Uji Parsial Uji Statistik t

koefisien determinasi Nagelkerke R. Squuare dapat dilihat pada Tabel 4.18 berikut ini: Tabel 4.18 Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary Step -2 Log likelihood Cox Snell R Square Nagelkerke R Square 1 7.468 a .719 .959 Sumber : Output SPSS, data diolah peneliti, 2015 Berdasarkan Tabel 4.18 nilai Nagelkerke R. Square adalah 0,959 yang berarti variabilitas variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel independen adalah sebesar 95,9 sedangkan sisanya 4,1 dijelaskan oleh faktor lain di luar model penelitian.

4.2.5.2 Uji Parsial Uji Statistik t

Uji t dilakukan untuk mengetahui apakah variabel independen yaitu auditor switching, opini audit, profitabilitas, reputasi KAP, ukuran perusahaan, dan audit report lag secara langsung mempengaruhi variabel dependen secara signifikan atau tidak. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.19 Hasil Uji Parsial Uji t Model 1 B S.E. Wald Df Sig. ExpB Step 1 a AS -.114 4.211 .001 1 .078 .892 OAU -1.169 2.818 .172 1 .068 .311 ROA -5.237 26.095 .040 1 .041 .005 RKAP 15.554 50.467 .000 1 .038 5.415 SIZE .830 .454 3.345 1 .067 2.294 ARL Constant -.221 2.708 .122 .516 3.291 27.501 1 1 .020 .000 .802 15.000 a. Variables entered on step 1: AS, OAU, ROA, RKAP, SIZE, ARL. Sumber : Output SPSS, data diolah peneliti, 2015 Berdasarkan Tabel 4.19 variabel auditor switching mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,078 dan lebih besar dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga auditor switching tidak dapat diterima, artinya auditor switching tidak berpengaruh terhadap audit timeliness atau H 1 ditolak. Untuk variabel opini audit mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,068 dan lebih besar dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga opini audit tidak dapat diterima, artinya opini audit tidak berpengaruh terhadap audit timeliness atau H 2 ditolak. Untuk variabel profitabilitas yang diproksikan dengan ROA mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,041 dan lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga profitabilitas dapat diterima, artinya profitabilitas berpengaruh terhadap audit timeliness atau H 3 diterima. Untuk variabel reputasi KAP mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,038 dan lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga Universitas Sumatera Utara reputasi KAP dapat diterima, artinya reputasi KAP berpengaruh terhadap audit timeliness atau H 4 diterima. Untuk variabel ukuran perusahaan mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,067 dan lebih besar dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga ukuran perusahaan tidak dapat diterima, artinya ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit timeliness atau H 5 ditolak. Untuk variabel audit report lag mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,020 dan lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga audit report lag dapat diterima, artinya audit report lag berpengaruh terhadap audit timeliness atau H 6 diterima. Tabel 4.20 Hasil Uji Parsial Uji t Model 2 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 78.123 46.916 1.665 .001 AS 3.176 7.784 .049 .408 .085 OAU -5.226 4.633 -.135 -1.128 .064 ROA -19.734 24.715 -.105 1.798 .028 RKAP -15.910 6.260 -.398 2.542 .014 SIZE .252 1.668 .022 .151 .081 a. Dependent Variable: ARL Sumber : Output SPSS, data diolah peneliti, 2015 Berdasarkan Tabel 4.20 diperoleh hasil pengujian pada variabel auditor switching yaitu nilai t hitung sebesar 0,408 t tabel sebesar 1,67109 Universitas Sumatera Utara dengan tingkat signifikansi sebesar 0,085 atau lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa auditor switching tidak berpengaruh terhadap audit report lag sehingga H 7 ditolak. Untuk variabel opini audit diperoleh nilai t hitung sebesar -1,128 t tabel sebesar 1,67109 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,064 atau lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa opini audit tidak berpengaruh terhadap audit report lag sehingga H 8 ditolak. Untuk variabel profitabilitas yang diproksikan dengan ROA diperoleh nilai t hitung sebesar 1,798 t tabel sebesar 1,67109 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,028 atau lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap audit report lag sehingga H 9 diterima. Untuk variabel reputasi KAP diperoleh nilai t hitung sebesar 2,542 t tabel sebesar 1,67109 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,014 atau lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa reputasi KAP berpengaruh terhadap audit report lag sehingga H 10 diterima. Untuk variabel ukuran perusahaan diperoleh nilai t hitung sebesar 0,151 t tabel sebesar 1,67109 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,081 atau lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit report lag sehingga H 11 ditolak. Universitas Sumatera Utara

4.2.5.3 Uji Simultan Uji Statistik F

Dokumen yang terkait

Analisis Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan, Profitabilitas, Opini Audit, dan Audit Report Lag, yang Berpengaruh Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan pada Perusahaan Perkebunan dan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 47 85

Pengaruh Ukuran KAP, Opini audit, Profitabilitas, Debt to Equity Ratio dan Return On Asset Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010 - 2013.

1 95 73

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran KAP dan Jenis Opini Audit Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010 – 2012

3 56 79

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor Opini Audit, Profitabilitas, Solvabilitas dan Laba Rugi Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

2 73 118

Analisis Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan, Profitabilitas, Opini Audit, dan Audit Report Lag, yang Berpengaruh Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan pada Perusahaan Perkebunan dan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

ABSTRAK Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran KAP, dan Jenis Opini Audit terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010 - 2012

0 0 10

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 - Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 17

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 - Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 9