Metode angket Teknik pengumpulan data

 Sesampainya di rumah saya ditanya ada pekerjaan rumah atau tidak 2 Perhatian Motivasi belajar  Jika suatu saat keperluan sekolah saya seperti buku, ada yang rusak sampulnya, orang tua saya menyarankan agar memperbaikinya.  Suatu saat ada pekerjaan rumah dan saya tidak dapat mengerjakannya, orang tua saya mau membantunya.  Suatu saat saya melihat TV agak lama, orang tua saya mengingatkan agar mengurangi dalam melihat TV dan meningkatkan belajar.  Untuk meningkatkan prestasi belajar, orang tua saya memberi kesempatan untuk mengikuti privat atau les. 3 Perhatian Prestasi belajar  Orang tua saya selalu menanyakan tentang prestasi hasil ulangan saya.  Orang tua saya melihat prestasi belajar nilai ulangan saya agak jelek, orang tua saya menyarankan agar meningkatkan belajarnya.  Untuk mendorong agar saya mendapat hasil belajar yang lebih baik, orang tua saya memberi semangat dengan memberi hadiah tertentu.  Orang tua saya memberikan pengarahan bahwa untuk mencapai sukses pada masa yang akan datang, perlu selalu meningkatkan prestasi belajar 4 Perhatian Spiritual  Orang tua saya menekankan kejujuran dalam mengerjakan soal Ujian.  Orang tua saya mengingatkan untuk selalu berdo`a kepada PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tuhan yang maha Esa.  Saya di nasehati orang tua bahwa Tuhan akan menaikan derajat bagi orang yang berilmu.  Saya di nasehati orang tua bahwa berdo’a sebelum mengerjakan Ujian. Pengumpulan data tentang minat belajar fisika merupakan variabel bebas 1 X 1 dan perhatian orang tua variabel bebas 2 X 2 siswa kelas VII SMP N 1 Depok. Menggunakan metode angket tertutup yang artinya jawaban pertanyaan sudah disediakan sehingga siswa tinggal memilih. Adapun bentuknya dengan sekala bertingkat artinya sebuah pertanyaan diikuti oleh kolom-kolom yang menunjukan tingkat-tingkatan dan sudah di susun dengan menyediakan jawaban lengkap sehingga siswa tinggal memberi tanda centang pada jawaban yang dipilih

2. Metode Tes

Alat ukur tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat ukur untuk melihat seberapa tinggi prestasi belajar fisika siswa. Metode ini digunakan untuk melihat seberapa tinggi prestasi belajar fisika siswa sehingga menghasilkan suatu nilai tentang tingkah laku atau presepsi siswa tersebut yang dapat dibandingkan dengan nilai-nilai siswa yang satu dengan yang lain atau nilai standar yang ditetapkan. Dalam penelitian ini menggunakan tes obyektifmultiple choice pilihan ganda

E. Instrumen penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan dalam penelitian dengan metode tertentu untuk pengambilan data. Pemilihan alat yang digunakan dalam pengambilan data tergantung dan ditentukan oleh variabel yang diteliti. Untuk penelitian ini digunakan 2 jenis instrumen yaitu berupa angket untuk 2 variabel bebas yaitu minat belajar fisika merupakan variabel bebas 1 X 1 , perhatian orang tua adalah variabel bebas 2 X 2 . Kedua variabel tersebut untuk melihat seberapa besar minat belajar fisika siswa dan seberapa besar perhatian orang tua siswa, sedangkan tes semester 2 tahun pelajaran 20142015 digunakan untuk melihat seberapa tinggi prestasi belajar fisika variabel Y. Berdasarkan jumlah variabel yang diteliti, disusun tiga instrumen terdiri dari 2 angket dan 1 tes. 1. Angket minat belajar fisika Langkah-langkah yang ditempuh dalam penyusunan angket minat belajar fisika, sebagai berikut. a. Persiapan dan penentuan indikator. b. Penyusunan pernyataan angket. c. Konsultasi dosen pembimbing. d. Penyempurnaan pernyataan angket. Berikut penyusunan angket minat belajar fisika berdasar indikator 1 Konseptual Minat belajar Fisika adalah kecenderungan yang agak menetap untuk merasa tertarik belajar Fisika, merasa senang mempelajari segala aspek dalam Fisika, dan taat pada kegiatan belajar, baik yang menyangkut perencanaan kegiatan belajar maupun inisiatif melakukan usaha tersebut dengan sungguh-sungguh. 2 Operasional Minat belajar Fisika adalah ketertarikan peserta didik belajar Fisika, kecenderungan peserta didik untuk merasa senang mempelajari segala aspek dalam Fisika, ketaatan peserta didik pada kegiatan belajar, dan inisiatif yang dimiliki peserta didik untuk melakukan usaha belajar Fisika dengan sungguh-sungguh. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3 Indikator: a Ketertarikan peserta didik belajar Fisika  Peserta didik memiliki rasa ingin tahu terhadap ilmu Fisika 1 Saya menggali informasi tentang materi pelajaran Fisika dengan internet, buku pelajaran, atau bahan bacaan lain. 2 Saya merasa penasaran dengan kejadian-kejadian alam yang terjadi di sekitar saya. 3 Saya bertanya pada orang lain untuk memuaskan rasa penasaran saya. b Kecenderungan peserta didik untuk merasa senang mempelajari segala aspek dalam Fisika  Peserta didik merasa senang dalam belajar Fisika 1 Saya tidak merasa bosan saat belajar Fisika. 2 Saya merasa gembira ketika belajar Fisika. c Ketaatan peserta didik pada kegiatan belajar  Peserta didik mengerjakan tugas Fisika 1 Saya tidak menunda mengerjakan tugas Fisika. 2 Saya mengerjakan PR yang diberikan oleh guru Fisika.  Peserta didik mengikuti keseluruhan KBM 1 Saya datang tepat waktu saat pelajaran Fisika. 2 Saya tidak pernah tidur di kelas ketika pelajaran Fisika. 3 Saya memperhatikan penjelasan guru Fisika. d Inisiatif untuk melakukan usaha belajar Fisika dengan sungguh- sungguh  Peserta didik pantang menyerah dalam mempelajari Fisika 1 Ketika diberi tugas, saya mencoba mengerjakannya.