Letak Geografis Pengaruh Utang Luar Negeri dan Penanaman Modal Asing (PMA) terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Periode 1990-2011

54 Hal ini hanya bisa didapat lewat peningkatan output agregat barang dan jasa atau Produk Domestik Bruto PDB setiap tahunnya.

2. Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia

Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan prosesnya yang berkelanjutan merupakan keinginan dari setiap negara yang sedang berkembang, ini dibutuhkan demi kelangsungan pembangunan ekonomi di negara tersebut. Pertambahan jumlah penduduk yang mengakibatkan kebutuhan ekonomi juga ikut meningkat, maka dibutuhkan penambahan pendapatan setiap tahunnya. Hal ini hanya bisa didapat lewat peningkatan output agregat barang dan jasa atau Produk Domestik Bruto PDB setiap tahunnya. Grafik 4.1 Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sumber: BI data diolah 0,00 500.000.000.000.000,00 1.000.000.000.000.000,00 1.500.000.000.000.000,00 2.000.000.000.000.000,00 2.500.000.000.000.000,00 90 92 94 96 98 2 4 6 8 10 PDB pdb 55 Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada tahun 1990 sebesar Rp.946,965,0 miliyar dan pada tahun 1991 pertumbuhan ekonomi sempat mengalami penurun yang cukup drastis menjadi sebesar 101,325,6 miliyar akibat perang teluk, rupiah dalam jangka pendek diperkirakan akan melemah. Perlemahan ini disebabkan oleh posisi rupiah sebagai soft currency. Artinya faktor sentimen domestik akibat menegangnya situasi di Timur tengah akan lebih bermain dalam mempengaruhi pergerakan rupiah dibandingkan faktor fundamental desumualseconotes.blogspot.com. kemudian pada tahun 1992 hingga 2011 nilai PDB sentantiasa mengalami peningkatan walaupun pada tahun 1997 – 1998 sempat mengalami penurunan diakibatkan krisis moneter yang terjadi di indonesia. 3. Perkembangan Utang Luar Negeri Utang luar negeri atau pinjaman luar negeri, adalah sebagian dari total utang suatu negara yang diperoleh dari para kreditor di luar negara tersebut. Penerima utang luar negeri dapat berupa pemerintah, perusahaan, atau perorangan. Bentuk utang dapat berupa uang yang diperoleh dari bank swasta, pemerintah negara lain, atau lembaga keuangan internasional seperti IMF dan Bank Dunia http:id.wikipedia.org.