are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 30 Juni 2015 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir
pada Tanggal Tersebut tidak diaudit Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of June 30, 2015 and
for the Six Months Period Then Ended
unaudited
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
32
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
SIGNIFIKAN lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued q. Aset takberwujud
q. Intangible assets
Beban ditangguhkan Deferred charges
Biaya-biaya yang timbul sehubungan dengan biaya perolehan sistem perangkat lunak yang
mempunyai masa manfaat lebih dari satu 1 tahun, ditangguhkan dan diamortisasi dengan
metode garis lurus selama masa manfaatnya, yaitu 4 tahun.
Costs incurred in relation with systems software cost, which have beneficial period of
more than one 1 year, are deferred and amortized using the straight-line method over
the periods benefited of 4 years.
Beban tangguhan hak pengusahaan hutan Deferred costs of forest concession rights
Biaya dan
iuran yang
terjadi untuk
memperoleh Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu IUPHHK, seperti iuran IUPHHK,
ditangguhkan dan diamortisasi selama sisa masa
manfaat masing-masing
IUPHHK tersebut dengan menggunakan metode garis
lurus selama jangka waktu IUPHHK. Costs and fees incurred in obtaining forest
concession rights, such as, among others, forest concession fees, are capitalized and
amortized over the economic terms of the concession rights using the straight-line
method over the terms of the concession rights.
r. Biaya pinjaman r.
Borrowing costs
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsung dengan perolehan, pembangunan,
atau pembuatan
aset kualifikasian
dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan aset. Disamping itu, biaya pinjaman lainnya
diakui sebagai beban pada saat terjadi. Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biaya
lain yang ditanggung Grup sehubungan dengan peminjaman dana.
Borrowing costs that are directly attributable to the acquisition, construction, or production
of a qualifying asset are capitalized as part of the cost of the related asset. Otherwise,
borrowing costs are recognized as expenses when incurred. Borrowing costs consist of
interests and other financing charges that the Group incurs in connection with the borrowing
of funds.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas
yang diperlukan
untuk mempersiapkan aset agar dapat digunakan
sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran untuk
aset kualifikasian
dan biaya
pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat selesainya
secara substansi seluruh aktivitas yang diperlukan
untuk mempersiapkan
aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai
dengan maksudnya. Capitalization of borrowing costs commences
when the activities to prepare the qualifying asset for its intended use are in progress and
the expenditures for the qualifying asset and the borrowing costs have been incurred.
Capitalization of borrowing costs ceases when substantially all the activities necessary
to prepare the qualifying assets are substantially completed for their intended use.
are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 30 Juni 2015 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir
pada Tanggal Tersebut tidak diaudit Disajikan dalam ribuan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS As of June 30, 2015 and
for the Six Months Period Then Ended
unaudited
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
33
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG