GAMBARAN UMUM : Evaluasi Program Pembuatan Kompos Daur Ulang Sampah (Studi Kasus Tempat Pembuangan Sampah Terpadu 3r Vipamas 06 Bambu Apus Pamulang - Tangerang Selatan) Skripsi

implementasi suatu program atau rencana. Evaluasi biasanya difokuskan pada pengidentifikasian kualitas program. Evaluasi berusaha mengidentifikasi mengenai apa yang terjadi pada pelaksanaan atau penerapan program. 3 Scriven 1967 orang pertama yang membedakan antara evaluasi formatif dan evaluasi sumatif sebagai fungsi evaluasi yang utama. Kemudian Stufflebeam juga membedakan sesuai di atas yaitu Proactive evaluation untuk melayani pemegang keputusan dan Retroactive evaluation untuk keperluan pertanggung jawaban. Evaluasi mempunyai dua fungsi, yaitu fungsi formatif, biasanya evaluasi formatif ini dipakai untuk perbaikan dan pengembangan kegiatan yang sedang berjalan program, orang, produk dan sebagainya.Fungsi sumantif, biasanya dipakai untuk pertanggung jawaban, keterangan, seleksi dan lanjutan. Jadi evaluasi hendaknya membantu pengembangan, implementasi, kebutuhan suatu program, perbaikan program, pertanggung jawaban, seleksi, motivasi, menambah pengetahuan dan dukungan dari mereka yang terlibat. 4 Maka secara umum dapat diambil kesimpulan bahwa evaluasi merupakan kegiatan penilaian terhadap segala macam pelaksanaan program agar dapat diketahui secara jelas apakah sasaran-sasaran yang dituju sudah dapat tercapai atau belum. Segala macam pelaksanaan program apapun baik dalam bentuk profit dan non-profit ataupun nirlaba dalam pelaksanaan manajerialnya sangatlah disyaratkan untuk 3 Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdayakan Masyarakat, Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial, Bandung: PT. Refika Adiatma, cet 1, 2005, h. 119. 4 Farida Yusuf Tayibnapis.Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi Untuk Program pendidikan dan penelitian, Jakarta: Rineka Cipta, H. 4 melakukan monitoring dan evaluasi. Fungsi pengewasan dalam suatu organisasi pada umumnya terkait dengan proses pemantauan monitoring dan evaluasi evaluation. 5

2. Tujuan dan Pentingnya Evaluasi

Scriven orang pertama yang membedakan antara evaluasi formatif dan evaluasi sumatif sebagai fungsi evaluasi yang utama. Kemudian stufflebeam juga membedakan sesuai di atas yaitu Evaluasi merupakan suatu yang sangat penting dilakukan, dalam hal ini, feurstein menyatakan 10 sepuluh alasan mengapa evaluasi perlu dilakukan: a. Pencapaian. Guna melihat apa yang sudah di capai. b. Mengukur kemajuan. Melihat kemajuan dikaitkan dengan objektif program. c. Meningkatkan pemantauan. Agar tercapai manajemen yang lebih baik. d. Mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan. Agar dapat memperkuat program itu sendiri. e. Melihat apakah usaha sudah dilakukan secara efektif. Guna melihat perbedaan apa yang telah terjadi setelah di terapkan suatu program. f. Biaya dan manfaat. Melihat apakah biaya yang dikeluarkan cukup masuk akal. g. Mengumpulkan informasi. Guna merencanakan dan mengolah kegiatan program secara lebih baik 5 Isbandi Rukminto Adi. Pemberdayaan, Penegmbangan Masyarakat dan Intervensi Komunitas Pengantar Pada Pemikiran dan Pendekatan Praktis. Jakarta: FEUI press, cet 3, Edisi Revisi. H. 187