mampu melindungi sistem reproduksi tikus jantan yang terpapar gelombang ultrasonik merupakan salah satu pemicu terjadinya radikal bebas ternyata
menunjukkan terjadi penurunan jumlah spermatid sebesar 57. Pemberian vitamin C dengan dosis 0,20 mgg BB bersamaan dengan pemaparan gelombang ultrasonik
selama 15 hari ternyata dapat meningkatkan jumlah spermatid sampai 66. Dengan dasar kemampuan vitamin C sebagai antioksidan, perlu dilakukan
penelitian eksperimental lebih lanjut bagaimana pengaruh pemberian bersamaan timbal asetat PbC
2
H
3
O
2 2
·3H
2
O dan vitamin C terhadap kualitas spermatozoa dan kadar malondialdehyde MDA di dalam sekresi cauda epididimis mencit jantan
selama satu siklus spermatogenesis mencit.
1.2. Perumusan Masalah
Meskipun telah banyak penelitian tenteang timbal kepada hewan percobaan namun belum diketahui bagaimana pengaruh pemberian timbal asetat Pb
C
2
H
3
O
2 2
·3H
2
O secara oral bersamaan vitamin C terhadap kualitas spermatozoa dan kadar MDA di dalam sekresi cauda epididimis mencit Mus musculus L .
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan umum: Mengetahui pengaruh timbal Pb terhadap profil lipid membran dan kualitas spermatozoa, serta pengaruh pemberian vitamin C bersamaan dengan Pb
asetat.
Tengku Muhammad Fauzi: Pengaruh Pemberian Timbal Asetat Dan Vitamin C Terhadap Kadar Molondialdehyde Dan kualitas Spermatozoa Di Dalam Sekresi Epididimis Mencit Albino Mus Musculus L Strain BalBC, 2008.
USU e-Repository © 2008
Tujuan khusus : 1. Mengetahui pengaruh pemberian Pb asetat secara oral selama 36 hari terhadap
profil lipid membran dengan mengukur kadar malondialdehyde MDA di dalam sekresi cauda epididimis mencit.
2. Mengetahui pengaruh pemberian Pb asetat secara oral selama 36 hari terhadap kualitas spermatozoa di dalam sekresi cauda epididimis mencit.
3. Mengetahui pengaruh vitamin C untuk melindungi lipid membran yang diberikan bersamaan dengan Pb asetat secara oral selama 36 hari.
4. Mengetahui pengaruh pemberian vitamin C terhadap kualitas spermatozoa yang diberikan bersamaan dengan Pb asetat secara oral selama 36 hari.
1.4. Hipotesis
1. Pemberian timbal asetat 0,1 dan 0,3 secara oral selama 36 hari dapat mempengaruhi penurunan kualitas spermatozoa dan peningkatan kadar MDA di
dalam sekresi cauda epididimis mencit Mus musculus L 2. Pemberian vitamin C dengan dosis 0,20 mgg BB secara oral pada kelompok
perlakuan yang terpapar timbal asetat 0,1 wv dan 0,3 wv selama 36 hari dapat menormalkan kualitas spermatozoa dan penurunan kadar MDA di dalam
sekresi cauda epididimis mencit Mus musculus L
Tengku Muhammad Fauzi: Pengaruh Pemberian Timbal Asetat Dan Vitamin C Terhadap Kadar Molondialdehyde Dan kualitas Spermatozoa Di Dalam Sekresi Epididimis Mencit Albino Mus Musculus L Strain BalBC, 2008.
USU e-Repository © 2008
1.5. Manfaat Penelitian