25
1. Variabel
a. Penyidikan
1 Melakukan pemeriksaan.
2 Melakukan penyitaan barang bukti.
3 Penangkapan.
b. Perlindungan 1
Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang hutan. 2
Memberikan penyuluhan tentang hutan.
3 Melakukan koordinasi dengan masyarakat.
4 Pembentukan Tim Masyarakat Peduli Api MPA.
5 Membentuk organisasi pengelolahan madu sialang.
6 Memberikan pelatihan Masyarakat Peduli Api MPA.
c. Pengamanan 1
Melakukan patroli secara rutin 2 minggu sekali hanya di siang hari saja.
2 Membuat pos penjagaan di tempat yang di gunakan sebagai jalur
transportasi .
3 Melakukan penataan batas seluruh kawasan.
4 Pemasangan papan pemberitahuan.
2. Definisi Operasional Variabel
Dari konsep operasional dapat dilihat oprasionalisasi variabel yang dapat dilihat dari item penilaian dan skala penilaian. Untuk dapat menilai
peranan Balai Taman Nasional Tesso Nilo dalam menanggulangi
26
perambahan hutan Taman Nasional Tesso Nilo khususnya di kecamatan Ukui. dapat dilihat definisi operasional yang terdapat dibawah ini :
a. Pelaksanaan penyidikan dikatakan :
Sangat Berperan : Apabila seluruh item penilaian dapat dilaksanakan.
Cukup Berperan : Apabila 1-2 item yang dapat dilaksanakan Kurang Berperan : Apabila tidak satu pun item penilaian yang dapat
dilaksanakan b.
Pelaksanaan Perlindungan dikatakan : Sangat Berperan : Apabila seluruh item penilaian dapat
dilaksanakan. Cukup Berperan : Apabila 1 - 2 item yang dapat dilaksanakan.
Kurang Berperan : Apabila tidak satu pun item penilaian yang dapat dilaksanakan.
c. Pelaksanaan Pengamanan dikatakan :
Sangat Berpera : Apabila seluruh item penilaian dapat
dilaksanakan. Cukup Berperan
: Apabila 1-2 item yang dapat di laksanakan. Kurang Berperan : Apabila tidak satu pun item penilaian yang
dapat dilaksanakan.
C. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat : Kawasan Balai Taman Nasional Tesso Nilo di Kecamatan Ukui. Waktu : Penelitian dilakukan pada bulan April - Mei 2015
27
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang di tetapkan oleh peneliti
untuk di pelajari dan kemudian di tarik kesimpulannya Sugiono,2009:80. Populasi dalam penelitian ini adalah penduduk desa yang ada di sekitar
Taman Nasional Tesso Nilo yaitu sebanyak 95 orang terdiri dari tiga 3 desa, serta pihak-pihak yang terlibat di Taman Nasional Tesso Nilo.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian atau mewakili populasi yang di teliti Suharsimi Arikunto 2010: 174. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah penduduk
yang ada di sekitar taman nasional tesso nilo yang terdiri dari tiga 3 yaitu desa Air Hitam, desa Lubuk Kembang Bunga, dan desa Bagan Limau.
Disetiap desa tersebut diambil sampel 20 orang, serta pihak-pihak yang terlibat seperti Camat, Kepala desa, BPD, Petugas polisi kehutanan, kepala
balai Taman Nasional Tesso Nilo serta Toko Masyarakat. kalau di jumlahkan menjadi 95 orang. 95 orang ini merupakan sampel penelitian
dikarenakan lebih mengetahui kondisi kawasan Taman Nasional Tesso Nilo di Kecamatan Ukui. Dalam pengambilan sampel digunakan teknik
Purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2011:85.