Pengertian Media Pembelajaran Manfaat Media

25 4. Sampai usia 11 tahun anak membutuhkan guru atau orang-orang dewasa lainnya untuk menyelesaikan tugasnya dan memenuhi keinginannya 5. Pada masa ini anak memandang nilai angka sebagai ukuran yang tepat mengenai hasil sekolah. 6. Anak-anak pada masa ini gemar membentuk kelompok sebaya. Berdasarkan berkembangnya tingkat kemampuan berpikir anak kelas tinggi maka untuk pembelajaran di kelas V sebaiknya sudah diarahkan pada kemampuan berpikir yang lebih kompleks. Misalnya dengan berdiskusi dalam kelompok untuk memprediksi, menginterpretasi data atau membuat kesimpulan dari hasil pengamatan yang dilakukan. Namun, masih memerlukan kekonkretan dalam pembelajaran guna memperkaya pengalaman siswa. Hasil belajar juga sudah dianggap penting bagi siswa kelas V.

E. Kajian mengenai Media Pembelajaran

1. Pengertian Media Pembelajaran

Kata media menurut Azhar Arsyad 1996: 3 berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti ‘tengah’, ‘perantara’ atau ‘pengantar’. Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Hamidjodjo dalam Latuheru dalam Azhar Arsyad 1996 berpendapat bahwa media adalah semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan atau menyebar ide, gagasan, atau pendapat sehingga dapat sampai kepada penerima yang dituju. Dari kedua pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa media merupakan perantara yang bertujuan untuk menyampaikan pesan dai pengirim ke penerima pesan yang dituju. 26 Sementara itu Briggs dalam Arief S. Sadiman 1996: 6 berpendapat bahwa media pembelajaran adalah alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. Selain sebagai perantara pesan, media juga diharapkan dapat memotivasi siswa untuk belajar Daryanto 2013:4 mengemukakan bahwa media merupakan salah satu komponen komunikasi yaitu sebagai pembawa pesan dari komunikator menuju komunikan. Tanpa media, proses pembelajaran sebagai proses komunikasi tidak dapat terlaksana dengan optimal karena media lah yang menjadi komponen komunikasi. Komunikator yang dimaksud adalah guru, sedangkan komunikan adalah peserta didik. Berdasarkan paparan para ahli tentang media pembelajaran di atas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pendidik ke peserta didik sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat peserta didik. Pesan yang disampaikan adalah isi pembelajaran.

2. Manfaat Media

Manfaat praktis dari penggunaan media pembelajaran di dalam proses belajar mengajar menurut Arief S. Sadiman 1996: 17 adalah sebagai berikut: a. Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar. b. Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkungannya, dan kemungkinan siswa untuk belajar sendiri- sendiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya. 27 c. Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu. d. Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan, serta memungkinkan terjadinya interaksi langsung dari guru, masyarakat, dan lingkungannya misalnya melalui karyawisata, kunjungan-kunjungan ke museum atau kebun binatang. Basuki Wibawa dan Farida Mukti 1991:9-10 juga mengungkapkan bahwa media memiliki banyak manfaat, yaitu dapat membantu memberikan informasi dengan lebih baik seperti: a. Media mampu memperlihatkan gerakan cepat yang sulit diamati dengan cermat oleh mata biasa. b. Media dapat memperbesar benda-benda kecil yang tak dapat dilihat oleh mata telanjang. c. Sebuah objek yang sangat besar tentu saja tidak dapat dibawa ke dalam kelas. d. Objek yang terlalu kompleks misalnya mesin atau jaringan radio, dapat disajikan dengan menggunakan diagram atau model yang disederhanakan. e. Media dapat menyajikan suatu proses atau pengalaman hidup yang utuh. f. Guru tentu tidak dapat membawa benda-benda berbahaya seperti harimau, bom, orang sakit, dan sebagainya ke dalam kelas.

3. Prinsip Pemilihan Media