Uji Normalitas Uji Homogenitas Uji Keseimbangan

Tabel 3.5 Klasifika Daya Pembeda 74 Indeks Daya Pembeda Kriteria 0,70 - 1,00 Baik Sekali 0,40 - 0,69 Baik 0,20 - 0,39 Cukup 0,00 - 0,19 Jelek Negatif Jelek Sekali

G. Teknik Analisis Data

1. Uji Normalitas

Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang digunakan peneliti adalah uji Lilliefors. Rumus uji Liliefors sebagai berikut: |� | Langkah-langkah uji Liliefors a. Mengurutkan data b. Menentukan frekuensi masing-masing data c. Menentukan frekuensi komulatif 74 Ibid. d. Menentukan Z dimana ̅ , dengan ̅ √ ̅ e. Menentukan nilai � , dengan menggunakan tabel z f. Menentukan g. Menentukan nilai |� | h. Menentukan nilai |� | i. Menentukan nilai j. Membandingkan , serta membuat kesimpulannya. Jika 75

2. Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah data ini mempunyai varians yang sama atau varians yang berbeda. Jika data ternyata berasal dari populasi yang berdistribusi normal, maka selanjutnya dilakukan uji homogenitas varian dengah langkah-langkah sebagai berikut: a. Perumusan Hipotesis H : Kedua sampel memiliki kesamaan varians H 1 : Kedua sampel memiliki varians yang berbeda b. Cari F dengan menggunakan rumus: 75 Ibid. h. 53-54. F = c. Tetapkan taraf signifikansi α d. Hitung F tabel dengan rumus: F tabel = e. Tentukan kriteria pengujian H yaitu: Jika maka H diterima Homogen f. Bandingkan . 76

3. Uji Keseimbangan

Uji keseimbangan digunakan untuk mengetahui kesamaan rata-rata kemampuan awal antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, uji ini dengan menggunakan uji-t. Dalam penelitian ini, uji-t dilakukan dengan prosedur sebagai berikut: a. H :  1 =  2 kedua populasi memiliki kemampuan awal yang sama H 1 :  1 ≠ 2 kedua populasi memiliki kemampuan awal yang tidak sama. b. Taraf signifikasi  = 0,05. c. Statistik uji 1 Jika populasi berdistribusi normal dan variansi homogen 76 Husiani Usman, Pengantar Statistik Jakarta: Bumi Akarasa, 2011, h. 133. ̅ ̅ √ 2 Jika populasi berdistribusi normal dan variansi tidak homogen ̅ ̅ √ dengan ̅ rata-rata sampel ke-1 ̅ rata-rata sampel ke-2 variansi sampel ke-1 Dalam penelitian ini karena selisih rata-rata tidak dibicarakan. d. Daerah kritis 1 Jika , DK= |   2 Jika , DK= |   e. Keputusan uji: H ditolak jika . 77

4. Uji Hipotesis Statistik

Dokumen yang terkait

PEMAHAMAN GURU TENTANG KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN DALAM MENGEMBANGKAN KONSEP MATEMATIS PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR.

0 5 84

PENGARUH MODEL CINTA BERBANTU MEDIA TANG

0 0 7

Pengaruh Strategi Pembelajaran Heuristic Vee terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik Farida

0 0 9

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN APTITUDE TREATMENT INTERACTION (ATI) DITINJAU DARI SELFCONFIDENCE TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS PESERTA DIDIK - Raden Intan Repository

0 1 108

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN ADDIE BERBANTU MIND MAPPING TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS - Raden Intan Repository

0 1 108

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN IMPROVE BERBANTU MEDIA PERMAINAN MATEMATIKA MAJU MUNDUR TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS KELAS II MIN 6 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 5 182

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY BERBANTU MEDIA FLASHCARD TERHADAP HASIL BELAJAR AKIDAH AKHLAK PESERTA DIDIK KELAS V DI MIN 9 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 120

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE BERBANTUAN MEDIA FLIP CHART TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PELAJARAN AKSARA LAMPUNG KELAS V MIN 9 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 125

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN E-LEARNING BERBASIS EDMODO UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS PADA PESERTA DIDIK SMA - Raden Intan Repository

0 4 294

PENGARUH KONSEP DIRI DAN KECEMASAN TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA PESERTA DIDIK KELAS VIII DI SMPN 21 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 201