Gambaran Umum Indeks Kompas 100
36
Kriteria pemilihan saham Indeks Kompas100 adalah dengan mempertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut:
1. Telah tercatat di BEI minimal 3 bulan
2.
Aktivitas transaksi di pasar reguler yaitu nilai, volume dan frekuensi
transaksi. 3.
Jumlah hari perdagangan di pasar regular 4.
Kapitalisasi pasar pada periode waktu tertentu. 5.
Sebagai saringan terakhir, BEI juga mengevaluasi dan mempertimbangkan faktor-faktor fundamental dan pola perdagangan.
6. BEI memiliki tanggung jawab penuh dalam pelaksanaan pemilihan saham-
saham yang masuk dalam daftar indeks ini, dimana semua keputusan akan diambil dengan mempertimbangkan kepentingan investor maupun
stakeholders lainnya. Untuk mendapatkan data historikal yang lebih lengkap, BEI menggunakan
hari dasar penghitungan indeks pada tanggal 2 Januari 2002 dengan nilai indeks pada saat itu sebesar 100. Sedangkan pergantian saham dan evaluasi akan dilakukan setiap
6 bulan sekali yaitu bulan Februari dan Agustus. Indonesia Stock Exchange, 2010:14
Berdasarkan data nama perusahaan indeks Kompas 100 periode 2011-2015 lampiran 1, terdapat 30 perusahaan yang memenuhi kriteria pemilihan sampel,
namun karena ada 8 perusahaan yang nilai datanya ekstrim terlalu besar atau terlalu kecil dibandingkan rata-rata nilai lainnya dari satu populasi data dan menyebabkan
37
model uji tidak memenuhi asumsi klasik maka terpilihlah 22 perusahaan yang disajikan dalam Tabel 4.1 berikut.
Tabel 4.1Perusahaan Indeks Kompas 100 yang Menjadi Sampel Penelitian
No Kode Perusahaan Nama Perusahaan
1. AALI
Astra Agro Lestari Tbk 2.
ADRO Adaro Energy Tbk
3. ANTM
Aneka Tambang Persero Tbk 4.
ASRI Alam Sutera Realty Tbk
5. BWPT
Eagle High Plantations Tbk 6.
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk
7. CTRA
Ciputra Development Tbk 8.
EXCL XL Axiata Tbk
9. INCO
Vale Indonesia Tbk 10. INDF
Indofood Sukses Makmur Tbk 11. INTP
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk 12. ITMG
Indo Tambangraya Megah Tbk 13. JSMR
Jasa Marga Tbk 14. KIJA
Kawasan Industri Jababeka Tbk 15. LPKR
Lippo Karawaci Tbk 16. LSIP
PP London Sumatra Indonesia Tbk 17. PGAS
Perusahaan Gas Negara Persero Tbk 18. PTBA
Tambang Batubara Bukit Asam Tbk 19. SMCB
Holcim Indonesia Tbk 20. SMGR
Semen Indonesia Persero Tbk 21. TLKM
Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk 22. UNVR
Unilever Indonesia Tbk Sumber: lampiran 6
38