CADANGAN UMUM APPROPRIATED FOR GENERAL RESERVE

are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 30 Juni 2015 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut tidak diaudit Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of June 30, 2015 and for the Six Months Period Then Ended unaudited Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 87 33. DIVIDEN TUNAI 33. CASH DIVIDENDS 2015 2015 Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tanggal 9 Juni 2015, disetujui dividen tunai dari saldo laba per 31 Desember 2014 yang dibagikan adalah Rp36 angka penuh per saham sehingga total dividen tunai yang dibagikan adalah Rp68.040.000, yang telah dibayar pada tanggal 3 Juli 2015. Entitas-entitas anak tertentu juga membagikan dividen kas sebesar Rp1.939.233 kepada masing-masing pemegang saham nonpengendalinya untuk tahun yang sama. Based on the Annual Shareholders’ General Meeting of the Company dated June 9, 2015, has been resolved cash dividend distributed in respect of retained earnings as of December 31, 2014 is Rp36 full amount per share amounting to a total cash dividend distributed of Rp68,040,000, which was paid on July 3, 2015. Certain subsidiaries also distributed cash dividends amounting Rp1,939,233 to their respective non-controlling shareholders for the same year. 2014 2014 Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tanggal 18 Juni 2014, dividen tunai dari saldo laba per 31 Desember 2013 yang dibagikan adalah Rp15 angka penuh per saham sehingga total dividen tunai yang dibagikan adalah Rp28.350.000, yang telah dibayar pada tanggal 24 Juli 2014. Based on the Annual Shareholders’ General Meeting of the Company dated June 18, 2014, cash dividend distributed in respect of retained earnings as of December 31, 2013 is Rp15 full amount per share amounting to a total cash dividend distributed of Rp28,350,000, which was paid on July 24, 2014.

34. PERJANJIAN, IKATAN

DAN KEWAJIBAN KONTINJENSI PENTING 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES a. Sesuai perjanjian antara BRI dengan MBJ, TH, dan GTA, entitas anak, diminta untuk bertindak sebagai penjamin utang plasma sampai seluruh utang plasma lunas. Jaminan utang petani plasma kepada BRI adalah sertifikat tanah yang bersangkutan. Pembayaran pinjaman plasma dilakukan dengan cara memotong hasil penjualan TBS yang diterima petani yang diproduksi dari lahan petani Plasma. MBJ, TH, dan GTA akan membeli semua TBS hasil produksi petani plasma tersebut. a. Under the loan agreement between BRI and MBJ, TH, and GTA, subsidiaries, are required to act as guarantor for the plasma loans until the plasma loans are fully repaid. The collateral for the plasma loan agreements with BRI shall be the related landright certificates of the p lasma‘s farmers. Repayments are made by deducting a portion of the proceeds from the sale of FFB produced from the farmers’ plasma areas. MBJ, TH, and GTA are required to purchase all farmer’s plasma FFB production. Pada tanggal 30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014, TH memberikan jaminan simpanan dana kepada BRI senilai Rp3.280.000 untuk menjamin utang petani plasma kepada BRI, yang dicatat sebagai “Aset tidak lancar lainnya” pada laporan posisi keuangan konsolidasian. As of June 30, 2015 and December 31, 2014, TH placed guarantee deposit to BRI amounting to Rp3,280,000 to guarantee the outstanding loans of plasma participants to BRI, which were recorded under “Other non- current assets” in the consolidated statement of financial position. Pada tanggal 30 Juni 2015, sisa utang petani plasma binaan TH, MBJ, dan GTA adalah sebesar Rp206.552.418. As of June 30, 2015, plasma loan that must be settled by plasma farmers under guidance of TH, MBJ, and GTA amounted to Rp206,552,418. are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 30 Juni 2015 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut tidak diaudit Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of June 30, 2015 and for the Six Months Period Then Ended unaudited Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 88

34. PERJANJIAN, IKATAN

DAN KEWAJIBAN KONTINJENSI PENTING lanjutan 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES continued b. Sungai Rangit, entitas anak, memiliki kerjasama kemitraan dengan petani setempat untuk mengelola kebun kelapa sawit selama periode Tanaman Menghasilkan TM milik petani selama satu siklus tanam. Pembiayaan untuk pemeliharaan dan pengelolaan kebun ditanggung oleh petani. Seluruh TBS yang diproduksi dari kebun petani wajib dijual kepada Sungai Rangit dan Sungai Rangit wajib membeli seluruh TBS hasil produksi kebun petani tersebut. b. Sungai Rangit, a subsidiary, has an partnership with the local farmers to manage their palm oil plantations on mature period for one crop cycle. Funding for maintenance and management of the plantations are financed by the farmers. All of FFB produced from the farmers’ areas are required sold to Sungai Rangit and Sungai Rangit are required to purchase all farmer’s FFB production. c. UAI, entitas anak, memiliki perjanjian dengan Koperasi Perkebunan Sempurna Bersatu Kopbun Sempurna, untuk pengembangan perkebunan dengan pola kemitraan. Sesuai perjanjian kredit antara Kopbun Sempurna dengan Bank Mandiri pada bulan November 2013, UAI, selaku Perusahaan Inti, dan SR, entitas anak, diminta bertindak sebagai penjamin utang Kopbun Sempurna sampai seluruh utang lunas. Jaminan utang kepada Mandiri berupa lahan perkebunan kelapa sawit yang akan ditingkatkan menjadi Sertifikat Hak Milik atas nama anggota Kopbun Sempurna. Pembayaran pinjaman Kopbun Sempurna dilakukan dengan cara memotong hasil penjualan TBS dari Kopbun Sempurna. c. UAI, a subsidiary, has an agreement with Koperasi Perkebunan Sempurna Bersatu Kopbun Sempurna, to develop Partnership Plantation. According to loan agreement between Kopbun Sempurna and Bank Mandiri in November 2013, UAI, as the nucleus, and SR, a subsidiary, was required to act as a guarantor for Kopbun Sempurna until its loan is fully paid. The collateral for the loan is the related oil palm plantations land area, which will be increased to Certificate of Ownership of the members of Kopbun Sempurna. The loan will be repaid by deducting the proceeds from sales of FFB from Kopbun Sempurna. d. Sehubungan dengan peristiwa kebakaran lahan di National Sago Prima NSP, entitas anak, pada tahun 2014, NSP didakwa dengan sengaja melakukan pembakaran di dalam areal konsesi sagu milik NSP. Pada bulan Januari 2015, Pengadilan Negeri Bengkalis memutuskan NSP dinyatakan tidak bersalah atas tuduhan dengan sengaja membakar areal konsesi sagu miliknya, namun NSP dinyatakan telah lalai untuk memiliki peralatan kebakaran yang memadai dan oleh karenanya dikenakan denda sebesar Rp 2.000.000. e. d. In connection with fires incident occurred in National Sago Prima NSP, a subisidiary, in 2014 NSP was accused of intentionally burn NSPs sago areas. In January 2015, the District Court of Bengkalis stated NSP was not guilty of intentionally burn its area, but NSP was declared guilty for neglect of having adequate fires equipment and therefore impose penalty of Rp2.000.000. Terhadap putusan tersebut, NSP mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru pada akhir Januari 2015. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, banding tersebut masih dalam proses pemeriksaan. Based on this decision, NSP appealed to Pekanbaru High Court in end of January 2015. Until the settlement date of consolidation financial statements, the objection still in examination process.