Hasil Tes Formatif setiap Perlakuan Kelompok Eksperimen-Kontrol

68 Gambar 15. Diagram Batang Rangkuman Mean Pre-test dan Post-test Hasil Belajar IPA

c. Hasil Tes Formatif setiap Perlakuan Kelompok Eksperimen-Kontrol

Uji hipotesis hasil tes formatif setiap perlakuan dilakukan untuk mendukung hasil uji hipotesis post-test yaitu ada pengaruh penggunaan media diorama terhadap hasil belajar IPA. Hasil tes formatif kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah sebagai berikut. Tabel 19. Rangkuman Hasil tes formatif Kelompok Eksperimen-Kontrol Kelompok Perlakuan ke- N x Mean Kategori Mean 4 perlakuan Eksperimen Perlakuan 1 28 204 7,28 Baik 7,57 Perlakuan 2 28 251 8,96 Sangat Baik Perlakuan 3 28 194 6,93 Baik Perlakuan 4 28 199 7,11 Baik Kontrol Perlakuan 1 31 224 7,22 Baik 6,90 Perlakuan 2 31 241 7,77 Baik Perlakuan 3 31 214 6,90 Baik Perlakuan 4 31 177 5,71 Cukup Hasil perhitungan rata-rata tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil tes formatif siswa antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol pada 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Pre-test Post-test 69 setiap perlakuan. Perbedaan hasil tes formatif antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dapat dilihat dalam bentuk diagram berikut. Gambar 16. Diagram Batang Rangkuman Hasil Tes Formatif Setiap Perlakuan Kelompok Eksperimen-Kontrol Diagram di atas menunjukkan bahwa ada perbedaan antara nilai rata-rata hasil tes formatif kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol pada setiap perlakuan. Selisih nilai rata-rata pada perlakuan 1 sebesar 0,06, pada perlakuan 2 sebesar 1,19, pada perlakuan 3 sebesar 0,03, dan pada perlakuan 4 sebesar 1,40. Nilai rata-rata hasil tes formatif untuk kelompok eksperimen pada setiap perlakuan lebih tinggi daripada nilai rata-rata hasil tes formatif pada kelompok kontrol. Begitu juga dengan mean dari 4 perlakuan apabila digabungkan. Mean akhir tes formatif pada kelompok eksperimen lebih besar dari mean akhir tes formatif pada kelompok kontrol. Mean akhir kelompok eksperimen sebesar 7,57 sedangkan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Perlakuan 1 Perlakuan 2 perlakuan 3 Perlakuan 4 Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol 70 mean akhir kelompok kontrol sebesar 6,90. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan media diorama pada kelompok eksperimen memberikan pengaruh.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Hasil analisis data dengan menggunakan perhitungan mean pada pre-test sebelum mendapatkan perlakuan menunjukkan tidak ada perbedaan yang berarti antara nilai pre-test pada kelompok eksperimen yang menggunakan media diorama dengan nilai pre-test pada kelompok kontrol. Hal tersebut juga ditunjukkan dari nilai rata-rata yang hampir sama, yaitu kelompok eksperimen 5,64 dan kelompok kontrol 5,92. Selain itu, nilai rata-rata pre-test kedua kelompok dalam kategori yang sama, yaitu cukup. Peneliti mengambil kesimpulan bahwa kemampuan yang dimiliki siswa kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol sebelum mendapatkan perlakuan adalah sama. Kelompok eskperimen dan kelompok kontrol diberi perlakuan yang berbeda setelah mendapatkan data hasil pre-test. Perbedaan perlakuan antara kelompok eksperimen dan kontrol dapat dilihat pada tabel 20 berikut. Tabel 20. Perbedaan Perlakuan Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Pembelajaran Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol - Siswa membaca teks bacaan tentang ekosistem secara saksama. mengamati - Siswa dan guru melakukan kegiatan tanya jawab tentang materi. menanya, menalar - Siswa dikelompokkan menjadi beberapa kelompok. - Siswa membaca teks bacaan tentang ekosistem secara saksama. mengamati - Siswa dan guru melakukan kegiatan tanya jawab tentang materi. menanya, menalar - Siswa dikelompokkan menjadi beberapa kelompok