Disiplin Otoriter Uraian Materi

Kegiatan Pembelajaran 3 54 menutup diri. Dalam kaitan dengan hal ini, maka guru hendaknya merencanakan proses belajar mengajar yang sesuai dengan keadaan dan kepribadian peserta didik. Komunikasi secara lisan pada umumnya lebih mendatangkan hasil dan pengertian yang lebih jelas daripada secara tertulis. Metode komunikasi yang dapat kita pelajari antara lain: 1. Komunikasi informative informative communication, suatu pesan yang disampaikan kepada seseorang atau sejumlah orang tentang hal-hal baru yang diketahuinya. 2. Komunikasi persuasif persuasive communication, proses mempengaruhi sikap, pandangan, atau perilaku seseorang dalam bentuk kegiatan membujuk dan mengajak, sehingga ia melakukan dengan kesadaran sendiri. 3. Komunikasi instruktifkoersif instructivecoercive communication, komunikasi yang mengandung ancaman, sangsi, dan lain-lain yang bersifat paksaan, sehingga orang-orang yang dijadikan sasaran melakukan sesuatu secara terpaksa, karena takut akibatnya. Metode lain yang dapat dilakukan adalah 1 Secara Langsung. Seorang guru memberikan pelajaran secara langsung dengan bertatap muka dengan para peserta didik dalam suatu ruangan ataupun di luar ruangan dalam konteks pembelajaran. Seperti yang terjadi ketika di sekolah dasar sampai perguruan tinggi,dan 2 Secara Tidak Langsung. Guru dapat memberikan suatu pembelajaran melalui suatu media tanpa harus bertatap muka secara langsung dengan peserta didik . dan peserta didik pun dapat memperoleh informasi secara luas melalui media tersebut. Seperti model sekolah jarak jauh yaitu memanfaatkan media internet sebagai alat untuk pembelajaran Keefektifan pembelajaran juga ditentukan oleh adanya perhatian dan minat peserta didik. al ini sesuai dengan model ADA singkatan dari Attention perhatian, Interest minat, Desire hasrat, dan Action ke giatan . Maksudnya agar terjadi kegiatan pada diri peserta didik sebagai komunikan, maka terlebih dahulu harus dibangkitkan perhatian dan minatnya kemudian dilanjutkan dengan penyajian bahan. Dengan demikian timbul hasratnya untuk melaksanakan kegiatan, sehingga