Pembahasan Hasil Penelitian ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

commit to user 51 Berdasarkan hasil pengujian dengan analisis regresi ganda yang telah dilaksanakan diperoleh nilai Adjusted R 2 sebesar 0,482 Lampiran, sehingga dapat dikatakan bahwa hasil pengujian yang dilakukan memberikan hasil yang Goodness of fit. Nilai koefisien determinasi bernilai positif, hal ini menunjukkan bahwa hanya 48,2 variasi dari peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi dapat dijelaskan oleh variabel tingkat kepatuhan, pemeriksaan pajak, serta perubahan Penghasilan Kena Pajak, sedangkan sisanya sebesar 50,6 dijelaskan oleh variabel lain di luar model.

E. Pembahasan Hasil Penelitian

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan Wajib Pajak berpengaruh terhadap peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi. Hasil regresi memperoleh nilai t hitung sebesar 7,679 signifikan pada taraf signifikansi 5 dan hipotesis pertama dalam penelitian diterima atau didukung dengan koefisien regresi positif sebesar 0,639. Artinya kepatuhan Wajib Pajak berpengaruh positif terhadap peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi secara signifikan. Semakin tinggi tingkat kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam melaksanakan kewajiban pajaknya semakin besar probabilitas untuk terjadi peningkatan penerimaan pajak negara. Hasil penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Agusti dan Herawaty 2009 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara tingkat kepatuhan Wajib Pajak commit to user 52 terhadap peningkatan penerimaan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama KPP Pratama Grogol Petamburan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pemeriksaan pajak berpengaruh terhadap peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi. Hasil regresi memperoleh nilai t hitung sebesar 2,048 diterima pada taraf signifikansi 10 dan hipĆ³tesis kedua dalam penelitian diterima atau didukung dengan tanda koefisien regresi positif sehingga semakin tinggi frekuensi pemeriksaan pajak oleh petugas pajak semakin tinggi pula probabilitas peningkatan penerimaan pajak negara. Artinya tinggi rendahnya pemeriksaan pajak yang dilakukan membuat penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama KPP Pratama meningkat. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Gunadi 2006 yang menyimpulkan analisa jumlah tambahan penerimaan pajak dari aktivitas pemeriksaan menunjukkan hasil yang meningkat. Penelitian Salip et al., 2006 menunjukkan bahwa pemeriksaan pajak meningkatkan penerimaan pajak di Kantor Pelayanan Pajak KPP Jakarta Kebon Jeruk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan Penghasilan Kena Pajak berpengaruh terhadap peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi. Hasil regresi memperoleh nilai t hitung sebesar 6,695 diterima pada taraf signifikansi 5 dan hipĆ³tesis ketiga diterima dengan tanda koefisien regresi positif. Artinya semakin besar perubahan nilai Penghasilan Kena Pajak yang dilaporkan oleh Wajib Pajak Orang Pribadi maka akan commit to user 53 membuat penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi meningkat. Dalam perhitungan PPh Wajib Pajak Orang Pribadi, Penghasilan Kena Pajak merupakan dasar pengenaan pajak yang akan dikalikan dengan tarif PPh Wajib Pajak Orang Pribadi. Hasil penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Agusti dan Herawaty 2009 yang menunjukkan bahwa Penghasilan Kena Pajak mempunyai pengaruh yang signifikan dan positif terhadap peningkatan penerimaan pajak. commit to user 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini bertujuan menjelaskan kesimpulan yang selanjutnya diikuti dengan keterbatasan dan saran dari penelitian yang telah dilakukan. Hal ini bertujuan untuk menjelaskan hasil analisis data yang telah dilakukan sesuai permasalahan yang dirumuskan sehingga menjadi bahan masukkan bagi pihak-pihak yang terkait.

A. Kesimpulan

Hasil analisis yang telah dilakukan menjadi dasar bagi penulis untuk menarik kesimpulan yang dapat dinyatakan sebagai berikut ini. 1. Tingkat kepatuhan Wajib Pajak berpengaruh positif terhadap peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi. Artinya semakin tinggi tingkat kepatuhan Wajib Pajak dalam melaporkan SPT tepat waktu dapat meningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi secara signifikan. 2. Pemeriksaan pajak berpengaruh positif terhadap peningkatan penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi sehingga dapat dinyatakan bahwa semakin tinggi tingkat atau frekuensi pemeriksaan pajak yang dilakukan membuat penerimaan pajak penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama KPP Pratama meningkat secara signifikan.

Dokumen yang terkait

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Menghitung Dan Melunasi Pajak Penghasilan Pasal 25 / 29 Sesuai Sistem Self Assessment Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

1 107 57

Analisis Pengaruh Perusahaan Penghasilan Tidak Kena Pajak Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang Pribadi Di Kota Medan

3 113 105

Evaluasi Kepatuhan Wajib Pajak dan Penerimaan Pajak Sebelum dan Sesudah Uji Coba Penataan Tugas dan Fungsi Account Representative di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

2 35 88

Analisis Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dilihat Dari Penerimaan Tunggakan Pajak Oleh Seksi Penagihan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Lubuk Pakam Tahun 2011-2014

0 29 58

Dampak Penggunaan Drop Box Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dan Peranannya Dalam Upaya Peningkatan Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat

1 37 70

Pelaksanaan Penyuluhan Dalam Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Lubuk Pakam

1 36 55

Pengaruh Tingkat Kepatuhan dan Perubahan Penghasilan Kena Pajak Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak (Studi Kasus Pada KPP Pratama Karees)

3 21 103

Pengaruh Kenaikan Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

8 20 25

Pengaruh Jumlah Wajib Pajak dan Pemeriksaan Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Orang Pribadi di KPP Pratama Tegallega Bandung.

0 0 21

Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan di Indonesia (Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan).

0 2 18