Metode Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan paradigma konstruktivis. Penelitian kualitatif bertujuan untuk menjelaskan fenomena secara mendalam dengan pengumpulan data secara mendalam pula. Penelitian kualitatif tidak mengutamakan besarnya populasi atau sampling. Penelitian kualitatif bersifat subjektif dan hasilnya bukan untuk digeneralisasikan Kriyantono, 2010: 56. Metode penelitian kualitatif yang digunakan adalah metode analisis isi kualitatif. Menurut Budd, analisis isi adalah suatu teknik sistematis untuk menganalisis isi pesan dan mengolah pesan atau suatu alat untuk mengobservasi dan menganalisis isi perilaku komunikasi yang terbuka dari komunikator yang dipilih Bungin, 2008: 187. Metode analisis isi kualitatif menekankan pada penafsiran atau pemaknaan. Penggunaan analisis isi untuk penelitian kualitatif tidak jauh berbeda dengan pendekatan lainnya. Awal mula harus ada fenomena komunikasi yang dapat diamati, dalam arti bahwa peneliti harus lebih dulu dapat merumuskan dengan tepat apa yang ingin diteliti dan semua tindakan harus didasarkan pada tujuan tersebut. Analisis isi media kualitatif lebih banyak dipakai untuk meneliti dokumen yang dapat berupa teks, gambar, simbol dan sebagainya untuk memahami budaya dari suatu konteks sosial tertentu. Dalam analisis isi media kualitatif semua jenis data atau dokumen yang dianalisis lebih cenderung disebut dengan istilah “text” apapun bentuknya gambar, tanda, simbol, gambar bergerak dan sebagainya. Atau dengan kata lain yang disebut dokumen dalam analisis isi kualitatif ini adalah wujud dari representasi simbolik yang dapat direkamdidokumentasikan atau disimpan untuk dianalisis. Analisis isi media kualitatif ini merujuk pada metode analisis yang integratif dan lebih secara konseptual untuk menemukan, Universitas Sumatera Utara mengidentifikasi, mengolah dan menganalisis dokumen untuk memahami makna, signifikansi dan relevansinya Bungin, 2008: 203.

3.2 Objek Penelitian