Macam - macam Keaktifan

24 dengan adanya aktivitas siswa dalam proses pembelajaran terciptalah situasi belajar aktif. Menurut Yamin 2007: 77, keaktifan siswa dalam pembelajaran dapat merangsang dan mengembangkan bakat yang dimilikinya, berfikir kritis, dan dapat memecahkan permasalahan- permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Lebih lanjut Yamin 2007: 82 menjelaskan keaktifan belajar siswa tidak hanya ditandai dengan keaktifan siswa secara fisik namun juga keaktifan siswa secara mental. Sejalan dengan Yamin, Sriyono 1992: 75 mengatakan “Keaktifan adalah pada waktu guru mengajar ia harus mengusahakan agar murid-muridnya aktif jasmani maupun rohani”.

b. Macam - macam Keaktifan

Menurut Sardiman 2012: 101 jenis-jenis keaktifan siswa dalam belajar adalah: 1 Visual activities, dalam hal ini: membaca, memperhatikan gambar, demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang lain, 2 Oral activities, seperti halnya: menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran, mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi, 3 Listening activities, misalnya: percakapan, diskusi, musik, pidato, 4 Writing activities, sebagai contoh: menullis cerita, karangan, laporan, angket, menyalin, 5 Drawing activities, sebagai contoh: menggambar, membuat grafik, peta, diagram, 6 Motor activities, yang termasuk didalamnya antara lain: melakukan percobaan, membuat konstruksi, bermain, 7 Mental activities, misalnya: menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan, 8 Emotional activities, seperti: menaruh 25 minat, merasa bosan, gembira, bersemangat, bergairah, berani, tenang, gugup. Sejalan dengan Paul. D. Diedrich dalam Hamalik, 2011: 172-173 yang menjelaskan keaktifan belajar dapat diklasifikasikan menjadi 8 kelompok yaitu: 1 Kegiatan-kegiatan visual: membaca, melihat gambar-gambar, mengamati eksperimen, demonstrasi, pameran, dan mengamati orang lain bekerja atau bermain, 2 Kegiatan-kegiatan lisan, seperti: mengemukakan suatu fakta yang ada atau prinsip, menghubungkan suatu tujuan, mangajukan suatu pertanyaan, memberi saran, mengemukakan pendapat, wawancara, diskusi, dan interupsi, 3 Kegiatan-kegiatan mendengarkan, seperti: mendengarkan penyajian bahan, mendengarkan percakapan atau diskusi kelompok, mendengarkan suatu permainan, mendengarkan radio, 4 Kegiatan-kegiatan menulis, seperti: menulis cerita, menulis laporan, memeriksa karangan, bahan-bahan materi, membuat rangkuman, mengerjakan tes, dan mengisi angket, 5 Kegiatan-kegiatan menggambar, seperti: menggambar, membuat suatu grafik, chart, diagram, peta, dan pola, 6 Kegiatan-kegiatan metrik, seperti melakukan percobaan-percobaan, memilih alat-alat, melaksanakan pameran, menari dan berkebun, 7 Kegiatan-kegiatan mental, seperti: merenungkan, mengingat, memecahkan masalah, menganalisa faktor-faktor, melihat hubungan-hubungan dan membuat keputusan, 8 Kegiatan-kegiatan emosional, seperti: menaruh minat, membedakan, merasa bosan, gembira, bersemangat, berani, tenang, dan gugup. 26 Salah satu penilaian proses pembelajaran adalah melihat sejauh mana keaktifan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar. Menurut Sudjana 2004: 61, mengatakan keaktifan siswa dapat dilihat dari berbagai hal yaitu: 1 turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya; 2 terlibat dalam pemecahan masalah; 3 bertanya kepada siswa lain atau guru apabila tidak memahami persolan yang dihadapinya; 4 berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk pemecahan masalah; 5 melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk guru; 6 menilai kemampuan dirinya dan hasil-hasil yang diperolehnya; 7 melatih diri dalam memecahkan soal atau masalah yang sejenis; 8 kesempatan menggunakan atau menerapkan apa yang diperoleh dalam menyelesaikan tugas atau persoalan yang dihadapinya. Berdasarkan jenis-jenis keaktifan belajar yang telah dikemukakan di atas, maka dapat dilihat dari berbagai jenis keaktifan yaitu kegiatan visual, kegiatan lisan, kegiatan mendengarkan, kegiatan menulis, kegiatan menggambar, kegiatan metrik, kegiatan mental dan kegiatan emosional. Kedelapan aspek keaktifan tersebut disesuaikan dengan materi pelajaran yang disampaikan. Keaktifan belajar pada penelitian ini dapat diindikasikan yaitu: 1 kegiatan visual visual activities, 2 kegiatan lisan oral activities, 3 kegiatan menulis writing activities, 4 kegiatan mental mental activities, dan 5 kegiatan emosional emotional activities. 27

c. Faktor yang Menumbuhkan Keaktifan Siswa

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI MULTIMEDIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION PADA MATA PELAJARAN DASAR MULTIMEDIA DI SMK PERDANA SEMARANG

2 34 176

PEMANFAATAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN MIKROKONTROLLER KELAS XI DI SMK NEGERI 2 SALATIGA

1 7 124

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN STATIKA PADA SISWA KELAS X TGB SMK NEGERI 2 SURAKARTA

0 26 208

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SERAMBLE BERBAUTAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TIK.

0 2 45

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI MULTIMEDIA PADA MATA PELAJARAN ANIMASI 2 DIMENSI DI SMK NEGERI 1 JOGONALAN.

0 1 289

METODE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BOGA DASAR DI SMK N 3 MAGELANG.

0 0 286

EFEKTIVITAS E-PORTOFOLIO MENGGUNAKAN EDMODO TERHADAP KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN FOTOGRAFI KELAS X JURUSAN MULTIMEDIA DI SMK NEGERI 2 SEWON.

1 3 187

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LIMIT FUNGSI SISWA KELAS XI IPA 2 SMA NEGERI 6 PALU

0 0 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI DERET ARITMETIKA DI KELAS XI DKV SMK NEGERI 5 PALU

0 0 13

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK PADA KELAS XI AK-1 SMK NEGERI 2 PALU

0 0 8