66 Panduan Pelaksanaan - Manajemen Berbasis Sekolah di Sekolah Dasar
maupun sosial sesuai dengan latar belakang potensi peserta didik contoh: jujur, tanggung jawab, disiplin, kerjasama, toleransi, empati, percaya diri, musyawarah,
kepemimpinan. 28.
Setiap  proses  pembelajaran  bebas  dari  perlakuan  kekerasan  emosional,  fisik, dan pelecehan seksual
29. Memberikan  pelayanan  remedial  bagi  siswa  yang  belum  mencapai  kompetensi
dan pengayaan bagi yang sudah mencapai kompetensi. 30.
Sekolah  memiliki  kalender  akademik. sekolah  memiliki  dokumen  perumusan
Kriteria Ketuntasan Minimal yang dilaksanakan melalui rapat dewan guru.
B. Peserta Didik
1.  Cakupan “pengelolaan  peserta  didik”  di  sekolah  meliputi  penerimaan,
penempatan, dan pelayanan sehari-hari di sekolah. 2.  Penerimaan  peserta  didik  memberi  kesempatan  kepada  semua  anak  usia  SD,
dari  berbagai  latar  belakang  status    ekonomi,  sosial,  agama,  bangsasuku bangsa.
3.  Prosedur  penerimaan  peserta  didik  dilakukan  secara  transparan,  mulai  dari pengumuman pendaftaran, proses seleksi, hingga pengumuman penerimaan.
4.  Pelayanan  prima  kepada  peserta  didik,  sejak  siswa  diterima  menjadi  peserta didik,  hingga  pada  melaksanakan  kegiatan  sehari-hari,  dengan  memperhatikan
minat, bakat, dan kebutuhan khusus peserta didik. 5.  Sekolah memiliki dokumen buku induk peserta didik
6.  Sekolah memiliki dokumen kehadiran peserta didik. 7.  Sekolah memiliki dokumen mutasi peserta didik.
8.  Sekolah memiliki dokumen dropout peserta didik 9.  Sekolah  memiliki  papan  statistik  peserta  didik  yang  menggambarkan  tentang
jumlah peserta didik laki - laki dan perempuan di setiap kelas, jumlah lulusan setiap tahun, jumlah peserta didik melanjutkan setiap tahun, jumlah siswa berdasarkan
usia. 10. Sekolah  memiliki  dokumen  pembinaan  terhadap  peserta  didik  yang  berada  di
kelas akhir 11. Sekolah memiliki dokumen penelusuran alumni.
C. Pendidik dan Tenaga Kependidikan
1.  Pembagian  tugas  guru  yang  jelas  dan terpajang.
2.  Sekolah  memiliki  agenda  kegiatan  pelatihan  internal  sekolah  danatau  tingkat gugus bagi guru dan kepala sekolah.
3.  Minimal 50 dari jumlah guru yang ada telah mengikuti pelatihan professional.
4. Kepala sekolah memiliki program danatau agenda supervise pembelajaran.
5. Kepala sekolah memilki agenda kegitan untuk memfasilitasi guru yang mengalami
kesulitan dalam menyusun perangkat dan mengimplementasikan pembelajaran. 6.
Sekolah  memiliki  agenda  kegiatan  pertemuan  rutin  untuk  mengevaluasi  dan menyusun kinerja sekolah.
7. Minimal  25  guru menghasilkan  produk  inovatif  dan  kreatif  alat peraga,  hasil
penelitian, karya ilmiah populair,kreasi seni dan lain-lain. 8.
Sekolah menerapkan sistem penghargaan.
D.   Sarana dan Prasarana.
1. Sekolah memiliki buku inventaris asset. 2.
Sekolah memiliki tempat penyimpanan peralatan sekolah. 3.
Rasio antara ruang kelas dan rombongan belajar 1:1 4.
Sekolah memiliki ruang guru yang bersih dan rapi 5.
Standar luas ruangan kelas  8m x 8m untuk 32 peserta didik 6.
Sekolah  memiliki  toilet,  bersih,  tidak  berbau,  rasio  minimal  1:32  yang  terpisah antara laki-laki dan perempuan.
7. Sekolah memiliki halaman yang bersih dan tertata rapi
8. Sekolah memiliki pagar yang rapi
9. Sekolah memiliki media pembelajaranalat peraga sederhana hasil karya guru dan
siswa. 10.
Sekolah  memiliki  sudut  bacamini  library  yang  tertata  rapi  dan  termanfaatkan sebagai sumber belajar peserta didik.
11. Sekolah menyediakan tempat sampah minimal satu set yang terdiri dari tiga jenis
sampah organik, plastik dan kertas, kaca besi dan seng.
E.   Pembiayaan
1. Sekolah  memiliki  Rencana  Kerja  Sekolah  RKS  secara  terpadu  yang  disusun
berdasarkan analisis kebutuhan peningkatan mutu pendidikan dan dipetakan untuk jangka waktu menengah 4 tahun.
2. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah RKAS sebagai bagian yang
tidak terpisahkan dari RKS untuk jangka waktu satu tahun, dilaksanakan secara transparan, terpadu, berdasarkan skala prioritas, partisiaptif dan akuntabel.
3. Transparansi  dokumen  RKAS  dan  penggunaannya  melalui  dipajang,  website
sekolah,laporan tertulis secara rutin. 4.
Sekolah memiliki inisiatif mencari dana tambahan di luar dana BOS.
Panduan Pelaksanaan - Manajemen Berbasis Sekolah di Sekolah Dasar 67