Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien
Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
c. Menyusun ranking skor pada setiap variabel penelitian. 3. Menganalisis Data
Menganalisis data yaitu proses pengolahan data dengan menggunakan rumus-rumus statistik, menginterprestasi data agar diperoleh suatu
kesimpulan. 4. Pengujian Hipotesis
Untuk menguji hipotesis dimana metode analisis yang digunakan dalam penelitian kuantitatif ini adalah metode analisis analytical explanatory,
maka dilakukan analisis regresi linier. Karena penelitian ini menganalisis dua variabel, yaitu service quality X dan loyalitas Y, maka teknik analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana.
3.2.7.2 Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif dapat digunakan untuk mencari kuatnya hubungan antara variabel melalui analisis korelasi dan membuat perbandingan dengan
membandingkan rata-rata data sampel atau populasi tanpa perlu diuji signifikasinya
penelitian ini
menggunakan analisis
deskriptif untuk
mendeskripsikan variabel-variabel peneltian, antara lain : 1. Analisis Deskriptif Variabel X Service Quality
Variabel X terfokus pada penelitian terhadap pelaksanaan service quality pada DF Clinic yang meliputi tangible bukti langsung, emphaty
kemudahan, responsiveness daya tanggap, reliability keandalan, dan assurance jaminan.
2. Analisis Deskriptif Variabel Y Loyalitas Variabel Y yang diteliti terfokus pada loyalitas yang dirasakan pasien DF
Clinic yang meliputi, repetition pembelian ulang, purchase across product
Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien
Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
line pembelian diluar lini produk, refers to others referensi kepada orang lain, dan immunity kekebalan terhadap tawaran dari pesaing.
3.2.7.3 Rancangan Analisis Verifikatif
Teknik analisa data yang digunakan untuk melihat pengaruh service quality X terhadap loyalitas Y yaitu menggunakan analisis regresi linier
sederhana dan analisis korelasi karena penelitian ini hanya menganalisis dua variabel, berdasarkan pendapat tersebut maka sebelumnya harus diuji terlebih
dahulu :
1. Diagram Pencar
Pada diagram pencar, terdapat gambaran secara kasar bahwa pola hubungan variabel Y loyalitas atas variabel X service quality adalah pola
hubungan linier, maka cukup beralasan mengatakan bahwa model hubungan ini adalah model regresi linier sederhana yaitu Y = b
+ b
1
X + e. Dari sampel model yang dipergunakan adalah Y = b
+ b
1
X + e. Kovariasi antara X dan Y sifatnya searah, dalam arti bahwa apabila X berubah makin besar maka Y pun berubah
makin besar atau apabila X berubah makin kecil, maka Y pun berubah makin kecil. Kovariasi antara kedua variabel itu disebut kovariasi positif, ini
mengisyaratkan hubungan positif.
2. Uji Titik Terpencil
Setelah menggambarkan hasil pengamatan dalam diagram pencar dan sudah bisa menentukan pola garis lurus, maka langkah selanjutnya adalah
memperhatikan apakah pada diagram pencar ada titik yang letaknya terpencil. Dalam pengujian ini penulis menggunakan bantuan SPSS. Statistik uji yang
digunakan adalah :
Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien
Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Nirwana SK Sitepu, 1994:19 Perumusan hipotesis pada pengujian titik terpencil dalam analisis regresi
berbentuk : H
o
: titik tersebut bukan merupakan titik terpencil H
1
: titik tersebut merupakan titik terpencil
3. Menguji β Melalui Uji t
Menguji β adalah untuk memeriksa apakah dalam populasi memang ada hubungan linier antara Y dengan X. Statistik uji yang dipergunakan
Draper and Smith, 1981 :
Nirwana SK Sitepu, 1994:21 Nilai β didapat dengan rumus :
Nirwana SK Sitepu, 1994:18 Nilai b1 didapat dengan rumus :
Nirwana SK Sitepu, 1994:20 Keterangan :
b1 = Standar eror untuk b1
Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien
Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2 2
i i
i i
i i
X X
n Y
X Y
X n
b
2 2
i i
i i
i i
i
X X
n Y
X X
X Y
a
3.2.7.4 Analisis Verifikatif Menggunakan Regresi Linear Sederhana
Definisi regresi sederhana menurut Husain Usman 2008:216 ialah “hubungan fungsional antara dua variabel atau lebih atau mendapatkan
pengaruh antara variabel prediktor terhadap variabel kriteriumnya atau meramalkan pengaruh varibel prediktor terhadap variabel kriteriumnya
”. Regresi sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel
independen yaitu service quality dengan satu variabel dependen yaitu loyalitas. Persamaan umum regresi linier sederhana adalah :
Sugiyono, 2009:270 Keterangan :
Y = Subyeknilai dalam variabel dependen yang diprediksikan.
a = Harga Y bila X = 0 harga konstan
b = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka
peningkatan atau penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b + maka naik, dan bila - maka
terjadi penurunan. X
= Subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu. Untuk dapat menemukan persamaan regresi , maka harus di hitung
terlebih dahulu harga a dan harga b. Cara menghitung harga a dan b dapat dihitung dengan rumus :
Sugiyono, 2011:262
Keterangan : Y
= Nilai taksiran iklan X
= Nilai keputusan pembelian a
= Konstanta Y = a + bX
Dwianti Indriani, 2013 Pengaruh Service Quality Terhadap Loyalitas Pasien DF Clinic Bandung Survei pada Pasien
Program One Stop Service DF Clinic Cabang Lemah Neundeut Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
b = Koefisien regresi
n = Banyaknya responden
X dikatakan mempengaruhi Y, jika berubahnya X akan menyebabkan adanya perubahan nilai Y, artinya, naik turunnya X akan membuat nilai Y juga
naik turun, dengan demikian nilai Y ini akan bervariasi. Namun nilai Y bervariasi tersebut tidak semata-mata disebabkan oleh X, karena masih ada faktor lain
yang menyebabkannya.
3.2.7.5 Koefisien Determinasi