Peubah, Data, Pengumpulan data, dan Instrumen Instrument Penelitian Non Tes

3.6.1 Peubah, Data, Pengumpulan data, dan Instrumen

Dibawah ini akan ditampilkan peubah, data, pengumpulan data, dan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini Tabel 2. Peubah, Data, Pengumpulan data, dan Instrumen Peubah Data yang Diperlukan Pengumpul an Insrumen Kesadaran akan nilai demokrasi Hasil perolehan skor skala sikap kesadaran akan nilai demokrasi Non tes Lembar skala sikap yang dibagikan kepada siswa dengan menggunakan skala Likert sangat sadar, sadar, tidak sadar, dan sangat tidak sadar

3.6.2 Instrument Penelitian Non Tes

Instrumen penelitian non tes pada penelitian ini menggunakan skala sikap kesadaran akan nilai demokrasi yang disusun oleh peneliti bersama dengan teman sejawat kelompok studi berdasarkan indikator- indikator kesadaran. Lembar skala sikap kesadaran akan nilai demokrasi ini diberikan untuk mengetahui seberapa besar kesadaran dari siswa SD N Sarikarya kelas V pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sebelum dan setelah melaksanakan siklus II. Lembar skala sikap kesadaran akan nilai demokrasi sebelum dan setelah divalidasi dapat dilihat pada tabel 3 dan 5. Tabel 3. Lembar Skala Sikap Kesadaran Akan Nilai Demokrasi Sebelum Validasi No Keterangan Sangat Setuju Setuju Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju 1. Saya menyadari bahwa setiap orang boleh mengutarakan pendapatnya 2. Saya kurang setuju jika teman saya berpendapat 3. Saya senang mengerjakan tugas secara berkelompok 4. Saya senang ketika melakukan musyawarahberdiskusi 5. Saya pikir mengerjakan tugas secara berkelompok itu kurang berguna 6. Musyawarahberdiskusi seharusnya tidak diadakan 7. Saya mendengarkan teman yang sedang berpendapat 8. Saya percaya ketua kelas dapat mengatur kelas dengan baik 9. Saya sadar bahwa kerjasama itu penting 10. Saya tidak perduli dengan pendapat yang disampaikan orang lain 11. Menurut saya ketua kelas kurang mampu mengatur kelas dengan baik. 12. Saya lebih suka mengerjakan tugas sendiri 13. Saya sangat bersemangat untuk memberikan pendapat saat musyawarahberdiskusi 14. Saya kurang tertarik untuk memberikan usulan saat musyawarah 15. Saya membuat kelompok yang sesuai dengan hobi 16. Saya mengikuti diskusi kelompok dengan penuh antusias 17. Setiap orang bebas untuk membentuk kelompok 18. Saya membuat kelompok hanya teman-teman yang saya senangi saja 19. Saya malas mengikuti kerja kelompok karena pendapat teman tidak berguna 20. Saya kurang setuju apabila guru membebaskan membentuk kelompok 21. Teman mampu membantu saya mengerjakan tugas kelompok 22. Saya bekerjasama dengan teman untuk membersihkan kelas piket 23. Saya kurang yakin teman mampu membantu mengerjakan tugas kelompok 24. Saya lebih senang membersihkan kelas piket sendirian daripada mengajak teman 25. Saya mencatat materi pelajaran 26. Ketua kelas dipilih dari hasil pendapat teman- teman kelas 27. Saya menerima kekalahan dengan sportif 28. Saya tidak menerima kekalahan 29. Ketua kelas harus dipilih paksa oleh guru 30. Saya kurang bersemangat mencatat materi pelajaran 31. Saya menerima pendapat orang lain 32. Saya menolak pendapat orang lain 33. Mengikuti kerja bakti di lingkungan sekitar 34. Saya malas mengikuti kerjabakti di lingkungan sekitar 35. Saya senang berpendapat 36. Saya kurang tertarik untuk berpendapat 37. Saya mau mendengar pendapat orang lain 38. Saya menerima hasil musyawarah dengan senang hati 39. Saya bosan mendengarkan pendapat orang lain 40. Saya menolak hasil musyawarah dengan bangga 41. Saya menghargai keputusan bersama demi kebersamaan 42. Saya menerima pendapat orang lain 43. Saya menolak keputusan bersama karena tidak sesuai dengan keinginan saya 44. Selalu menginginkan pendapat saya yang diterima orang lain 45. Tetap rendah hati ketika memenangkan pertandingan 46. Sombong karena memenangkan pertandingan 47. Tugas kelompok akan berhasil jika mengerjakannya bersama- sama 48. Tugas kelompok akan berhasil jika saya mengerjakannya sendirian 49. Saya senang bila kelompok belajar saya pilih sendiri 50. Saya senang bila kelompok belajar ditentukan oleh oranglain atau guru 51. Berbicara dengan sopan santun ketika mengajukan pendapat 52. Berbicara keras-keras ketika mengajukan pendapat 53. Menerima hasil musyawarah dengan ikhlas 54. Menolak hasil musyawarah dengan tidak ikhlas 55. Mendengarkan saat musyawarah berlangsung 56. Berbicara sendiri saat musyawarah berlangsung 57. Menghormati pendapat orang lain 58. Mencela pendapat orang lain 59. Memberikan pujian pada teman yang memenangkan pertandingan 60. Memprotes teman yang menang dalam pertandingan 61. Memberi semangat pada teman yang kalah dalam pertandingan 62. Mengejek teman yang kalah dalam pertandingan 63. Kebersihan kelas tanggungjawab semua siswa 64. Kebersihan kelas tanggungjawab ketua kelas saja Berdasarkan tabel 3 Lembar Kuisioner Kesadaran akan nilai demokrasi sebelum validasi terdapat 64 pernyataan tentang kesadaran akan nilai demokrasi yang mencakup 5 indikator kesadaran akan nilai. Penyebaran dari item kuesioner tersebut adalah sebagai berikut: Tabel 4. Penyebaran Item Kuesioner Sebelum Validasi Indikator Pernyataan favorable Pernyataan unfavorable Total Menyadari akan adanya nilai sebagai kualitas yang perlu diusahakan 1,3,4,7,8,9 2,5,6,10,11,12 12 Menyadari akan peranan nilai yang menjadi daya tarik manusia untuk mewujudkannya 13,15,16,17,21,2 2 14,18,19,20,23 ,24 12 Menyadari akan sarana- sarana serta cara-cara yang perlu diusahakan demi terwujudnya nilai yang diharapkan 25,26,27,31,33,3 5 28,29,30,32,34 ,36 12 Menyadari sikap yang diperlukan demi terwjudnya nilai yang diharapkan 37,38,41,42,45,4 7,49 39,40,43,44,46 ,48,50 16 Menyadari tindakan yang perlu dilakukan demi terwujudnya nilai yang menjadi tujuan. 51,53,55,57,59,6 1,63 52,54,56,58,60 ,62,64 14 Total pernyataan 64 Tabel 5. Lembar kuesioner Kesadaran Akan nilai demokrasi Setelah Validasi No Keterangan SS S TS STS 1. Saya selalu bersemangat untuk memberikan pendapat saat musyawarah berdiskusi 2. Saya senang mengerjakan tugas secara berkelompok daripada sendiri 3. Saya menyadari bahwa setiap orang boleh mengungkapkan pendapatnya 4. Saya mengikuti diskusi kelompok dengan penuh antusias 5. Saya tidak bisa menerima kekalahan 6. Saya bekerjasama dengan teman untuk membersihkan kelas piket 7. Saya mencatat materi pelajaran dengan semangat 8. Ketua kelas dipilih dari hasil pendapat teman-teman kelas 9. Saya dapat menerima kekalahan dengan lapang dada atau sportif 10. Saya membuat kelompok hanya dengan teman-teman yang saya senangi saja daripada dengan teman- teman yang tidak disenangi 11. Ketua kelas harus dipilih secara paksa oleh guru 12. Saya kurang bersemangat mencatat materi pelajaran 13. Saya menghargai pendapat orang lain saat melakukan diskusi musyawarah 14. Saya selalu menolak pendapat orang lain 15. Saya senang mengikuti kerja bakti di lingkungan sekitar 16. Saya malas mengikuti kerjabakti di lingkungan sekitar 17. Saya senang berpendapat 18. Saya kurang tertarik untuk berpendapat karena berpendapat itu tidak penting 19. Saya mau mendengar pendapat orang lain dengan antusias 20. Saya menerima hasil musyawarah dengan senang hati 21. Saya bosan mendengarkan pendapat orang lain 22. Saya menolak hasil musyawarah dengan bangga 23. Saya menghargai keputusan bersama demi kebersamaan 24. Saya dapat menerima pendapat orang lain 25. Saya menolak keputusan bersama karena tidak sesuai dengan keinginan saya 26. Saya selalu menginginkan pendapat saya yang diterima orang lain 27. Tetap rendah hati ketika memenangkan pertandingan 28. Sombong karena memenangkan pertandingan 29. Tugas kelompok akan berhasil jika mengerjakannya bersama-sama 30. Berbicara dengan sopan santun ketika mengajukan pendapat 31. Saya malas mengikuti kerja kelompok karena pendapat teman tidak berguna 32. Tugas kelompok akan berhasil jika saya mengerjakannya sendirian 33. Berbicara keras-keras ketika mengajukan pendapat 34. Menerima hasil musyawarah dengan ikhlas 35. Menolak hasil musyawarah dengan tidak ikhlas 36. Mendengarkan saat musyawarah berlangsung 37. Berbicara sendiri saat musyawarah berlangsung 38. Menghormati pendapat orang lain 39. Mencela pendapat orang lain dengan emosi 40. Memberikan pujian pada teman yang memenangkan pertandingan 41. Memprotes teman yang menang dalam pertandingan 42. Memberi semangat pada teman yang kalah dalam pertandingan 43. Saya sangat bersemangat untuk memberikan pendapat saat musyawarahberdiskusi 44. Kebersihan kelas tanggungjawab semua siswa 45. Kebersihan kelas tanggungjawab ketua kelas saja 46. Saya tidak peduli dengan pendapat yang disampaikan orang lain Berdasarkan tabel 4 Lembar Kuesioner Kesadaran Akan Nilai Demokrasi terdapat 46 pernyataan tentang kesadaran siswa akan nilai demokrasi. Penyebaran dari item kuesioner tersebut adalah sebagai berikut: Tabel 6. Penyebaran dari Item Kuesioner Setelah Validasi Indikator Pernyataan favorable Pernyataan Unfavorable Total Menyadari akan adanya nilai sebagai kualitas yang perlu diusahakan 2, 3 46 3 Menyadari akan peranan nilai yang menjadi daya tarik manusia untuk mewujudkannya 1, 4, 6 10, 31 5 Menyadari akan sarana- sarana serta cara-cara yang perlu diusahakan demi terwujudnya nilai yang diharapkan 7, 8, 9, 13, 15, 17 5, 11, 12, 14, 16, 18 12 Menyadari sikap yang diperlukan demi terwjudnya nilai yang diharapkan 19, 20, 23, 24, 27, 29 21, 22, 25, 26, 28, 32 12 Menyadari tindakan yang perlu dilakukan demi terwujudnya nilai yang menjadi tujuan. 30, 34, 36, 38, 40, 42, 44 33, 35, 37, 39, 41, 43, 45 14 Total pernyataan 46

3.7 Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Dokumen yang terkait

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKN untuk meningkatkan kesadaran siswa akan nilai globalisasi pada siswa kelas IV SD Karitas tahun ajaran 2013/2014.

0 0 2

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKn untuk meningkatkan kesadaran siswa akan nilai cinta tanah air pada siswa kelas III SD Negeri Sarikarya semester genap tahun ajaran 2013/2014.

1 2 336

Pengaruh model pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam mata pelajaran PKn terhadap kesadaran siswa akan nilai demokrasi di SD Kanisius Wirobrajan.

0 0 242

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKN dalam meningkatkan kesadaran siswa akan nilai kedisiplinan kelas II SD Negeri Sarikarya.

0 0 2

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKn dalam meningkatkan kesadaran siswa akan nilai demokrasi kelas V SD Negeri Sarikarya.

0 0 231

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKN dalam meningkatkan kesadaran siswa akan nilai kedisiplinan kelas II SD Negeri Sarikarya

0 6 261

Pengaruh model pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam mata pelajaran PKn terhadap kesadaran siswa akan nilai demokrasi di SD Kanisius Wirobrajan

0 0 240

Penerapan paradigma pedagogi reflektif pada mata pelajaran PKN dalam meningkatkan kesadaran siswa akan nilai kedisiplinan kelas II SDK Jetisdepok tahun 2013/2014 - USD Repository

0 0 237

Pengaruh penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam mata pelajaran PKn terhadap kesadaran siswa akan nilai demokrasi SD Kanisius Sengkan - USD Repository

0 0 245

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF PADA MATA PELAJARAN PKN UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN SISWA AKAN NILAI GLOBALISASI KELAS IV SD NEGERI SARIKARYA SKRIPSI Diajukan sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

1 6 206