commit to user 26
i Pengalaman Pribadi
Pengalaman pribadi dengan orang dari berbagai profesi mewarnai sikap anak terhadap pofesi tersebut.
b. Tinjauan Tentang Berwirausaha
1 Pengertian Wirausaha
Dalam kehidupan sehari-hari, masih banyak orang yang menafsirkan dan memandang bahwa kewirausahaan identik dengan apa
yang dimiliki baru dilakukan ”usahawan” atau ”wiraswasta”. Pandangan tersebut tidaklah tepat, karena jiwa dan sikap kewirausahaan
entrepreneurship tidak hanya dimiliki oleh usahawan akan tetapi dapat dimiliki oleh setiap orang yang berfikir kreatif dan bertindak inovatif baik
kalangan usahawan maupun masyarakat umum seperti petani, karyawan, pegawai pemerintah, mahasiswa, guru, dan pimpinan organisasi lainnya.
Kata wirausahawan merupakan terjemahan dari kata entrepeneur. Kata tersebut berasal dari bahasa Perancis entreprendre yang berarti
”bertanggung jawab”. Menurut Mas’ud Machfoedz 2004: 1 ”Wirausahawan adalah orang yang bertanggung jawab dalam menyusun,
mengelola, dan mengukur risiko suatu usaha bisnis ”. Mas’ud Machfoedz
2004: 1 juga menuturkan ”Wirausahawan adalah inovator yang mampu
memanfaatkan dan mengubah kesempatan menjadi ide yang dapat dijual atau dipasarkan, memberikan nilai tambah dengan memanfaatkan upaya,
waktu, biaya, atau kecakapan dengan tujuan mendapat keuntungan ”.
Menurut Meredith et al 1995: 9 ”Berwirausaha adalah suatu gaya
hidup dan prinsip-prinsip tertentu akan mempengaruhi strategi karier seseorang”. Menurut Prawirokusumo dalam Suryana 2003: 11
”Wirausaha adalah mereka yang melakukan upaya-upaya kreatif dan
inovatif dengan jalan mengembangkan ide, dan meramu sumber daya untuk menemukan peluang opportunity dan perbaikan preparation
hidup”. ”Para wirausaha adalah individu-individu yang berorientasi kepada tindakan, dan bermotivasi tinggi yang mengambil risiko dalam
mengejar tujuannya” Meredith et al, 1995: 5.
commit to user 27
2 Ciri Kepribadian Wirausaha
Menurut Mas’ud Machfoedz 2004 seorang wirausahawan memiliki beberapa ciri-ciri kepribadian sebagai berikut:
a Mengetahui target sasaran yang diinginkan
b Mempunyai daya ingat yang baik
c Tenang dalam reaksi
d Optimistik dalam berusaha
e Diplomatis dalam berbicara
f Tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan
g Bersikap ramah dan sopan
h Bersikap tegas
i Berpengetahuan luas
Menurut Yuyun Wirasasmita dalam Suryana 2003 dikemukakan beberapa alasan mengapa seseorang berwirausaha, yaitu:
a Alasan keuangan, yaitu untuk mencari nafkah, untuk menjadi kaya,
untuk mencari pendapatan tambahan, sebagai jaminan stabilitas keuangan.
b Alasan sosial, yaitu untuk memperoleh gengsistatus, untuk dapat
dikenal dan dihormati, untuk menjadi contoh bagi orang tua di desa, agar dapat bertemu dengan orang banyak.
c Alasan pelayanan, yaitu untuk memberi pekerjaan pada masyarakat,
untuk menatar masyarakat, untuk membantu ekonomi masyarakat, demi masa depan anak-anak dan keluarga, untuk mendapatkan
kesetiaan suamiistri, untuk membahagiakan ayah dan ibu. d
Alasan pemenuhan diri, yaitu untuk menjadi atasan mandiri, untuk mencapai sesuatu yang diinginkan, untuk menghindari ketergantungan
pada orang lain, untuk menjadi lebih produktif, dan untuk menggunakan kemampuan pribadi.
3 Karakteristik Wirausaha
Menurut Steinhoff John F. Burgess dalam Suryana 2003 mengemukakan beberapa karakteristik yang diperlukan untuk menjadi
wirausaha yang sukses, yaitu : a
Memiliki ide atau visi bisnis yang jelas.
commit to user 28
b Ada kemauan dan keberanian untuk menghadapi risiko baik waktu
maupun uang. c
Membuat perencanaan usaha, mengorganisasikan dan menjalankannya.
Menurut Mas’ud Machfoedz 2004 karakter seorang wirausahawan yaitu sebagai berikut:
a Pengendalian diri ; menyukai pengendalian segala sesuatu yang
mereka kerjakan. b
Tidak suka berpangku tangan ; menyukai aktivitas yang berorientasi pada kemajuan.
c Motivasi ; termotivasi oleh hasrat untuk mencapai kesuksesan.
d Mampu menganalisa kesempatan ; menganalisa setiap opsi untuk
menjamin keberhasilan dan mengurangi risiko. e
Pemikir yang kreatif ; selalu mencari cara yang lebih baik dalam mencari sesuatu.
f Percaya diri ; menyadari arti kehidupan pribadi lebih penting dari
kehidupan bisnis. g
Mampu memecahkan persoalan ; selalu memilih alternatif terbaik untuk memecahkan persoalan yang timbul.
h Pemikir yang obyektif ; tidak takut mengaku jika melakukan
kesalahan.
4 Profil Wirausahawan
Dalam Mas’ud Machfoedz 2004 profil pribadi wirausahawan yaitu sebagai berikut:
a Mengejar prestasi
Wirausahawan senantiasa menginginkan prestasi prima. Untuk itu mereka lebih memilih bekerja dengan pakar ketika
menghadapi problema dan cenderung untuk berpikir cermat serta fokus pada sisi jangka panjang tentang bisnis.
commit to user 29
b Berani mengambil resiko
Wirausahawan tidak takut menjalani pekerjaan yang disertai risiko dengan memperhitungkan besar kecilnya risiko. Mereka
menyadari bahwa prestasi yang lebih besar hanya mungkin dicapai jika mereka bersedia menerima risiko sebagai konsekuensi
terwujudnya tujuan. c
Mampu memecahkan permasalahan Wirausahawan adalah orang yang memiliki kepemimpinan
yang tumbuh secara alami dan pada umumnya lebih cepat mengidentifikasikan permasalahan yang perlu diatasi.
d Rendah hati
Wirausahawan mendapatkan kepuasan dalam lambang- lambang keberhasilan yang di luar dirinya. Mereka senang usaha
yang mereka bangun dipuji orang, namun mereka menolak apabila pujian ditujukan kepada diri mereka.
e Bersemangat
Wirausahawan secara fisik senantiasa tampak lincah dan berbadan sehat. Mereka mampu bekerja melebihi jam kerja rata-
rata yang dilakukan orang lain ketika merintis usaha. f
Memiliki rasa percaya diri Wirausahawan adalah orang yang memiliki rasa percaya
diri yang sangat tinggi dan tidak meragukan kecakapan dan kemampuannya.
g Menghindari sifat cengeng
Wirausahawan senantiasa menghindari sifat cengeng dalam membentuk pribadi mandiri sehingga sering kali mengalami
kesulitan dalam membentuk ikatan emosional yang kental dengan konsekuensi kurang terjalinnya hubungan akrab dengan kawan atau
anggota keluarga.
commit to user 30
h Mencari kepuasan diri
Karena wirausahawan termotivasi oleh kebutuhan untuk mewujudkan prestasi diri, mereka sering kali kurang berminat
terhadap struktur organisasi. Berdasarkan uraian di atas, maka indikator dari minat berwirausaha yang
digunakan dalam penelitian ini adalah : kesadaran, kemauan, perasaan tertarik, dan perasaan senang.
B. Hasil Penelitian yang Relevan
Berdasarkan penelitian Agus Waluyo tahun 2007 dengan judul Pengaruh Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda PSG Dan Informasi Dunia Kerja
Terhadap Kesiapan Mental Kerja Siswa Kelas III Program Keahlian Penjualan Di SMK Negeri 1 Pedan Tahun Ajaran 20062007, hasil penelitiannya yaitu : ada
pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda PSG Terhadap Kesiapan Mental Kerja Siswa t hitung t table atau 2,735 pada N = 39
dan taraf signifikansi 5. Sedangkan penelitian dari Dudik Iskandar tahun 2006 dengan judul Pengaruh Mata Diklat Kewirausahaan Dan Pelaksanaan Pendidikan
Sistem Ganda PSG Terhadap Sikap Berwirausaha Siswa Kelas 3 Program keahlian Tata Boga Di SMK N 4 surakarta Tahun Diklat 20052006. Hasil
penelitiannya yaitu : ada pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda PSG Terhadap Sikap berwirausaha siswa t hitung t table atau
3,811 1,67 pada N = 71 dan taraf signifikansi 5. Perbedaan penelitian di atas dengan penelitian ini adalah pada variabel dan subyek yang diteliti. Pada
penelitian ini variabel terikatnya yaitu minat berwirausaha.
C. Kerangka Berfikir
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana dan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pendidikan nasional dapat menciptakan