heteroskedastisitas. Untuk melihat ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan uji gejser. Data tidak terkena heteroskedastisitas jika
nilai signifikansi lebih besar dar 0.05 Ghozali, 2011.
3.9.4 Analisis Regresi
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis regresi logistik logistic regression untuk hubungan variabel
independen ke variabel dependen. Hal ini dilakukan karena variabel dependen merupakan data kualitatif yang menggunakan variabel dummy. Regresi
logistik adalah regresi yang digunakan sejauh mana kemungkinan terjadinya variabel dependen dapat diprediksi dengan variabel independen. Regresi
logistik merupakan suatu bagian dari analisis regresi yang digunakan ketika variabel dependen merupakan variabel dikotomi. Kriteria pengujian hipotesis
penelitian dalam metode regresi logistik dengan memperbandingkan nilai signifikansi ά yang digunakan, yaitu 0,05. Apabila tingkat signifikansi
0,05, maka hipotesis diterima, tetapi jika tingkat signifikansi 0,05, maka hipotesis tidak dapat diterima. Model regresi logistik yang digunakan untuk
menguji hipotesis penelitian adalah sebagai berikut: Y
ATM
= α + β
1
AS + β
2
OAU + β
3
ROA + β
4
RKAP + β
5
SIZE + β
6
ARL + e
Keterangan: Y
ATM
= Audit Timeliness α
= Konstanta
Universitas Sumatera Utara
β
1
- β
6
= Koefisien Regresi AS
= Auditor Switching OAU
= Opini Audit ROA
= Return on Assets RKAP
= Reputasi KAP SIZE
= Ukuran Perusahaan ARL
= Audit Report Lag e
= Error term, yaitu tingkat kesalahan dalam penelitian
Sedangkan untuk menganalisis hubungan variabel independen ke variabel intervening digunakan model analisis regresi berganda Multiple
Regression Analysis. Model regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Y
ARL
= α + β
1
AS + β
2
OAU + β
3
ROA + β
4
RKAP + β
5
SIZE + e Keterangan:
Y
ARL
= Audit Report Lag α
= Konstanta β
1
- β
5
= Koefisien Regresi AS
= Auditor Switching OAU
= Opini Audit ROA
= Return on Assets RKAP
= Reputasi KAP SIZE
= Ukuran Perusahaan
Universitas Sumatera Utara
e = Error term, yaitu tingkat kesalahan dalam penelitian
3.9.5 Analisis Jalur Path Analysis
Analisis jalur digunakan untuk menguji pengaruh variabel intervening yang digunakan dalam model penelitian.Variabel intervening yang digunakan
dalam penelitian ini adalah Audit Report Lag. Model analisis jalur yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
Y
ARL
= Px
6
x
1
+ Px
6
x
2
+ Px
6
x
3
+ Px
6
x
4
+ Px
6
x
5
+ e
1
………….. 1 Y
ATM
= Pyx
1
+ Pyx
2
+ Pyx
3
+ Pyx
4
+ Pyx
5
+ Pyx
6
+ e
2
………….. 2
Keterangan: Y
ATM
= Audit Timeliness Y
ARL
= Audit Report Lag Px
6
x
1
-Px
6
x
5
= Koefisien Jalur terhadap ARL Pyx
1
-Pyx
6
= Koefisien Jalur terhadap ATM e
= Error term, yaitu tingkat kesalahan dalam penelitian
3.9.6 Uji Hipotesis