kehidupan sehari-hari, serta memberi kemampuan dan keterampilan untuk merumuskan fikiran dan pendapatnya.
40
Sementara itu, Miftah Toha mengungkapkan bahwa kemampuan seseorang dalam organisasi ditempuh dengan pengalaman. Pengalaman adalah keseluruhan
pelajaran yang dapat dipetik dari segenap peristiwa atau hal-hal yang dilalui dari perjalanan hidup seseorang. Dari pengalaman, seseorang akan mendapat pengetahuan
sehingga menjadikan mereka lebih menguasai bidang kerja yang ditekuninya dan pengalaman banyak membantu seseorang dalam memecahkan masalah-masalah yang
dihadapinya.
41
7.2. Lokasi Penelitian
Dengan demikian pengalaman suatu hal yang telah dikerjakan oleh seseorang, apa yang dikerjakan oleh seseorang itu kadang benar kadang salah. Dan bisa juga apa
yang telah dilakukan pada masa lalu itu manis dan pahit, sehingga hal ini akan membekas pada kehidupan seseorang yang tentu saja hal ini akan mempengaruhi
seseorang dalam melaksanakan suatu pekerjaan. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa potensi sumber daya manusia
dilihat dari tingkat pendidikan yang pernah ditempuh dan pengalaman dibidang organisasi.
G.METODOLOGI PENELITIAN 7.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dipergunakan adalah penelitian diskriptif.Penelitian diskriptif adalah suatu metode dalam menelitistatus kelompok manusia, yang sedang
terjadi. Penelitian ini dilakukan untuk memberikangambaranyang lebih rinci mengenai suatu gejala atau fenomena. Tujuan dasar penelitian diskriptif ini adalah
membuat diskripsi gambaran atau lukisansecara sistematis, faktual danakurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomenayang diteliti.
40
Josep Riwo Kaho. 1991. Prospek Otonomi Daerah di Negara RI Identifikasi Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Penyelenggaraan. Jakarta: CV. Rajawali.hal. 72.
41
Ibid. hal. 60.
Universitas Sumatera Utara
Lokasi penelitian dilakukan di lembaga DPRD Kabupaten Gayo Lues.
7.3. Teknik pengambilan sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposif yaitu terdapatnya kriteria-kriteria yang perlu
dilakukan ataupun dibuat batasan-batasan berdasarkantujuan-tujuan tertentu sehingga sesuai dengan sumber daya yang tersedia namun tetap mencapaijumlah sampel yang
ditetapkan.
7.4. Sumber Data
Dalam mengumpulkan data dan informasi yang akan diteliti , peneliti mengumpulkan data melalui, yaitu:
a. Data primer, yaitu data yang didasarkan pada peninjauan langsung ke lokasi penelitian dengan objek yang akan ditelitiuntuk memperoleh data-data. Studi
lapangan yang dilakukan adalah dengan datang langsung ke lokasi yang dijadikan sebagai objek penelitiandengan cara wawancara secara mendalam
kepada tokoh yang dianggap perlu untuk dimintai keterangan.
b. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh tidak langsung dari sumbernya, melalui dokumen-dokumen atau catatan tertulis. Data yang tertulis yang
bersumber pada dokumen, sehingga disebut sebagai data dokumenter, yaitu data atau gambaran tentang lokasi penelitian, yang meliputi : keadaan
geografis, demografi, ekonomi dan sosial budaya serta keadaan Tata Pemerintahan Daerah DPRD baik yang berupa data statis maupun yang
bersifat dinamis.
7.5.Teknik Pengumpulan Data
1. Wawancara secara mendalam Wawancara akan ditujukan kepadaketua DPRD, ketua Komisi DPRD,
Anggota dan Sekretaris DPRD yang dipilih secara random, dengan tujuan semua anggota berpeluang menjadi informan, untuk memperoleh data yang
Universitas Sumatera Utara
lebih baik maka peneliti juga melakukan wawancara kepada pihak-pihak yang terkait misalnya birokrat ataupun kepada tokoh dan LSM masyarakat.
2. Dokumentasi dilakukan peneliti untuk memperoleh data sekunder, dokumen- dokumen yang terkait pada instansi , pemerintah dan lembaga DPRD itu
sendiri.
7.6. Teknik Analisa Data