IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Ditjen SDA mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas pokok Departemen Pekerjaan Umum RI
dalam perumusan dan pelaksanaan kebijakan serta standardisasi di bidang sumber
daya air.
Dalam melaksanakan
tugas, Ditjen
SDA menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:
1. Perumusan kebijakan departemen di bidang sumber daya air sesuai peraturan dan perundangan
2. Penyusunan program dan anggaran serta evaluasi kinerja pelaksanaan di bidang sumber daya air
3. Pelaksanaan kebijakan di bidang sumber daya air meliputi irigasi, rawa dan pantai, sungai, danau, waduk dan bendungan, termasuk penyediaan
air baku dan pemanfaatan air tanah 4. Pelaksanaan pengaturan pengelolaan sumber daya air
5. Pembinaan dan bantuan teknis pengelolaan sumber daya air dan evaluasi termasuk konservasi dan pemeliharaan
6. Pengembangan sistem pembiayaan dan pola investasi di bidang sumber daya air
7. Penyusunan norma, standar, pedoman dan manual di bidang sumber daya air
8. Pelaksanaan urusan administrasi Direktorat Jenderal. Visi dari pengelolaan sumber daya air Direktorat Jenderal Sumber
Daya Air adalah terwujudnya kemanfaatan sumber daya air yang berkelanjutan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat. Maka, gambaran
umum keadaan yang akan dicapai pada tahun 2025 adalah: 1. Tercapainya pengelolaan sumber daya air SDA berdasar pola
pengelolaan wilayah sungai yang menyeluruh, terpadu, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan hidup
2. Tertingkatkannya perlindungan masyarakat dari bencana daya rusak air
3. Terpenuhinya kecukupan air bagi sebagian besar masyarakat dengan prioritas utama untuk kebutuhan pokok masyarakat dan pertanian rakyat
4. Terwujudkannya keterlibatan peran masyarakat secara aktif dalam pengelolaan SDA melalui Dewan Sumber Daya Air SDA yang
merupakan Forum Dialog dan Koordinasi antarpemilik kepentingan yang terlegitimasi
5. Terlaksanakannya suatu prinsip pembiayaan jasa pengelolaan SDA yang dapat memberikan intensif dan disintensif dengan memanfaatkan
berbagai sumber daya secara sinergi dan terintegrasi. Misi dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Air terbagi menjadi lima
misi. Kelima misi itu adalah: Misi 1 : Mengkonservasi SDA berkelanjutan
Misi 2 : Mendayagunakan SDA secara adil serta memenuhi persyaratan kualitas dan kuantitas untuk berbagai kebutuhan masyarakat
Misi 3 : Mengendalikan daya rusak air Misi 4 : Memberdayakan dan meningkatkan peran masyarakat dan
pemerintah dalam pengelolaan SDA Misi 5 : Meningkatkan keterbukaan serta ketersediaan data dan informasi
dalam pengelolaan SDA. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air dipimpin oleh seorang direktur
jenderal yang dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh sekretaris jenderal dan enam direktur. Struktur organisasi Ditjen SDA dapat dilihat pada
Gambar 8.
Gambar 8. Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, PU Ditjen SDA PU, 2005
4.2. Gambaran Umum Decentralized Irrigation System Improvement Project