29
penelitian yaitu 2011-2015 dan yang bukan perusahaan perbankan. Metode pengumpulan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive
sampling dengan kriteria yang tertera pada tabel 3.7 berikut.
Tabel 3.7 Kriteria Penentuan Sampel
Kriteria Jumlah
Perusahaan konsisten terdaftar dalam indeks Kompas 100 selama periode 2011-2015
50 Dikurangi perusahaan perbankan dan asuransi dalam indeks Kompas
100 selama periode 2011-2015 11
Dikurangi perusahaan yang tidak memenuhi syarat rumus variable operating cash flow
9 Jumlah sampel perusahaan
30 Sumber : Data primer diolah, 2016
Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, maka diperoleh 30 perusahaan
yang memenuhi kriteria sampel pada penelitian ini. 3.8
Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi non partisipan, yaitu pengamatan yang dilakukan tanpa melibatkan
diri dan hanya sebagai pengamat independen. Data dikumpulkan dengan cara mengamati serta mencatat, dan mempelajari uraian-uraian dari buku, karya ilmiah
berupa jurnal, skripsi, tesis, dokumen-dokumen yang terdapat dalam Indonesian Capital Market Directory ICMD dan annual report pada periode pengamatan, serta
mengambil data melalui internet yang terkait dengan penelitian ini, seperti melalui website www.idx.co.id dan www.yahoofinance.com
30
3.9 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
3.9.1 Analisis Regresi Linear Berganda
Teknik yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda multiple linear regresion analysis. Perhitungan
variabel-variabelnya melalui program Microsoft Excel dan SPSS version 16. Tujuan analisis ini adalah untuk menguji ROE, EPS, firm size dan operating cash flow
terhadap return saham. Persamaan regresinya adalah: Y
t
= α + β
1
X
1
+ β
2
X
2
+ β
3
X
3
+ β
4
X
4
+ e Keterangan :
Y
t
= Return Saham α = Koefisien konstanta
β = Koefisien regresi dari masing-masing variabel X
1
= ROE return on equity X
2
= EPS earning per share X
3
= Firm size X
4
= Operating cash flow e = Error
31
3.9.2 Pengujian Asumsi Klasik
Menurut Utama 2007:89, sebelum model regresi digunakan, perlu dilakukan pengujian asumsi klasik terlebih dahulu yang meliputi Uji Normalitas, Uji
Autokorelasi, Uji Multikolinieritas, dan Uji Heteroskedastisitas.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam residual dari model regresi yang dibuat berdistribusi normal ataukah tidak. Model regresi yang baik
adalah memiliki distribusi residual yang normal atau mendekati normal. Umumnya regresi dengan residual yang berdistribusi normal diperoleh dari variabel terikat dan
variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak. Jika tidak normal, maka prediksi yang dilakukan dengan data tersebut akan tidak baik, atau
dapat memberikan hasil prediksi yang menyimpang. Dalam penelitian ini, untuk menguji apakah distribusi data normal atau tidak,
pertama dapat dilakukan dengan melihat normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari data sesungguhnya dengan distribusi
kumulatif dari distribusi normal. Jika titik-titik menyebar mendekati garis diagonal maka data tersebut dianggap berdistibusi normal. Kedua, dapat dilakukan dengan Uji
Komogorov Sminarnov. Caranya adalah dengan membandingkan distribusi kumulatif relatif hasil pengamatan dengan distribusi kumulatif relatif teoritisnya harapannya
atau Fcrx. Kriteria pengujiannya: