Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia

55 Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada tahun 1990 sebesar Rp.946,965,0 miliyar dan pada tahun 1991 pertumbuhan ekonomi sempat mengalami penurun yang cukup drastis menjadi sebesar 101,325,6 miliyar akibat perang teluk, rupiah dalam jangka pendek diperkirakan akan melemah. Perlemahan ini disebabkan oleh posisi rupiah sebagai soft currency. Artinya faktor sentimen domestik akibat menegangnya situasi di Timur tengah akan lebih bermain dalam mempengaruhi pergerakan rupiah dibandingkan faktor fundamental desumualseconotes.blogspot.com. kemudian pada tahun 1992 hingga 2011 nilai PDB sentantiasa mengalami peningkatan walaupun pada tahun 1997 – 1998 sempat mengalami penurunan diakibatkan krisis moneter yang terjadi di indonesia. 3. Perkembangan Utang Luar Negeri Utang luar negeri atau pinjaman luar negeri, adalah sebagian dari total utang suatu negara yang diperoleh dari para kreditor di luar negara tersebut. Penerima utang luar negeri dapat berupa pemerintah, perusahaan, atau perorangan. Bentuk utang dapat berupa uang yang diperoleh dari bank swasta, pemerintah negara lain, atau lembaga keuangan internasional seperti IMF dan Bank Dunia http:id.wikipedia.org. 56 0,00 200000,00 400000,00 600000,00 800000,00 1000000,00 1200000,00 90 92 94 96 98 2 4 6 8 10 ULN uln Pada dasarnya, dalam proses pelaksanaan pembangunan ekonomi di negara berkembang seperti di Indonesia, akumulasi utang luar negeri merupakan suatu gejala umum yang wajar. Hal tersebut disebabkan tabungan dalam negeri yang rendah sehingga tidak memungkinkan dilakukannya investasi yang memadai, sehingga jalan alternatif lainnya ialah dengan menarik dana atau pinjaman dari luar negeri. Utang luar negeri foreign debt mulai berkembang di Indonesia sejak pemerintah Indonesia menganut sistem devisa bebas. Sejak bulan agustus 1971, sistem devisa bebas mulai diterapkan di Indonesia. Pemerintah tidak lagi membatasi modal yang akan dibawa masuk atau keluar negeri. Grafik 4.2 Perkembangan Utang Luar Negeri Sumber : BI data diolah 57 Dilihat dari grafik di atas utang luar negeri dari tahun 1990 hingga 1996sentiasa perkembangan utang luar negeri masih dapat dikatakan dalam keadaanstabil. Namun pada tahun 1997 hingga 2011 perkembangan utang luar negeri senantiasa fluktuaktif dan nilai utang luar negeri tertinggi terjadi pada tahun 2011 yakni Rp 1,019,488.0 miliyar. Utang luar negeri foreign debt pada dasarnya memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, tetapi juga merupakan salah satu penyebab utama keterpurukan perekonomian Indonesia. Ini disebabkan karena semakin basarnya beban utang luar negeri Indonesia baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun pihak swasta asing yang harus ditanggung Arwiny, 2011 : 41.

4. Perkembangan Penanaman Modal Asing

Berdasarkan Undang-Undang No.1 tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing PMA, penanaman modal asing meliputi penanaman modal asing secara langsung yang digunakan untuk menjalankan perusahaan di Indonesia. Dalam hal ini, pemilik modal secara langsung menanggung resiko atas penanaman modal tersebut, dan juga penanaman modal asing melalui portofolio atau surat-surat berharga. 58 0,00 50.000.000.000,00 100.000.000.000,00 150.000.000.000,00 200.000.000.000,00 250.000.000.000,00 90 92 94 96 98 2 4 6 8 10 PMA pma Penanaman modal asing yang disetujui pemerintah adalah nilai investasi proyek baru, perluasan dan alih status. PMA terdiri dari saham peserta Indonesia, saham peserta asing, dan modal pinjaman. Jumlah kumulatif rencana PMA adalah jumlah seluruh rencana PMA yang disetujui pemerintah sejak tahun 1967 dengan memperhitungkan pembatalan, perluasan, perubahan, penggabungan, pencabutan, dan pengalihan status dari PMA ke PMDN atau sebaliknya. Grafik 4.3 Perkembangan Penanaman Modal Asing