demografi letak rumah, semuanya dapat memberi dampak baik ataupun buruk terhadap kegiatan belajar dan hasil yang dicapai oleh
siswa Muhibbin, 2007: 138. Perhatian orang tua yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah
bagaimana cara
memberikan kebutuhan
belajar di
rumah, memperhatikan dan memenuhi kebutuhan alat yang menunjang
pelajaran, memberikan
dorongan untuk
belajar, memberikan
pengawasan dalam belajar, dan memberikan motivasi belajar. Perhatian orang tua dapat di ukur dengan indikator: perhatian
orang tua terhadap fasilitas belajar, perhatian spiritual, memberi motivasi belajar, dan memperhatikan prestasi belajar siswa.
F. Beberapa Penelitian yang ada
Hasil penelitian terdahulu yang relevan sesuai dengan kerangka berfikir penelitian dan hasilnya antara lain:
1. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara minat belajar fisika
dengan prestasi belajar fisika siswa kelas XI SLTP se Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang Tahun pelajaran 19992000 Agus Tri
Pratomo Yogo, 2000: 49. 2.
Ada hubungan yang positif dan signifikan antara perhatian orang tua dengan prestasi belajar fisika siswa kelas VIII SLTP Negeri 1 Belik
Kabupaten Pemalang tahun pelajaran 19992000 Sukamto, 2000:57.
G. Kerangka Berfikir
1. Hubungan antara minat belajar fisika dengan prestasi belajar fisika
Minat belajar merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan proses belajar. Minat merupakan indikator berupa kemauan
atau kencenderungan untuk tertarik terhadap sesuatu. Kurangnya minat belajar mengakibatkan perhatian dalam usaha belajar sehingga dapat
menghambat belajar. Apabila minat belajar fisika tinggi maka prestasi belajar fisika tinggi, tetapi jika minat belajar fisika rendah maka prestasi
belajar fisika juga rendah. Oleh karena itu minat belajar memberi dampak yang positif terhadap prestasi belajar siswa.
2. Hubungan antara perhatian orang tua dengan prestasi belajar fisika
Perhatian orang tua dalam masalah pendidikan besar sekali pengaruhnya dalam belajar. Memberi perhatian berarti memberi dorongan
atau motivasi. Dengan harapan yang tinggi orang tua akan memberikan dorongan, motivasi, dan perhatian belajar kepada anak. Ini dilakukan agar
anak mendapatkan prestasi belajar yang tinggi. Ini juga bisa menumbuhkan semangat belajar pada diri anak terutama untuk
mempelajari mata pelajaran yang di anggap sulit. Kurangnya perhatian orang tua kepada anak akan berdampak pada prestasi belajar anak. Apabila
perhatian orang tua kepada anak tinggi atau bisa disebut sangat perhatian, maka prestasi belajarnya juga tinggi. Apabila perhatian orang tua kepada
anak itu rendah atau disebut kurang perhatian maka prestasi belajar anak rendah. Oleh karena itu perhatian orang tua berdampak postif terhadap
prestasi belajar siswa.
H. Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan pembahasan pada kajian teori, kajian penelitian yang relevan dan kerangka berfikir, maka dalam penelitian ini peneliti
mengajukan hipotesis sebagai berikut : 1.
Hipotesis Mayor a.
Ada korelasi antara minat belajar fisika dan perhatian orang tua dengan prestasi belajar fisika siswa kelas VII SMP N 1 Depok
tahun pelajaran 20152016. 2.
Hipotesis Minor a.
Ada korelasi antara minat belajar fisika dengan prestasi belajar fisika siswa kelas VII di SMP N 1 Depok tahun pelajaran
20152016. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Ada korelasi antara perhatian orang tua dengan prestasi belajar
fisika siswa kelas VII di SMP N 1 Depok tahun pelajaran 20152016.