Pengertian Motivasi Belajar Motivasi Belajar
Dapat diambil sebuah kesimpulan bahwasannya sebuah motivasi sangatlah berperan penting dalam penentuan keberhasilan dalam sebuah tujuan.Dapat
disimpulkan bahwa motivasi itu sendiri dalam islam sangat terkait dengan masalah niat. Karena niatpun merupakan sebuah pendorong dalam melakukan
sebuah kegiatan. Seperti dalam sebuah hadits dari Umar bin Khatab tentang niat. Karena motivasi itu disebut juga pendorong maka penggerak dan pendorong itu
tidak jauh dari naluri baik bersifat negati ataupun positif. Dan sesungguhnya motivasi itu mengarahkan pada suatu tujuan.
Sebagai mana hadist Nabi Muhammad SAW yang berbunyi: نينمؤملا ريمأا نع
Dari Amirul Mukminun Abu Hafsah Umar Bin Al-Khattab Bin Nufail Bin Abdil Uzza Bin Rayyah Bin Abdillah Bin Razaah Bin Adiy
y Bi Ka’ab Bin Luay Bin Ghalib Al-Quraisiy Al-Adawi Radhiyallahu Anhu, dia berkata:
“Saya mendengar Rasulullah Salallahu’alaihi Wasallam bersabda, “Amal perbuatan pasti disertai dengan niat, dan setiap orang akan mendapatkan
balasan sesuai dengan niatnya. Siapa yang hijrah semata-mata karena Allah dan Rasul-Nya maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya; siapa yang hijrah
karena dunia yang akan dia dapatkan, atau hijrah karena seorang perempuan
yang akan dia nikahi, maka hijrahnya sesuai dengan tujuannya,”” Muttafaq Alaih
.
28
Dari hadits diatas niat merupakan suatu bentuk motivasi yang mana dengan adanya niat atau motivasi tersebut seseorang dapat terdorong untuk
melakukan sesuatu sesuai dengan keinginan dan tujuannya. Dan adapun hasil dari suatu pekerjaan sangat mementukan seberapa besar niat atau motivasi serta
usahanya dalam proses pencapaian tujuan. Ayat tentang motivasi belajar
Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: Berlapang- lapanglah dalam majlis, Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi
kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: Berdirilah kamu, Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan
orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Ayat di atas menjelaskan bahwa barang siapa yang belajar atau mencari ilmu dengan ikhlas niat hanya karena Allah SWT semata maka Allah akan
meninggikan derajatnya. Hal yang demikian merupakan salah satu bentuk dari motivasi intrinsik, dalam memperoleh ilmu pengetahuan yang timbul dari dalam
diri seseorang dengan niat hanya kerena Allah, maka niscaya Allah akan meninggikan derajatnya.
28
Penterjemah Zainuddin Hamidy dkk, Shahih Bukhari, Jakarta: Wijaya, 1992, cet. 13, h. 1.