Hasil Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN

45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

IV.1. Hasil Penelitian

Distribusi 100 sampel nyamuk A. aegypti betina yang diambil dari 5 kecamatan endemis DBD di Kota Medan dapat dilihat dari Tabel 2 di bawah ini. Tabel 2. Asal dan Jumlah Nyamuk Aedes aegypti betina dari Kecamatan di Kota Medan Kecamatan Jumlah nyamuk ekor Medan Helvetia 20 20,0 Medan Amplas 20 20,0 Medan Selayang 20 20,0 Medan Baru 20 20,0 Medan Sunggal 20 20,0 Total 100 100,0 Dari 100 sampel nyamuk berdasarkan Tabel 2 di atas, maka pada masing-masing sampel nyamuk diberi penomoran 1 sampai 100. Nyamuk dari Kecamatan Medan Helvetia diberi nomor 1 sampai 20, Medan Amplas nomor 21 sampai 40, Medan Selayang nomor 41 sampai 60, Medan Baru nomor 61 sampai 80 dan Medan Sunggal nomor 81 sampai 100. Sampel-sampel yang telah dinomori itu kemudian diekstraksi untuk mendapatkan RNA virus dari nyamuk yang telah dikumpulkan. Setelah proses ekstraksi, maka untuk merubahnya menjadi DNA dan mengamplifikasinya maka dilakukan proses RT-PCR dengan menggunakan Primer DEN-3. Kemudian dilakukan elektroforesis diikuti dengan pembacaan hasil menggunakan gel imaging. Untuk 1 kali elektroforesis hanya bisa mengerjakan 10 sampel, sehingga perlu dilakukan 10 kali proses elektroforesis dan gel imaging untuk mendapatkan hasil 100 sampel. Campuran gel agarose yang digunakan adalah 2, yang dimasukkan ke dalam tray dan dicetak pada sisir yang memiliki 15 sumur. Sumur ke-1 diisi dengan marker 100 bp DNA ladder, sumur ke-2 diisi dengan kontrol negatif free water nucleus, dan sumur ke-3 disi dengan kontrol positif DEN-3 yang memiliki pasangan basa sebanyak 290 bp. Kemudian untuk sumur ke-4 sampai sumur ke-13 dimasukkan sampel yang telah diproses sebelumnya. Sumur selebihnya tidak dipakai oleh karena pertimbangan hasil pembacaan yang bisa kurang baik karena letaknya yang terlalu di ujung serta untuk memudahkan penghitungan jumlah sampel. Untuk menentukan ada atau tidaknya virus DEN-3 adalah dengan mendapakan pita band DNA berukuran 290 bp. Hal ini dapat diketahui dengan membandingkan sampel dengan kontrol positif untuk DEN-3. Marker yang digunakan adalah marker universal dapat dilihat dari Gambar 2 yang memiliki 11 pita yang berbeda-beda, yaitu dimulai dari 2072 bp sebagai pita pertama dan yang paling jelas bentuk pitanya, sampai 100 bp sebagai pita 59 terakhir. Pasangan basa DNA virus DEN-3 adalah 290 bp, maka dari marker dapat dilihat bahwa pasangan basa virus ini terletak antara 200 bp sebagai pita kesepuluh dan 300 bp sebagai pita kesembilan, dan lebih mendekati pita 300 bp dari pada pita 200 bp. Gambar 3. Marker 100 bp DNA ladder Gambar 3 di bawah ini adalah potongan kontrol positif dari keseluruhan serotipe virus Dengue yang dipakai sebagai pembanding untuk menentukan ada atau tidaknya serotipe virus Dengue dari sampel yang diteliti. 60 500 400 300 200 100 bp marker 100 bp DNA ladder 290 Gambar 4. Kontrol positif hasil RT-PCR dari seluruh Serotipe Virus Dengue Keterangan : 1. Kontrol positif DEN-2 119 bp 2. Kontrol positif DEN-3 290 bp 3. Kontrol positif DEN-4 398 bp 4. Kontrol positif DEN-1 482 bp 5. Marker 100 bp DNA ladder Dalam penelitian ini, dari 100 sampel nyamuk A. aegypti yang diteliti ternyata tidak ditemukan satu pun nyamuk yang mengandung virus Dengue tipe- 3. Hal ini berarti dari hasil elektroforesis tidak terlihat adanya pita yang berada antara 200 bp dan 300 bp. Gambar 4 sampai Gambar 13 merupakan hasil pembacaan foto dari 100 sampel yang diteliti. 61 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp Gambar 5. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 1 sampai 10 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 5: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 6 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 7 : negatif 4. Sampel 1 : negatif 11. Sampel 8: negatif 5. Sampel 2 : negatif 12. Sampel 9 : negatif 6. Sampel 3 : negatif 13. Sampel 10 : negatif 7. Sampel 4 : negatif Gambar 4 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 1 sampai 10 yang berasal dari Kecamatan Medan Helvetia, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 62 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300bp 290 bp Gambar 6. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 11 sampai 20 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 15: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 16 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 17 : negatif 4. Sampel 11 : negatif 11. Sampel 18: negatif 5. Sampel 12 : negatif 12. Sampel 19 : negatif 6. Sampel 13 : negatif 13. Sampel 20 : negatif 7. Sampel 14 : negatif Gambar 5 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 11 sampai 20 yang berasal dari Kecamatan Medan Helvetia, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 63 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp Gambar 7. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 21 sampai 30 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 25: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 26 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 27 : negatif 4. Sampel 21 : negatif 11. Sampel 28: negatif 5. Sampel 22 : negatif 12. Sampel 29 : negatif 6. Sampel 23 : negatif 13. Sampel 30 : negatif 7. Sampel 24 : negatif Gambar 6 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 21 sampai 30 yang berasal dari Kecamatan Medan Amplas, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 64 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp Gambar 8. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 31 sampai 40 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 35: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 36 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 37 : negatif 4. Sampel 31 : negatif 11. Sampel 38: negatif 5. Sampel 32 : negatif 12. Sampel 39 : negatif 6. Sampel 33 : negatif 13. Sampel 40 : negatif 7. Sampel 34 : negatif Gambar 7 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 31 sampai 40 yang berasal dari Kecamatan Medan Amplas, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 65 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp Gambar 9. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 41 sampai 50 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 45: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 46 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 47 : negatif 4. Sampel 41 : negatif 11. Sampel 48: negatif 5. Sampel 42 : negatif 12. Sampel 49 : negatif 6. Sampel 43 : negatif 13. Sampel 50 : negatif 7. Sampel 44 : negatif Gambar 8 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 41 sampai 50 yang berasal dari Kecamatan Medan Selayang, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 66 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300bp 290 bp Gambar 10. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 51 sampai 60 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 55: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 56 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 57 : negatif 4. Sampel 51 : negatif 11. Sampel 58: negatif 5. Sampel 52 : negatif 12. Sampel 59 : negatif 6. Sampel 53 : negatif 13. Sampel 60 : negatif 7. Sampel 54 : negatif Gambar 9 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 51 sampai 60 yang berasal dari Kecamatan Medan Selayang, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 67 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Gambar 11. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 61 sampai 70 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 65: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 66 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 67 : negatif 4. Sampel 61 : negatif 11. Sampel 68: negatif 5. Sampel 62 : negatif 12. Sampel 69 : negatif 6. Sampel 63 : negatif 13. Sampel 70 : negatif 7. Sampel 64 : negatif Gambar 10 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 61 sampai 70 yang berasal dari Kecamatan Medan Baru, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 68 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp Gambar 12. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 71 sampai 80 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 75: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 76 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 77 : negatif 4. Sampel 71 : negatif 11. Sampel 78: negatif 5. Sampel 72 : negatif 12. Sampel 79 : negatif 6. Sampel 73 : negatif 13. Sampel 80 : negatif 7. Sampel 74 : negatif Gambar 11 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 71 sampai 80 yang berasal dari Kecamatan Medan Baru, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 69 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp Gambar 13. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue Nomor 81 sampai 90 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 85: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 86 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 87 : negatif 4. Sampel 81 : negatif 11. Sampel 88: negatif 5. Sampel 82 : negatif 12. Sampel 89 : negatif 6. Sampel 83 : negatif 13. Sampel 90 : negatif 7. Sampel 84 : negatif Gambar 12 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 81 sampai 90 yang berasal dari Kecamatan Medan Sunggal, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 3. 70 Gambar 14. Hasil RT-PCR Sampel Virus Dengue nomor 91 sampai 100 Keterangan : 1. Marker 8. Sampel 95: negatif 2. Kontrol negatif 9. Sampel 96 : negatif 3. Kontrol positif DEN-3 10. Sampel 97 : negatif 4. Sampel 91 : negatif 11. Sampel 98: negatif 5. Sampel 92 : negatif 12. Sampel 99 : negatif 6. Sampel 93 : negatif 13. Sampel 100 : negatif 7. Sampel 94 : negatif Gambar 13 menunjukkan bahwa dari sampel nomor 91 sampai 100 yang berasal dari Kecamatan Medan Sunggal, ternyata tidak ditemukan satu pun sampel yang positif mengandung virus Dengue tipe-3. Hal ini dapat dilihat dari tidak tampaknya pita dari sumur nomor 4 sampai 13 yang menyerupai kontrol positif yang berada di sumur nomor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1500 bp 600 bp 300 bp 290 bp 71 Tabel 3. Jumlah dan Persentase Nyamuk Aedes aegypti berdasarkan Kecamatan di Kota Medan yang Mengandung Virus Dengue tipe-3 DEN-3 Kecamatan Jumlah ekor Nomor Sampel Hasil RT-PCR DEN-3 Positif DEN-3 Medan Helvetia 20 1 Negatif 0,0 2 Negatif 3 Negatif 4 Negatif 5 Negatif 6 Negatif 7 Negatif 8 Negatif 9 Negatif 10 Negatif 11 Negatif 12 Negatif 13 Negatif 14 Negatif 15 Negatif 16 Negatif 17 Negatif 18 Negatif 19 Negatif 20 Negatif Medan Amplas 20 21 Negatif 0,0 22 Negatif 23 Negatif 24 Negatif 25 Negatif 26 Negatif 27 Negatif 28 Negatif 29 Negatif 30 Negatif 31 Negatif 72 Lanjutan Tabel 3. 32 Negatif 33 Negatif 34 Negatif 35 Negatif 36 Negatif 37 Negatif 38 Negatif 39 Negatif 40 Negatif Medan Selayang 20 41 Negatif 0,0 42 Negatif 43 Negatif 44 Negatif 45 Negatif 46 Negatif 47 Negatif 48 Negatif 49 Negatif 50 Negatif 51 Negatif 52 Negatif 53 Negatif 54 Negatif 55 Negatif 56 Negatif 57 Negatif 58 Negatif 59 Negatif 60 Negatif Medan Baru 20 61 Negatif 0,0 62 Negatif 63 Negatif 64 Negatif 65 Negatif 66 Negatif 73 Lanjutan Tabel 3 67 Negatif 68 Negatif 69 Negatif 70 Negatif 71 Negatif 72 Negatif 73 Negatif 74 Negatif 75 Negatif 76 Negatif 77 Negatif 78 Negatif 79 Negatif 80 Negatif Medan Sunggal 20 81 Negatif 0,0 82 Negatif 83 Negatif 84 Negatif 85 Negatif 86 Negatif 87 Negatif 88 Negatif 89 Negatif 90 Negatif 91 Negatif 92 Negatif 93 Negatif 94 Negatif 95 Negatif 96 Negatif 97 Negatif 98 Negatif 99 Negatif 100 Negatif Dari Tabel 3 di atas dapat dilihat bahwa dari 100 sampel nyamuk A. aegypti yang dikumpulkan dari 5 kecamatan di Kota Medan yaitu Medan Helvetia, Medan Amplas, Medan Selayang, Medan Baru dan Medan Sunggal, ternyata tidak 74 ditemukan virus Dengue tipe-3 yang memilki pasangan basa 290 bp. Rangkuman dari persentase nyamuk yang mengandung DEN-3 dapat dilihat dari Tabel 4 di bawah ini. Tabel 4. Rangkuman Hasil Penelitian Kecamatan Jumlah ekor Positif DEN-3 Medan Helvetia 20 - 0,0 Medan Amplas 20 - 0,0 Medan Selayang 20 - 0,0 Medan Sunggal 20 - 0,0 Medan Baru 20 - 0,0 Total 100 0,0

IV.2. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Pengukuran Kepadatan Nyamuk Aedes aegypti Berdasarkan Indeks Ovitrap Di Pelabuhan Biang Lancang Lhokseumawe Tahun 2004

2 40 69

Deteksi Dan Penentuan Virus Gengue Serotpe 1 Dari Serum Penderita Demam Dengue/Demam Berdarah Dengue Di Rumah Sakit Kota Medan Menggunakan Reverse Transcriptase Polymerase Shain Reaction

0 43 61

Deteksi Dan Penentuan Virus Dengue Serotipe 3 Dari Serum Penderita Demam Dengue/Demam Berdarah Dengue Di Rumah Sakit Kota Medan Menggunakan Reverse Transcriptase Polymerase Chain Reaction

1 39 65

Deteksi Dan Penentuan Serotipe Virus Dengue Tipe 1 Dari Nyamuk Aedes Aegypti Dengan Menggunakan Reverse Transcriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) Di Kota Medan

1 38 80

Deteksi Dan Penentuan Serotipe Virus Dengue Tipe 4 Dari Nyamuk Aedes Aegypti Dengan Menggunakan Metode Reverse Transcriptase-Polymerase Chain Reaction (Rt-Pcr) Di Kota Medan

2 68 68

Frekuensi Virus Dengue Serotipe 4 Dari Serum Penderita DD / BBD Di Rumah Sakit Kota Medan Menggunakan RT-PCR

1 58 73

Deteksi Virus Dengue dari Nyamuk Vektor Aedes aegypti di Daerah Endemik Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Padang dengan Metode Reverse Transcriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR).

1 3 15

DETEKSI TRANSMISI TRANSOVARIAL VIRUS DEN3 PADA SEMUA STADIUM Aedes aegypti SECARA IMUNOSITOKIMIA DENGAN KONFIRMASI RT-PCR.

0 0 16

DETEKSI TRANSMISI TRANSOVARIAL VIRUS DEN3 PADA SEMUA STADIUM Aedes aegypti SECARA IMUNOSITOKIMIA DENGAN KONFIRMASI RT-PCR jurnal

0 0 6

Keywords: Dengue infections, serotyping, RT-PCR Pendahuluan - Deteksi dan Serotiping Virus Dengue dan Serum Penderita Demam Dengue di Medan Menggunakan Reverse Transkriptase PCR

0 0 12