10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kajian Terdahulu
Penelitian tentang kemampuan sebelumnya sudah pernah diteliti, Berikut ini bebrapa tinjauan pustaka yang peneliti gunakan yang terkait dalam penelitian
ini sebagai kajian terdahulu, diantaranya : 1.
Citra Gandhini 090704014, mahasiswa Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara angkatan 2009, dengan judul “ Analisis
Kemampuan Menyimak Mahasiswa Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara” Hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa
terdapat 27 responden mencapai kategori tingkat kemampuan sangat baik, 36 mencapai kategori tingkat kemampuan baik, 21 mencapai kategori
tingkat kemampuan sedang dan 15 mencapai kategori tingkat kemampuan kurang. Presentasi kesulitan menunjukkan bahwa 3,03 responden
mengalami tingkat kesulitan sangat rendah, 48 mengalami tingkat kesulitan rendah, 36 mengalami tingkat kesulitan sedang dan 12 responden
mengalami tingkat kesulitan tinggi. 2.
Edi Saputra 940704011, mahasiswa Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara angkatan tahun
1994, dengan judul “ Analisis Kemampuan Menggunakan Huruf Jar dalam Membuat Kalimat Berbahasa
Arab pada siswa- siswi Kelas 1 Madrasah Aliyah YASPI Labuhan Deli “
Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kemampuan siswa Baik baik,
11 dengan nilai korelasi 0,74 atau 74 siswa mampu menggunakan huruf jar
dalam kalimat berbahasa Arab. 3.
Evi Susanti 940704018, mahasiswa sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara angkatan 1994, dengan judul “ Kemampuan
Santri Raudhatul Atfal Bunayyah Medan Dalam Membaca Al- Qur‟an
Sesuai Panjang Pendeknya Dengan Qira‟ati” Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kemampuan santri dalam membaca Al-
Qur‟an sesuai makhraj dan panjang pendeknya dengan menggunakan metode qiro‟ati
sudah Baik baik, nilai rata-rata kemampuan makharijul huruf adalah 83 dan presentasi santri yang lulus dalam mengikuti tes sebesar 85,05 dengan
jumlah 43 orang. Sedangkan presentasi santri yang tidak lulus sebesar 14,95 dengan jumlah 12 orang. Kemudian nilai rata-rata kemampuan
panjang pendeknya adalah 84 dan presentasi santri yang lulus sebesar 88,2 dengan jumlah 44 orang. Sedangkan presentasi santri yang tidak lulus
sebesar 13,8 dengan jumlah 11 orang. Adapun persamaan penelitian terdahulu dengan penelitian ini yaitu sama-
sama meneliti tentang kemampuan membaca dan perbedaan penelitian ini yaitu objeknya dan teori yang digunakan berbeda. Penelitian ini objeknya adalah
membaca Wacana berbahasa Arab sedangkan pada penelitian sebelumnya membaca Al-
Qur‟an, lokasi penelitian ini dilaksanakan di Departemen Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara, sedangkan peneltian
terdahulu dilakasanakan disekolah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini
12 adalah teori Hamid, sedangkan penelitian terdahulu menggunakan teori Al-
Ghulayayni.
2.2 LANDASAN TEORI