Uji Linearitas Sensitivitas Model

Dari hasil analisis dapat dilihat bahwa semua variabel melebihi angka dari 0,576. maka dapat disimpulkan bahwa variabel tersebut dinyatakan valid. Maka persamaan Y= -0,400+0,201X 1 +0,161X 2 +0,135X 3 +0,388X 4 +0,534X 5 dinyatakan Valid.

IV.8 Uji Linearitas

Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel atau lebih mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Uji ini biasanya digunakan sebagai prasyarat dalam analisis korelasi atau regresi linear. Pengujian pada SPSS dengan menggunakan Test for Linearity dengan pada taraf signifikansi 0,05. Dua variabel dikatakan mempunyai hubungan yang linear bila signifikansi Linearity kurang dari 0,05. Langkah-langkah pada program SPSS  Masuk program SPSS  Klik variable view pada SPSS data editor  Pada kolom Decimals angka ganti menjadi 0 untuk variabel x dan y  Buka data view pada SPSS data editor  Klik Analyze - Compare Means - Means  Klik variabel X dan masukkan ke kotak Dependent List, kemudian klik variabel Y dan masukkan ke Independent List.  Klik Options, pada Statistics for First Layer klik Test for Linearity, kemudian klik Continue  Klik OK, maka hasil output yang didapat pada kolom Anova Table Universitas Sumatera Utara ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. pergerakan pendapatan Between Groups Combined 11.111 3 3.704 17.812 .000 Linearity 10.085 1 10.085 48.504 .004 Deviation from Linearity 1.026 2 .513 2.466 .091 Within Groups 16.842 81 .208 Total 27.953 84 Dari output di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikansi pada Linearity sebesar 0,004. Karena signifikansi kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa antara variabel X 1, X 2, X 3, X 4, X 5 dan Y terdapat hubungan yang linear. Maka persamaan Y= -0,400+0,201X 1 +0,161X 2 +0,135X 3 +0,388X 4 +0,534X 5 dinyatakan Linear.

IV.9 Sensitivitas Model

Sensitivitas model dimaksudkan untuk memahami perubahan nilai bangkitan perjalanan seandainya dilakukan perubahan nilai faktor yang mempengaruhi bangkitan tersebut secara gradual. Untuk menggambarkan sensitivitas ini dilakukan beberapa perubahan variabel bebas berikut terhadap model, yaitu :  Jumlah anggota keluarga dikurangi atau ditambah.  Jumlah pendapatan keluarga dikurangi atau ditambah.  Jumlah kepemilikan kendaraan mobil dikurangi atau ditambah.  Jumlah kepemilikan kendaraan sepeda motor dikurangi atau ditambah.  Jumlah anggota keluarga yang bekerja dikurangi atau ditambah.  Jumlah anggota keluarga yang bersekolah dikurangi atau ditambah. Adapun prosedur perhitungan sensitivitas dilakukan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara  Urutkan nilai variabel bebas sesuai kelompok perubahan.  Tetapkan nilai variabel bebas lain dengan menggunakan nilai rata-rata.  Tentukan nilai bangkitan perjalanan sesuai dengan perubahan yang dilakukan.  Gambarkan grafik hubungan antara bangkitan dan nilai variabel bebas sesuai dengan perubahan yang dilakukan. Perubahan terhadap analisis sensitivitas ini diperoleh dengan mengggunakan model bangkitan perjalanan pada perumahan menteng indah di kecamatan medan denai yaitu: Y= -0,400+0,201X 1 +0,161X 2 +0,135X 3 +0,388X 4 +0,534X 5 Grafik IV.10 Sensitivas Model Berdasarkan analisa sensitivitas terhadap perubahan Jumlah anggota keluarga X 1 , jumlah kepemilikan kendaraan mobil X 2 , jumlah kepemilikan kendaraan motor X 3 , jumlah anggota keluarga yang bekerja X 4 dan jumlah anggota keluarga yang bersekolah X 5 , maka dapat diambil kesimpulan arah kemiringan 160 163 166 169 172 175 178 181 -25 -20 -15 -10 -5 5 10 15 20 25 Ju m lah Per g e rakan X1, X2, X3, X4, X5 Jumlah Pergerakan Vs X1, X2, X3, X4, X5 x1 x2 x3 x4 x5 Universitas Sumatera Utara garis positif, yaitu semakin Jumlah anggota keluarga X 1 , jumlah kepemilikan kendaraan mobil X 2 , jumlah kepemilikan kendaraan motor X 3 , jumlah anggota keluarga yang bekerja X 4 dan jumlah anggota keluarga yang bersekolah X 5 , akan semakin memperbesar bangkitan perjalanan. Dan dari grafik diatas variabel yang paling sensitif adalah jumlah anggota keluarga yang bekerja X 4 , dapat dilihat dari kelengkungan grafik yang dihasilkan oleh grafik tersebut.

IV.11 Analisis kategori