Pengujian Reliabilitas Pengujian Validitas dan Reliabilitas

Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pertanyaan melakukan perawatan selain yang biasa dilakukan karena keterampilan dokter yang baik yang bernilai 0,405 sehingga dapat ditafsirkan bahwa indeks korelasinya tinggi. Berdasarkan jumlah angket yang diuji kepada sebanyak 30 responden dengan tingkat signifikansi 5 dan derajat kebebasan df n-2 30-2=28 maka didapat nilai r tabel sebesar 0,374. Hasil uji coba instrumen penelitian untuk variabel loyalitas pelanggan berdasarkan hasil perhitungan validitas item instrumen yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 16.0 for windows, menunjukkan bahwa item-item pertanyaan dalam kuesioner valid karena skor r hitung lebih besar jika dibandingkan dengan r tabel .

3.2.6.2 Pengujian Reliabilitas

Pengujian reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah alat pengumpulan data tersebut menunjukkan tingkat ketepatan, tingkat keakuratan, kestabilan dan konsistensinya didalam mengungkapkan gejala tertentu dari sekelompok individu walaupun dilaksanakan pada saat yang berbeda. Menurut Suharsimi Arikunto 2009:178 Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk dapat digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Reliabilitas menunjuk pada tingkat keterandalan sesuatu. Jika suatu instrumen dapat dipercaya, maka data yang dihasilkan oleh instrumen tersebut dapat dipercaya. Pengujian reliabilitas kuesioner penelitian dilakukan dengan rumus Alpha. Rumus Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas instrumen yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya angket atau soal bentuk uraian. Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu                   2 2 1 1 11 t b s s r k k Husein Umar, 2008:170 Keterangan: 11 r = Reliabilitas instrumen k = Banyaknya butir pertanyaan atau butir soal 2 t s = Deviasi standar total 2  b s = Jumlah deviasi standar butir Sedangkan rumus variansnya adalah:   1 2 2 2      n N x X s Husein Umar, 2008:172 Keterangan : N = Jumlah sampel n = Jumlah responden X = Nilai skor yang dipilih 2 s = Nilai varians Keputusan uji reliabilitas ditentukan dengan ketentuan sebagai berikut : 1 Jika koefisian internal seluruh item r i r tabel dengan tingkat signifikasi 5 maka item pertanyaan dikatakan reliabel. 2 Jika koefisian internal seluruh item r i r tabel dengan tingkat signifikasi 5 maka item pertanyaan dikatakan tidak reliabel. Berdasarkan jumlah angket yang diuji kepada sebanyak 30 responden dengan tingkat signifikansi 5 dan derajat kebebasan df n-2 30-2=28 maka didapat nilai r tabel sebesar 0,374. Hasil pengujian reliabilitas instrumen yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 16.0 for windows diketahui bahwa semua variabel reliabel, hal ini disebabkan nilai r hitung lebih besar dibandingkan dengan nilai r tabel . Hal ini dapat dilihat dalam Tabel 3.7 berikut. Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu TABEL 3.7 HASIL PENGUJIAN RELIABILITAS NO. VARIABEL r hitung r tabel KET 1 Service Quality 0,872 0,374 Reliabel 2 Loyalitas Pelanggan 0,919 0,374 Reliabel Sumber: Hasil Pengolahan Data 2012 Menggunakan SPSS 16.0 For Windows 3.2.7 Teknik Analisis Data dan Rancangan Uji Hipotesis 3.2.7.1 Teknik Analisis Data Teknik analisis data merupakan suatu cara untuk mengukur, mengolah dan menganalisis data dalam rangka pengujian hipotesis. Tujuan pengolahan data adalah untuk memberikan keterangan yang berguna, serta untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan dalam penelitian. Dengan demikian, teknik analisis data diarahkan pada pengujian hipotesis serta menjawab masalah yang diajukan. Alat penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Angket ini disusun oleh penulis berdasarkan variabel yang terdapat dalam penelitian. Dalam penelitian kuantitatif analisis data dilakukan setelah data seluruh responden terkumpul. Kegiatan analisis data dilakukan melalui tahap sebagai berikut : 1. Menyusun data Kegiatan ini dilakukan untuk memeriksa kelengkapan identitas responden, kelengkapan data serta isian data yang sesuai dengan tujuan penelitian. 2. Tabulasi data Penelitian ini melakukan tabulasi data dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Memberi skor pada tiap item b. Menjumlahkan skor pada setiap item