Uji T Bangkitan Perjalanan Pada Perumah Menteng Indah Di Kecamatan Medan Denai Pada Pagi Hari

Y = 0,796+ 0,558X 4 0,590 0,348 Y= -0,195+0,643X 4 +0,715X 5 0,774 0,600 Y = 0,959+ 0,548X 5 0,390 0,152 Y= 0,340+0,342X 5 +2.020E-7X 6 0,664 0,440 Y = 0, 653+ 2.254E-7X 6 0,621 0,385 Dari hasil analisis diatas, model yang sesuai dengan uji determinasi adalah model yang menghubungkan antara jumlah perjalanan Y dengan Jumlah anggota keluarga X 1 , jumlah kepemilikan kendaraan mobil X 2 , jumlah kepemilikan kendaraan motor X 3 , jumlah anggota keluarga yang bekerja X 4 dan jumlah anggota keluarga yang bersekolah X 5 , yaitu Y= -0,400+0,201X 1 +0,161X 2 +0,135X 3 +0,388X 4 +0,534X 5 yang mempunyai nilai Koefisien Determinasi atau R 2 adalah sebesar 0,670 atau 67 . Ini menunjukkan bahwa sebesar 67 variasi variabel Perjalanan Y dapat dijelaskan oleh 5 variabel independent yaitu Jumlah anggota keluarga X 1 , jumlah kepemilikan kendaraan mobil X 2 , jumlah kepemilikan kendaraan motor X 3 , jumlah anggota keluarga yang bekerja X 4 dan jumlah anggota keluarga yang bersekolah X 5 .

IV.5 Uji T

Uji Hipotesis secara Parsial Uji T digunakan untuk menguji pengaruh dari masing-masing secara parsial variabel independen terhadap variabel dependen. Misalnya jika terdapat variabel independen sebanyak 5 variabel, yaitu X 1 , X 2 , X 3 , X 4 dan X 5 dan variabel dependennya adalah Y, maka untuk menguji secara parsial Universitas Sumatera Utara dengan langkah menguji pengaruh dari variabel X 1 terhadap variabel Y, menguji pengaruh variabel X 2 terhadap variabel Y, menguji pengaruh variabel X 3 terhadap variabel Y, menguji pengaruh variabel X 4 terhadap variabel Y, menguji pengaruh variabel X 5 terhadap variabel Y Keputusan menerima atau menolak hipotesis dengan langkah membandingkan hasil T hitung dengan T tabel. Adapun rumus untuk mendapatkan t adalah :     k o b B t Se bk   Dimana : k = 1, 2, 3,……, n t = angka yang akan dicari bk = koefisien regresi variabel bebas yang ke- k Bo = hipotesis nol Se bk = simpangan baku koefiszaSien regresi parameter b yang ke- k var bk n = jumlah variabel koefisien regresi Di sini juga ditampilkan nilai t dari masing- masing variabel, yang dapat dimanfaatkan untuk menguji keberartian koefisien regresi yang di dapatkan. Proses pengujian sebagai berikut. Hipotesis: Ho = model linear antara variabel produksi perjalanan dengan variabel jumlah anggota keluarga tidak signifikan. Hi = model linear antara variabel produksi perjalanan dengan variabel jumlah anggota keluarga signifikan. Jika tingkat kepercayaan ditentukan sebesar 5. Universitas Sumatera Utara  Harga t hitung variabel X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 X 6 dari t tabel 0.05. Jadi H o ditolak, sebaliknya H 1 diterima. Hal ini menunjukkan bahwa variabel bebas X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 X 6 secara signifikan menjelaskan variabel tergantung Y.  Harga t hitung variabel X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 X 6 dari t tabel 0.05. Jadi H o diterima, sebaliknya H 1 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa variabel bebas X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 X 6 tidak secara signifikan menjelaskan variabel tergantung Y Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Model analisis Regresi Linear Berganda T X1 T X2 T X3 T X4 T X5 T X6 T tabel Keterangan Y = 0,439 + 0,582X 1 9,952 6,314 OK Y= 0,401+0,572X 1 -0,053X 2 8,652 0,337 2,92 NOT OK Y= 0,361+0,539X 1 +0,105X 3 7,726 1,113 2,92 NOT OK Y= 0,247+0,539X 1 +0,230X 5 8,881 2,132 2,92 NOT OK Y= 0,295+0,520X 1 -0,083X 2 +0,113X 3 6,561 0,527 1,180 2,353 NOT OK Y= 0,110+0,503X 1 +0,156X 2 +0,216X 5 7,099 0,986 2,323 2,353 NOT OK Y=0, 110+0,473X 1 +0,147X 3 +0,263X 5 6,467 1,578 2,41 2,353 NOT OK Y= - 0,116+0,408X 1 +0,225X 2 +0,178X 3 +0,314X 5 4,712 1,404 1,868 2,747 2,132 NOT OK Y= - 0,400+0,201X 1 +0,161X 2 +0,135X 3 +0,388X 4 +0,534X 5 2,203 3,104 3,563 4,356 4,465 2,015 OK Y = 0,883+ 0,670X 2 3,507 6,314 OK Y= 0,270+0,566X 2 +0,461X 3 3,292 4,71 2,92 OK Y= 0,597+0,252X 2 +0,505X 4 1,392 5,493 2,92 NOT OK Y= 0,088+0,737X 2 +0, 595X 5 4,285 4,597 2,92 OK Y= 0,280+0,288X 2 +0,291X 3 +0,382X 4 1,659 2,9 3,907 2,353 NOT OK Y= -0,464+0,634X 2 +0,442X 3 +0,569X 5 4,184 5,123 5,025 2,353 OK Y= -0,408+0,265X 2 +0,586X 4 +0,717X 5 1,875 8,076 7,31 2,353 NOT OK Y= -0,601+0,292X 2 +0,220X 3 +0,490X 4 +0,684X 5 2,142 2,768 6,279 7,198 2,132 OK Y = 0,831+0,503X 3 4,894 6,314 OK Y= 0,214+0,490X 3 +0,527X 5 5,23 4,259 2,92 OK Y = 0,796+ 0,558X 4 6,660 6,314 NOT OK Y= -0,195+0,643X 4 +0,715X 5 9,573 7,178 2,92 OK Y = 0,959+ 0,548X 5 3,864 6,314 OK Universitas Sumatera Utara Dari 24 model persamaan yang dihasilkan dan diuji dengan menggunakan Uji-t diperoleh 12 model persamaan yang lulus uji-t yaitu:  Y = 0,439 + 0,582X 1  Y= -0,400+0,201X 1 +0,161X 2 +0,135X 3 +0,388X 4 +0,534X 5  Y = 0,883+ 0,670X 2  Y= 0,270+0,566X 2 +0,461X 3  Y= 0,088+0,737X 2 +0, 595X 5  Y= -0,464+0,634X 2 +0,442X 3 +0,569X 5  Y= -0,601+0,292X 2 +0,220X 3 +0,490X 4 +0,684X 5  Y = 0,831+0,503X 3  Y= 0,214+0,490X 3 +0,527X 5  Y= -0,195+0,643X 4 +0,715X 5  Y = 0,959+ 0,548X 5  Y = 0, 653+ 2.254E-7X 6

IV.6 Uji F