ii
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini ada dua variabel yang dijadikan acuan. Pertama, variabel motivasi siswa yang disebut Independent Variabel Variabel X, yaitu
variabel bebas yang dapat memberikan pengaruh terhadap variabel lain. Kedua adalah variabel prestasi belajar siswa yang disebut Dependent Variabel
Variabel Y, yaitu variabel terikat yang dipengaruhi variabel bebas.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, dan peristiwa sebagai sumber
data yang memiliki karakteristik tertentu dalam penelitian.
5
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah siswasiswi kelas II MTsN 1
Pela Mampang Prapatan yang berjumlah 195 siswa. 2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi yang memiliki sifat dan karakteristik yang sama, sehingga betul-betul mewakili populasi. Sampel
dalam penelitian ini berjumlah 50 siswa dari jumlah populasi keseluruhan kelas II MTsN 1 Pela Mampang Prapatan Jakarta Selatan. Untuk lebih
jelas dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 1 Pengambilan Sampel
5
Hermawan Rasio, Pengantar Metodologi Penelitian, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, h. 40
ii
Sampel No Kelas Populasi
Frekuensi 1.
2. 3.
4. 5.
II 1 II 2
II 3 II 4
II 5 39
40 39
40 37
10 10
10 10
10 25,64
25 25,64
25 27,02
Jumlah 5
195 50
25,64
C. Metode Penelitian
Sebagaimana lazimnya suatu karya ilmiah, maka penulis dalam melakukan penelitian ini menggunakan dua metode penelitian, yaitu: Kajian
Kepustakaan Library Research, yaitu dengan membaca buku serta literature yang berhubungan dengan masalah yang penulis bahas. Penelitian Lapangan
Field Research, yaitu dalam hal ini penulis mengadakan penelitian langsung ke obyek yang diteliti.
Sesuai dengan masalah yang hendak diteliti, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif.
D. Tehnik Pengumpulan Data
Adapun tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tehnik:
1. Observasi
Yaitu pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap masalah yang dihadapi, observasi ini dipakai sebagai tehnik dalam
mengamati bagaimana proses kegiatan belajar mengajar khususnya bidang studi Aqidah Akhlak dilakukan, keadaan gedung, guru, siswa, karyawan,
sarana dan prasarana, struktur organisasi dan kegiatan belajar mengajar di MTsN 1 Pela Mampang Prapatan Jakarta Selatan.
2. Interview Wawancara
ii Yaitu mengadakan tanya jawab langsung dengan interviewee yang
mengetahui permasalahan yang diteliti sehingga diperoleh data dan informasi yang jelas. Dalam hal ini peneliti melakukan wawancara dengan
Kepala MTsN 1 dan guru bidang studi Aqidah Akhlak. 3. Dokumentasi
Tehnik ini penulis gunakan untuk memperoleh data mengenai prestasi belajar Aqidah Akhlak yang dilihat dari nilai bidang studi Aqidah
Akhlak yang terdapat dalam raport. 4.
Angket Yaitu menyebarkan pertanyaan dan pernyataan yang terkait
dengan kebiasaan dan pengalaman yang dilakukan oleh siswa atau siswi kelas II di MTsN 1 Pela Mampang Prapatan Jakarta Selatan. Peneliti
memberikan pertanyaan dan pernyataan secara tertulis kepada responden untuk dijawab dengan menggunakan skala Likert.
Angket dibuat model Likert yang mempunyai empat kemungkinan jawaban yang berjumlah genap, hal ini dimaksudkan untuk menghindari
kecenderungan responden bersikap ragu-ragu dan tidak mempunyai jawaban yang jelas
E. Tehnik Analisa Data