are in the Indonesian language.
PT ADI SARANA ARMADA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Maret 2017 dan Untuk Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT ADI SARANA ARMADA Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS As of March 31, 2017 and
For Three Months Ended Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
16
2.  IKHTISAR KEBIJAKAN
AKUNTANSI SIGNIFIKAN lanjutan
2.  SUMMARY  OF  SIGNIFICANT  ACCOUNTING POLICIES continued
f. Penentuan nilai wajar lanjutan
f. Determination of fair value continued
Nilai  wajar  adalah  harga  yang  akan  diterima untuk  menjual  suatu  aset  atau  harga  yang
akan  dibayar  untuk  mengalihkan  suatu liabilitas  dalam  transaksi  teratur  antara pelaku
pasar  pada  tanggal  pengukuran.  Pengukuran nilai
wajar berdasarkan  asumsi
bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan
liabilitas terjadi di: -
pasar  utama  untuk  aset  atau  liabilitas tersebut; atau
- dalam  hal  tidak  terdapat  pasar  utama,
maka  pasar  yang  paling  menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.
Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an
orderly transaction
between market
participants at the measurement date. The fair value
measurement is
based on
the presumption  that  the  transaction  to  sell  the
asset or transfer the liability takes place either: -
in  the  principal  market  for  the  asset  or liability; or
- in the absence of a principal market, in the
most  advantageous  market  for  the  asset or liability.
Kelompok  Usaha  harus  memiliki  akses  ke pasar  utama
atau pasar
yang paling
menguntungkan tersebut. The principal or the most advantageous market
must be accessible by the Group.
Nilai wajar
aset dan
liabilitas diukur
menggunakan  asumsi  yang  akan  digunakan pelaku  pasar  ketika  menentukan  harga  aset
atau  liabilitas  tersebut,  dengan  asumsi  bahwa pelaku  pasar  bertindak  dalam  kepentingan
ekonomi terbaiknya. The  fair  value  of  an  asset  or  a  liability  is
measured  using  the  assumptions  that  market participants  would  use  when  pricing  the  asset
or  liability,  assuming  that  market  participants act in their economic best interest.
Kelompok Usaha
menggunakan teknik
penilaian  yang  sesuai  dalam  keadaan  dan dimana  data  yang  memadai  tersedia  untuk
mengukur nilai
wajar, memaksimalkan
penggunaan  input  yang  dapat  diobservasi yang  relevan  dan  meminimalkan  penggunaan
input yang tidak dapat diobservasi. The  Group  uses  valuation  techniques  that  are
appropriate in the circumstances and for which sufficient  data  are  available  to  measure  fair
value,  maximising  the  use  of  relevant observable  inputs  and  minimising  the  use  of
unobservable inputs.
Semua  aset  dan  liabilitas  yang  nilai  wajarnya diukur  atau  diungkapkan  dalam  laporan
keuangan konsolidasian dikelompokkan dalam hirarki  nilai  wajar,  sebagaimana  dijelaskan  di
bawah ini, berdasarkan tingkat level input yang terendah yang signifikan terhadap pengukuran
nilai wajar secara keseluruhan: -
Level  1  -  harga  kuotasian  tanpa penyesuaian  di  pasar  aktif  untuk  aset
atau  liabilitas  yang  identik  yang  dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran.
- Level  2  -  input  selain  harga  kuotasian
yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik
secara langsung atau tidak langsung.
- Level  3  -  input  yang  tidak  dapat
diobservasi untuk aset atau liabilitas. All  assets  and  liabilities  for  which  fair  value  is
measured  or  disclosed  in  the  consolidated financial statements are categorised within the
fair  value  hierarchy,  described  as  follows, based  on  the  lowest  level  input  that  is
significant  to  the  fair  value  measurement  as  a whole:
- Level  1  -  quoted  prices  unadjusted  in
active  markets  for  identical  assets  or liabilities that the entity can access at the
measurement date.
- Level  2  -  inputs  other  than  quoted  prices
included within
Level 1
that are
observable for  the asset or  liability, either directly or indirectly.
- Level  3  -  unobservable  inputs  for  the
asset or liability.