PERUBAHAN DALAM KEBIJAKAN AKUNTANSI CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES

are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 30 Juni 2015 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut tidak diaudit Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of June 30, 2015 and for the Six Months Period Then Ended unaudited Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 40

3. PERUBAHAN DALAM KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan

3. CHANGES

IN ACCOUNTING POLICIES continued Laporan posisi keuangan konsolidasian Grup pada tanggal 31 Desember 2014 yang telah disajikan kembali adalah sebagai berikut: The Group’s consolidated statement of financial position as at December 31, 2014 which has been restated is as follows: Penyesuaian atas penerapan PSAK 24 Revisi 2013 Dilaporkan Adjustment due sebelumnya to adoption of As previously PSAK 24 Setelah penyesuaian reported Revised 2013 As adjustment ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset pajak tangguhan 98.121.096 1.962.086 100.083.182 Deferred tax assets LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Liabilitas imbalan kerja 133.372.410 9.338.921 142.711.331 Employee benefits liability - net Liabilitas pajak tangguhan 30.240.784 328.458 29.912.326 Deferred tax liabilities - net EKUITAS EQUITY Saldo laba Retained earnings Belum ditentukan penggunaan 1.865.692.620 7.028.693 1.858.663.927 Unappropriated Kepentingan nonpengendali 39.814.383 19.684 39.794.699 Non-controlling interests Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian Grup untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2014 yang telah disajikan kembali adalah sebagai berikut: The Group’s consolidated statement of income and other comprehensive income for the six months period ended June 30, 2014 which has been restated is as follows: Penyesuaian atas penerapan PSAK 24 Revisi 2013 Dilaporkan Adjustment due sebelumnya to adoption of As previously PSAK 24 Setelah penyesuaian reported Revised 2013 As adjustment Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income Keuntungan aktuarial - 3.936.695 3.936.695 Actuarial gains TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE PERIODE BERJALAN 192.627.425 3.936.695 196.564.120 INCOME FOR THE PERIOD TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE PERIODE BERJALAN YANG DAPAT INCOME FOR THE PERIOD DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 185.800.964 3.836.727 189.637.691 Owners of the parent company Kepentingan nonpengendali 6.826.461 99.968 6.926.429 Non-controlling interests 4. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 4. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi, dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas yang terpengaruh pada periode pelaporan berikutnya. The preparation of the Group’s consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates, and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that may require material adjustments to the carrying amounts of the assets and liabilities affected in future periods. Th are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 30 Juni 2015 dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut tidak diaudit Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of June 30, 2015 and for the Six Months Period Then Ended unaudited Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 41

4. SUMBER

ESTIMASI KETIDAKPASTIAN lanjutan 4. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY continued Pertimbangan Judgments Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: The following judgments are made by management in the process of applying the Group’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the consolidated financial statements: Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency Mata uang fungsional dari masing-masing entitas dalam Grup adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Manajemen mengakui bahwa mata uang fungsional dari Grup adalah Rupiah yang merupakan mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari penjualan barang dan jasa yang diberikan. D a r i The currency of each of the entities under the Group is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. Management assesed that the functional currency of the Group is Rupiah, is the currency that mainly influences the revenue and expenses from sale of goods and services rendered. Alokasi harga beli dan penurunan nilai goodwill Purchase price allocation and goodwill impairment Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset takberwujud. Akuisisi bisnis tertentu oleh Grup menimbulkan goodwill. Sesuai PSAK No. 22 Revisi 2009, “Kombinasi Bisnis”, goodwill tidak diamortisasi dan diuji bagi penurunan nilai setiap tahunnya. Nilai tercatat goodwill Grup pada tanggal 30 Juni 2015 adalah sebesar Rp7.702.540 31 Desember 2014: Rp7.702.540 Catatan 13. Acquisition accounting requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the fair market values of the assets and liabilities purchased, including intangible assets. Certain business acquisitions of the Group have resulted in goodwill. Under PSAK No. 22 Revised 2009, “Business Combinations”, such goodwill is not amortized and subject to an annual impairment testing. The carrying amount of the Group’s goodwill as of June 30, 2015 was Rp7,702,540 December 31, 2014: Rp7,702,540 Note 13. Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya dan jika terdapat indikasi penurunan nilai. Manajemen menggunakan pertimbangan dalam mengestimasi jumlah terpulihkan dan menentukan adanya indikasi penurunan nilai. Estimasi atas nilai te rpulihkan diuraikan pada bagian “Estimasi dan Asumsi” pada Catatan ini. Goodwill, is subject to annual impairment test and whenever there is an indication that such asset may be impaired. Management uses its judgment in estimating the recoverable value and determining if there is any indication of impairment. Estimates on the recoverable amount are further described in “Estimates and Assumptions” section of this Note. Tagihan restitusi pajak Claims for tax refund Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah jumlah yang tercatat dalam akun di atas dapat dipulihkan dan direstitusi oleh Kantor Pajak. Penjelasan lebih lanjut atas akun ini akan diberikan pada Catatan 17d. Based on the tax regulations currently enacted, the management uses judgment if the amounts recorded under the above account are recoverable and refundable by the Tax Office. Further explanations regarding this account are provided in Note 17d.