64
3000000 8
12000000 4 25000000
4 5000000
28
1000000 4
7000000 6
8000000 2
6000000 10
10000000 4
2000000 24
1500000 4
4000000 2
Presentase Jumlah Pembiayan
C. Pola Pembiayaaan yang diajukan Responden
Pembiayaan  yang  digulirkan  BMT  kepada  para  perempuan  telah menciptakan suatu pola pembiayaan tersendiri.  Pola tersebut meliputi jumlah
pembiayaan, cara pembayaran, dan jangka waktu pembiayaan. Jumlah pembiayaan  yang diberikan oleh BMT mulai dari Rp. 500.000
sampai  Rp.  25.000.000.    Dari  rentang  ini,  setiap  mitra  berbeda-beda  dalam mengambil  jumlah  pembiayaan,  tergantung  kebutuhan  masing-masing.
Berikut ini adalah data jumlah pembiayaan dari 50 orang responden
5
:
Gambar 2. 2 Presentase Jumlah Pembiayaan
Gambar 2. 2  menunjukkan jumlah pembiayaan yang di ambil oleh para mitra  perempuan  BMT  Al  Fath  IKMI  dan  BMT  Al  Ittihad.    Sebanyak  4
responden mengambil  pembiayaan Rp. 1.000.000, 4  responden mengambil
5
Diolah dari hasil wawancara dengan para responden.
65
pembiayaan  Rp.  1.500.000,  24  responden  mengambil  pembiayaan  Rp. 2.000.000,  8  responden  mengambil  pembiayaan  Rp.  3.000.000,  2
responden mengambil pembiayaan Rp. 4.000.000, 28 mengambil responden mengambil  pembiayaan  Rp.  5.000.000,  10  responden  mengambil
pembiayaan  Rp.  6.000.000,  6  responden  mengambil  pembiayaan  Rp. 7.000.000,  2  responden  mengambil  pembiayaan  Rp.  8.000.000,  4
responden mengambil pembiayaan Rp. 10.000.000, 4 responden mengambil pembiayaan  Rp.  12.000.000,  dan  4  responden  mengambil  pembiayaan
sebesar Rp. 25.000.000. Dua  BMT  yang  penulis  teliti  mempunyai  pola  pembiayaan  yang
menjadi  karakter  BMT  itu  sendiri.    Dari  24  responden  yang  mengambil pembiayaan  Rp.  2.000.000,-  ,  sebagian  besar  merupakan  mitra  BMT  Al
Ittihad.    Sedangkan  di  BMT  Al  Fath  IKMI  para  mitra  nya  lebih  suka mengambil pembiayaan mulai dari  Rp. 3.000.000,- .
Ibu Leny Susilawati 38 tahun, seorang pengusaha pembuatan kerupuk telah  beberapa  kali  meminjam  di  BMT.    Usaha  yang  telah  dijalankannya
selama 14 tahun ini telah berkembang pesat, berikut penuturannya:
6
”Saya dulu bingung mau pinjam ke mana untuk tambahan modal, tapi setelah  ada  pembiayaan  dari  BMT  saya  ga  bingung  lagi.    Dulu  tuh
minjemnya  masih  5  juta....tapi  karena  sekarang  udau  alhamdulillah usahanya  jadi  pinjam  25  juta.    Karyawan  tetap  saya  dulu  2  orang
sekarang 10 orang...”
6
Wawancara dengan ibu Lenny Susilawati, Tangerang Selatan, Februari 2011.
66
Untuk  cara  pembayaran,  BMT  memberi  kemudahan  dengan memberikan  dua  pilihan,  yaitu  bisa  membayar  dengan  datang  langsung  ke
BMT atau dengan cara dijemput.
Gambar 2. 3 Cara Pembayaran
Gambar  2. 3 menunjukkan bahwa sebanyak 70 dari  responden lebih memilih  membayar  angsuran  dengan  cara  dijemput  dari  pada  harus  datang
langsung ke BMT 30.  Hal ini mencerminkan kemudahan dan fleksibilitas BMT  sebagai  lembaga  keuangan  syariah  yang  tumbuh  dari  dan  untuk
masyarakat.  Selain  itu,  juga  untuk  memudahkan  BMT  dalam  mengontrol usaha mitranya.
Pola  yang  terakhir  yaitu  jangka  waktu  pembiayaan.    Jangka  waktu pembiayaan  minimal  1  bulan  dan  maksimal  2  tahun.    Tentunya  hal  ini
10 20
30 40
50 60
70 80
Cara Membayar Angsuran byr ke BMT
dijemput
67
disesuaikan  pula  dengan  kemampuan  mitra  dalam  membayar.    Berikut  ini adalah data jangka waktu pembiayaan mitra dari kedua BMT.
Gambar 2. 4 Jangka Waktu Pembiayaan
Gambar 2. 4 menunjukkan jangka waktu yang di pilih responden dalam mengembalikan  pembiayaan.    Mayoritas  responden  memilih  2  bulan  dan  10
bulan  masing-masing  20,  dan  bervariasi  untuk  pengembalian  3  dan  5 bulan  masing-masing  4,  6  bulan  10,  1,5  dan  2  tahun  masing-masing
6 , dan 4 bulan 12.  Jangka waktu ini di pilih sesuai dengan kemampuan responden.
5 10
15 20
25 1, 5 tahun
10 bulan 4 bulan
2 tahun 1 tahun
6 bulan 2 bulan
5 bulan 3 bulan
Jangka Waktu Pembiayaan
68
D. Kondisi  Ekonomi  Perempuan  Sebelum  dan  Sesudah  Mendapat