan dalam mencari pemecahan dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam penulisan ini. 2. Survei Lapangan Survei lapangan adalah penelitian yang dilaksanakan secara langsung pada obyek penelitian dengan menggunakan cara: 44 a. Kuesioner Pengambilan data dengan jalan menyebarkan angket berisi daftar pertanyaan seputar hal-hal yang berkaitan dengan tujuan penelitian ini. b. Dokumentasi Mengutip data-data kuantitatif dari arsip-arsip dokumen-dokumen perusahaan yang menjadi obyek penelitian. 3.4. Teknik Analisis dan Uji Hipotesis Model yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah Structural Equation Modeling SEM. Model ini digunakan karena didalam model konseptual terdapat variabel-variabel laten dan indikator- indikatornya, serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari masing- masing variabel laten. Model pengukuran untuk variabel pengalaman marketing, emosi merek, kepercayaan merek dan loyalitas merek menggunakan Confirmatory Faktor Analysis . Penaksiran pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat mengunakan koefisien jalur. Langkah dalam model pengukuran analisis SEM dengan contoh faktor kepercayaan merek dilakukan sebagai berikut: Persamaan dimensi faktor informasi: X 1 . 1 = λ1 faktor informasi + er_1 X 1 . 2 = λ2 faktor informasi + er_2 X 1 . 3 Bila persamaan diatas dinyatakan dalam sebuah pengukuran model untuk diuji unidimensionalitasnya melalui Confirmatory Factor Analysis, maka model pengukuran faktor informasi akan tampak sebagai berikut: = λ3 faktor informasi + er_3 45 Gambar 3.1 Contoh Model Pengukuran Informasi Keterangan: X 1 . 1 , X 1 . 2 , X 1 . 3 , X 1 . 4 , X 1 . 5 = pertanyaan tentang……………. Er_j = errror term X 1

3.4.1. Uji Asumsi Model Structural Equation Modeling